muslimorid | Неотсортированное

Telegram-канал muslimorid - Muslim.or.id

43075

Memurnikan Aqidah Menebarkan Sunnah

Подписаться на канал

Muslim.or.id

Mari ber-puasa Arafah dan ber-hari raya Idul Adha bersama pemerintah

Hasil sidang isbat Kemenag RI memutuskan awal Dzulhijjah 1437 H jatuh pada hari Sabtu, 3 September 2016. Jadi Hari Arafah jatuh pada hari Ahad, 11 September 2016. Sedangkan Idul Adha jatuh pada Senin, 12 September 2016.

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ ، أَنّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ، قَالَ : ” الصَّوْمُ يَوْمَ تَصُومُونَ وَالْفِطْرُ يَوْمَ تُفْطِرُونَ وَالْأَضْحَى يَوْمَ تُضَحُّونَ

“Dari Abu Hurairah Radhiallahu’anhu, bahwasanya Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda: ‘Hari puasa adalah hari ketika orang-orang berpuasa, Idul Fitri adalah hari ketika orang-orang berbuka, dan Idul Adha adalah hari ketika orang-orang menyembelih‘” (HR. Tirmidzi 632, Ad Daruquthni 385)

As Sindi menjelaskan, “Nampak dari hadits ini bahwa urusan waktu puasa, lebaran dan idul adha, bukanlah urusan masing-masing individu, dan tidak boleh bersendiri dalam hal ini. Namun ini adalah urusan imam (pemerintah) dan al jama’ah. Oleh karena itu wajib bagi setiap orang untuk tunduk kepada imam dan al jama’ah dalam urusan ini. Dari hadits ini juga, jika seseorang melihat hilal namun imam menolak persaksiannya, maka hendaknya orang itu tidak menetapkan sesuatu bagi dirinya sendiri, melainkan ia hendaknya mengikuti al jama’ah” (Hasyiah As Sindi, 1/509).

Selengkapnya: https://muslim.or.id/9675-puasa-dan-berhari-raya-bersama-pemerintah.html

___

Channel TG @muslimorid
Like fanspage kami: https://facebook.com/muslimorid
Follow twitter kami https://twitter.com/muslimorid
Install aplikasi android: https://bitly.com/MuslimAndroid

Читать полностью…

Muslim.or.id

# Yang Perlu Kita Ketahui, Sebelum Bertemu Dzulhijjah Sebentar Lagi #

---

*1. Dilarang Mencukur Rambut dan Kuku*

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

ﺇﺫﺍ ﺭﺃﻳﺘﻢ ﻫﻼﻝ ﺫﻱ ﺍﻟﺤﺠﺔ ﻭﺃﺭﺍﺩ ﺃﺣﺪﻛﻢ ﺃﻥ ﻳﻀّﺤﻲ
ﻓﻠﻴﻤﺴﻚ ﻋﻦ ﺷﻌﺮﻩ ﻭﺃﻇﻔﺎﺭﻩ

“Jika kamu melihat hilal bulan Dzulhijjah dan salah seorang di antara kamu ingin berkurban, maka hendaklah ia menahan diri dari (memotong) rambut dan kukunya” (HR. Muslim)

Dalam riwayat lain :

ﻓﻼ ﻳﺄﺧﺬ ﻣﻦ ﺷﻌﺮﻩ ﻭﻻ ﻣﻦ ﺃﻇﻔﺎﺭﻩ ﺣﺘﻰ ﻳﻀﺤﻲ

“Maka janganlah ia mengambil sesuatu dari rambut atau kukunya sehingga ia
berkurban”.

*2. Banyak Bertaubat, Agar Dimudahkan Beramal*

Banyak orang enggan beramal, tak siap menyambut istimewanya bulan Dzulhijjah, disebabkan kerasnya hati dan noda-noda dosa yang menghitam.

Pernah Hudzaifah bin Yaman berkata,

اذا اذنب العبد فى قلبه نكتة سوداء يصير قلبه كا لشاة الربداء

"Ketika seseorang melakukan dosa, maka akan timbul noda hitam di dalam hatinya, yang lama kelamaan akan menjadikan hatinya seperti kambing buta."

*3. Mencari Peluang Ladang Amal Tatkala Awal Dzulhijjah*

Kita ketahui bersama bahwa Beramal di awal Dzulhijjah memiliki keutamaan yang luar biasa, yang tiada amalan yang lebih mulia daripada amalan di awal Dzulhijjah.

Maka banyak orang-orang yang beramal ibadah semisal berpuasa, tilawah, termasuk juga bersedekah.

Insya Allah, YPIA Yogyakarta akan memberikan info "Ladang Amal Kebaikan", membuka kesempatan kepada ikhwah sekalian, di awal Dzulhijjah nanti...

---

Jangan lewatkan kesempatan langka ini, nantikan terus info terupdate dan kabar baik dari YPIA Yogyakarta...

---

Tim Donasi Dakwah YPIA
085747223366

Читать полностью…

Muslim.or.id

# putus asa dan ujub #

Ibnu Mas'ud radhiallahu 'anhu berkata :

الْهَلاَكُ فِي اثْنَيْنِ الْقُنُوْطُ وَالْعُجْبُ

"Kebinasaan pada dua perkara, putus asa dan ujub"

Al-Munaawi berkata, "Ibnu Mas'uud mengumpulkan dua perkara ini karena orang yang putus asa tidak akan mencari kebahagiaan karena dia sudah putus asa, dan demikian juga orang yang ujub tidak akan mencari-cari kebahagiaan karena dia menyangka bahwa ia telah meraihnya" (At-Taisiir bisyarh Al-Jaami' as-Shoghiir 2/606)

----------
FP : Ma'had 'Umar bin Khattab Yogyakarta
web : mahadumar.id
twitter, instagram, dan telegram : @mubk_jogja
BBM : 595F4CAC

Читать полностью…

Muslim.or.id

[ Adalah Bahagia ]

Adalah Bahagia...
ketika Markas Dakwah telah LUNAS...

Alhamdulillahilladzi bini'matihi tathimus shalihaat...

---

Adalah bahagia...
Nampak dari lisan yang senantiasa basah, berdzikir berulang-ulang, bertakbir dan memuji Allah, Zat yang berhak menerima segala pujian..

Adalah bahagia...
Nampak dari senyum-senyum tak tertahan, bagai sepasang insan yang baru dimabuk cinta selepas akad pernikahan...

Adalah bahagia...
Nampak dari wajah semu bersemi kemerahan, padahal tidak alergi seafood semacam lobster, kepiting, cumi ataupun udang...

Adalah bahagia...
Ketika Markas Dakwah telah LUNAS...
Artinya, donasi markas dakwah kini resmi ditutup...

Alhamdulillahilladzi bini'matihi tathimus shalihaat...

---

Adalah bahagia...
Bisa bersinergi bersama donatur sekalian dalam banyak proyek-proyek kebaikan...

Terima kasih telah membersamai kami dalam kebaikan...

---

...Jangan lupa bahagia...

Bersama....

*Ypia Yogyakarta*
085747223366

Читать полностью…

Muslim.or.id

@pustakamuslimjogja

Читать полностью…

Muslim.or.id

Berbagi dengan Pulsa
____________
Mulai dari Rp. 10.000, Anda bisa berpartisipasi dalam dakwah.
Kami mengajak kaum muslimin sekalian untuk berpartisipasi dalam dakwah dengan cara mendukung operasional dakwah, diantaranya adalah dengan berbagi pulsa operasional dakwah.
Pulsa bisa dikirim ke no HP Donasi Dakwah YPIA berikut ini:
Nomor pertama, nomor Im3 ini:
0857.4722.3366 (IM3-Indosat),
dengan kebutuhan per bulan sebesar 935.000 rupiah
dan
Nomor kedua :
0822.2597.9555 (Simpati-Telkomsel),
dengan kebutuhan per bulan sebesar 1.400.000 rupiah...
-----
Pulsa yang masuk pada kedua nomor tsb akan didistribusikan ke nomor-nomor operasional dakwah di berbagai bidang YPIA, melalui transfer pulsa sesama operator.
Adapun selama ini, kegunaan pulsa operasional dakwah YPIA antara lain:
1. Pulsa untuk SMS Tausyiah
2. Pulsa untuk divisi yang tinggi intensitas komunikasinya (sms santri dll) ; Peduli Muslim, Mahad Ilmi, Mahad Umar Bin Khattab, Kampus Tahfizh, dll
3. Pulsa sebagai ganti dan mukafaah untuk pengurus YPIA (operasional).
-----
Mohon segera konfirmasi, apabila telah mengirim pulsa ataupun donasi. Karena akan kami laporkan tiap bulan, dalam rangka menjaga amanah donatur sekalian.
Semoga Allah menerima segenap amal kebaikan... Aamiin...
Mohon turut membantu untuk menyebarluaskan...
-----
*Broadcasted by:
Tim Donasi Dakwah
-YPIA Yogyakarta-
HP: 085747223366 (Telp/sms/WA).
Website kami:
www.muslim.or.id.
www.muslimah.or.id. www.radiomuslim.com.
www.pedulimuslim.com.
www.sdityaabunayya.com.

Читать полностью…

Muslim.or.id

Tersenyumlah! Karena...

Читать полностью…

Muslim.or.id

Nilai Kesederhanaan Dalam Ibadah Haji

Ibadah haji merupakan perjalanan spiritual yang sarat hikmah. Rangkaian prosesi ibadah haji dari sejak niat memasukinya (ihram) hingga ibadah haji berakhir dengan thawaf wadak memberikan banyak pelajaran yang dapat kita petik. Diantaranya adalah soal kesederhanaan. Hal ini akan sangat dirasakan oleh orang yang berhaji.

Sederhana dalam arti meninggalkan kemewahan dan sikap berlebihan dalam kemubahan dunia adalah sikap terpuji. Baik dalam pakaian, makanan, minuman, kendaraan, tempat tinggal dan lain-lain. Allah berfirman (yang artinya), “Makan dan minumlah kalian dan jangan berlebih-lebihan, sesungguhnya Dia membenci orang-orang yang berlebih-lebihan” (QS Al-Araf [7]: 31)

Umar bin Khattab pernah berwasiat, “Jauhilah kemewahan dan berpenampilan orang asing, pakailah pakaian kaum muslimin dan sederhanalah…” (Hilyah Thalib Ilm, Syaikh Bakr Abu Zaid)

Sikap sederhana dan menjauhi kemewahan dunia lebih dekat kepada iman dan takwa. Sementara kemewahan kerap menjerumuskan seseorang kepada dosa dan kekufuran. Karenanya Allah mengabarkan orang-orang yang bermegah-megahanlah yang sering kali menjadi musuh para Rasul.

Allah berfirman (yang artinya), “Tidaklah kami utus pada sebuah negeri seorang pemberi peringatan, melainkan akan berkata orang-orang yang bermegah-megahan di negeri tersebut, “Sesungguhnya kami kufur terhadap ajaran yang kamu diutus dengannya.” (QS Saba [34]: 34)

Ibadah haji juga mendidik manusia untuk selalu memandang bahwa sesungguhnya kemulian tidak diukur oleh penampilan lahir. Pakaian ihram yang seragam bagi kaum laki-laki dengan rida` (kain ihram bagian atas) dan izar (kain ihram bagian bawah) sangat jelas menggambarkan bahwa manusia di sisi Allah tidak dinilai dari pakaian yang membalut jasadnya. Allah menyatakan pakaian yang paling baik bukanlah pakaian lahir, melainkan takwa.

“Wahai anak adam, telah kami turunkan kepada kalian pakaian yang menutup aurat kalian dan sebagai perhiasan, akan tetapi pakaian takwa adalah lebih baik…” (QS Al-Araf [7]: 26)

Kesederhanaan yang diajarkan dalam syariat haji juga mencakup kesederhanaan dalam perkataan dan perbuatan. Prilaku tidak melampaui batas dalam perkataan dan perbuatan hingga termasuk kategori sia-sia atau diharamkan Allah adalah tujuan dari sejumlah larangan-larangan ihram seperti berburu, mencabut tanaman, mengambil barang temuan dan lain-lain.

Allah juga berfirman (yang artinya), “Maka janganlah ada rafats (jima) dan fusuq (perbuatan dan perkataan buruk) dalam (ibadah) haji.” (QS Al-Baqarah [2]: 197)

Bahkan, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menyatakan pengampunan dosa dari ibadah haji hanya bagi orang yang meninggalkan rafats dan fusuq, “Barangsiapa berhaji dan tidak rafats serta fasik, ia akan kembali seperti kondisi ia dilahirkan ibunya.” (Muttafaq ‘Alaih)***Wallahu ‘alam bish-shawab



Penulis: Ustadz Abu Khalid Resa Gunarsa, Lc

Sumber: https://muslim.or.id/10380-nilai-kesederhanaan-dalam-ibadah-haji-2.html

___

Channel TG @muslimorid
Like fanspage kami: https://facebook.com/muslimorid
Follow twitter kami https://twitter.com/muslimorid
Install aplikasi android: https://bitly.com/MuslimAndroid

Читать полностью…

Muslim.or.id

Jangan lupa malam ini "Bincang Kesehatan" dengan tema "Bukan Nyeri Kepala Biasa" bersama dr. Adika Mianoki pkl. 19.30 wib hari senin ini..

Acara ini disiarkan LIVE di www.radiomuslim.com
atau http://live.radiomuslim.com/

Читать полностью…

Muslim.or.id

Menebar Kasih Sayang

Oleh: Ustadz Firanda Andirja, Lc., MA. -hafizhahullahu ta’ala-

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabada :

إِنَّمَا يَرْحَمُ اللهُ مِنْ عِبَادِهِ الرُّحَمَاءَ

Sesungguhnya Allah hanya menyayangi hamba-hambaNya yang penyayang (HR At-Thobrooni dalam al-Mu’jam al-Kabiir, dan dihasankan oleh Syaikh Albani dalam shahih Al-Jaami’ no 2377)

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda

الرَّاحِمُوْنَ يَرْحَمُهُمُ الرَّحْمَانُ، اِرْحَمُوا مَنْ فِي الأَرْضِ يَرْحَمْكُمْ مَنْ فِي السَّمَاءِ

“Para pengasih dan penyayang dikasihi dan di sayang oleh Ar-Rahmaan (Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang-pen), rahmatilah yang ada di bumi niscaya kalian akan dirahmati oleh Dzat yagn ada di langit” (HR Abu Dawud no 4941 dan At-Thirmidzi no 1924 dan dishahihkan oleh Syaikh Albani dalam as-Shahihah no 925)

Kata dalam مَنْ sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah isim maushuul, yang dalam kadiah ilmu ushuul fiqh memberikan faedah keumuman. Oleh karenanya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak hanya memerintahkan kita untuk merahmati orang yang sholeh saja… bahkan Nabi memerintahkan kita untuk merahmati seluruh manusia… dan bukan hanya manusia.. bahkan hewan-hewanpun termasuk di dalamnya.

Al-Munaawi rahimahullah berkata,

بِصِيْغَةِ الْعُمُوْمِ يَشْمَلُ جَمِيْعَ أَصْنَافِ الخَلاَئِقِ فَيُرْحَمُ البَرّ وَالفَاجِرُ وَالنَّاطِقُ والْمُبْهَمُ وَالْوَحْشُ وَالطَّيْرُ

“Sabda Nabi ((rahmatilah yang ada di bumi)) dengan konteks keumuman, mencakup seluruh jenis makhluk, maka mencakup rahmat kepada orang baik, orang fajir, orang yang berbicara, orang yang bisu, hewan dan burung” (Faidhul Qodiir 1/605)

Perhatikanlah para pembaca yang budiman… kita diperintahkan oleh Allah bukan hanya untuk merahmati manusia… bahkan kita diperintahkan untuk merahmati hewan…!!!

قال رجلٌ : يا رسول الله! إني لأذبح الشاة فأرحمُها، قال: ” والشَّاة إِنْ رَحِمْتَهَا، رَحِمَكَ اللهُ” مَرَّتَيْنِ

“Seseorang berkata : “Wahai Rasulullah, aku menyembelih seekor kambing lantas aku merahmatinya”, Rasulullah berkata, “Bahkan seekor kambing jika engkau merahmatinya maka Allah akan merahmati engkau”, Rasulullah mengucapkannya dua kali (HR Al-Bukhari di Al-Adab Al-Mufrod dan dishahihkan oleh Syaikh Albani di as-Shahihah no 26)

Orang yang menyembelih seekor kambing tanpa ada rasa rahmat dengan mengasah parangnya di hadapan kambing tersebut misalnya, atau menyembelihnya dengan parang yang tidak tajam sehingga menyakiti kambing tersebut misalnya… tentu tidak sama dengan seseorang yang menyembelih kambing namun dengan rasa rahmat kepada sang kambing, sehingga ia berusaha menyembelih kambing tersebut dengan sebaik-baiknya. Orang yang merahmati kambing maka Allah akan merahmati orang tersebut, bahkan Rasulullah menegaskan hal ini sebanyak dua kali.

Bahkan dalam hadits yang lain Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda

مَنْ رَحِمَ وَلَوْ ذَبِيْحَةً، رَحِمَهُ اللهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ

“Barangsiapa yang merahmati meskipun seekor sembelihan maka Allah akan merahmatinya pada hari kiamat” (HR Al-Bukhari di Al-Adab Al-Mufrod dan dihasankan oleh Syaikh Albani)

Selengkapnya: https://muslim.or.id/5757-menebar-kasih-sayang.html

Channel @muslimorid

Like fanspage kami: https://facebook.com/muslimorid

Install aplikasi android: https://bitly.com/MuslimAndroid

Читать полностью…

Muslim.or.id

MUTIARA HADITS

Bahaya bid’ah: Allah menghalangi taubat pelaku bid’ah dari kebid’ahannya (kecuali orang yang Allah berikan rahmat)

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِنَ اللهَ حَجَبَ التَّوْبَةَ عَنْ كُلِّ صَاحِبِ بِدْعَةٍ حَتَّى يَدَعْ بِدْعَتَهُ

“Sungguh Allah menghalangi taubat dari setiap pelaku bid’ah sampai ia meninggalkan bid’ahnya” (HR. Ath Thabrani dalam Al Ausath no.4334. Dishahihkan oleh Al Albani dalam Shahih At Targhib wa At Tarhib no. 54)

@silsilahsahihah

Читать полностью…

Muslim.or.id

BENCI KARENA TAK NGERTI

Ust. Abu Ubaidah As Sidawi


Jika orang tidak ngerti, maka emas yg berharga akan dianggap sebagai tembaga biasa.

Dulu, banyak orang memusuhi Islam karena tidak mengerti keindahan Islam. Namun tatkala sebagian mereka mengetahuinya, sejurus kemudian dia akan memeluk Islam.

Banyak orang sekarang alergi dengan dakwah sunnah yg mulia ini karena penyakit "tidak mengerti". Andai saja mereka mengerti, maka dengan izin Allah mereka akan menerima dan membelanya.

Syaikh Muhammad Rasyid Ridha pernah berkata, ”Sesungguhnya telah sampai kepada para ulama India dan Yaman berita-berita tentang Syaikh Ibnu Abdil Wahhab. Lalu mereka membahas, memeriksa, dan meneliti sebagaimana perintah Alloh, hingga jelaslah bagi mereka bahwa para pencelanya adalah pembohong yang tidak amanah.” (Muqaddimah Syiyanatul Insan hal. 29-30)

Maka kepada para pendengki dakwah ini, bersikap adillah kalian dan periksalah berita yang sampai kepada kalian, niscaya kalian akan segera sadar bahwa kalian dibutakan dengan kedustaan dan tuduhan!

Dan kepada saudaraku seperjuangan, bersemangat lah untuk menebarkan keindahan dakwah ini, bersemangatlah tuk menggandeng tangan mereka menuju dakwah ini, serta jangan lupa berdoalah kpd Allah agar mereka meraih hidayah Allah.

Читать полностью…

Muslim.or.id

Kajian Bersama Ustadz Zaid Susanto, Lc. Insyaa Allah ahad ini ada.

Setiap Ahad, Ba'da Maghrib, di Madjid Al Hasanah depan FMIPA UGM.

Dapat di dengarkan juga melalui: www.radiomuslim.com

Читать полностью…

Muslim.or.id

Aplikasi Android Gratis Muslim.Or.Id

Bismillah

Alhamdulillah, aplikasi android dari Muslim.Or.Id telah resmi dirilis di Playstore dengan nama muslim.or.id Official App (atau search dengan nama muslimorid).

Aplikasi ini berisi konten Islami yang sama seperti versi websitenya. Ada 36 kategori artikel, di antaranya: Aqidah, Akhlak, Fiqih & Muamalah, Manhaj, Sejarah Islam, Al Qur’an, Hadits, Keluarga, Muslimah, Biografi Ulama, Doa & Dzikir, Info Kajian, dan lain-lain.

Semoga dengan adanya aplikasi gratis ini, dapat memudahkan pembaca sekalian untuk mendapatkan artikel Islami yang bisa diakses di manapun pembaca berada.

LINK DOWNLOAD
>> https://goo.gl/pffoKW <<

Selengkapnya tentang Muslim.Or.Id
https://muslim.or.id/tentang-kami

Читать полностью…

Muslim.or.id

Fatwa Syaikh Abdul Aziz bin Baz

Soal:

Apakah anak kecil yang belum baligh bila naik haji sudah dianggap menunaikan haji wajib yang merupakan rukun Islam?

Jawab:

Anak kecil boleh naik haji. Ketika ia sudah paham tentang ibadah haji lalu ia menunaikan haji, itu menjadi ibadah nafilah (sunnah) baginya. Dan ia mendapatkan pahala dari ibadah hajinya. Namun tidak membuatnya dianggap sudah menunaikan haji wajib yang merupakan rukun Islam. Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

أيما صبي حج ثم بلغ الحنث فعليه أن يحج حجة أخرى

“anak kecil manapun yang berhaji kemudian setelah baru mencapai baligh, maka ia wajib untuk berhaji lagi” (HR. Al Baihaqi no. 9865).

Dan seorang shahabiyah pernah bertanya kepada Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam, ketika itu shahabiyah tersebut bersama seorang anak kecil, ia bertanya: “apakah anak ini hajinya sah?“. Nabi menjawab:

نعم ولك أجر

“Iya, dan engkau juga mendapat pahala” (HR. Muslim no. 1336).

Dan para sahabat juga berkata:

كنا نلبي عن الصبيان ونرمي عنهم

“Dahulu kami men-talbiyahkan anak-anak dan melempar jumrah untuk mereka“.

Sumber: https://muslim.or.id/28605-kecil-kecil-sudah-naik-haji.html

@muslimorid

Читать полностью…

Muslim.or.id

Keutamaan saling mengunjungi sesama Muslim karena Allah

Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda:

أنَّ رجلًا زارَ أخًا لَهُ في قريةٍ أخرى ، فأرصدَ اللَّهُ لَهُ على مَدرجَتِهِ ملَكًا فلمَّا أتى عليهِ ، قالَ : أينَ تريدُ ؟ قالَ : أريدُ أخًا لي في هذِهِ القريةِ ، قالَ : هل لَكَ عليهِ من نعمةٍ تربُّها ؟ قالَ : لا ، غيرَ أنِّي أحببتُهُ في اللَّهِ عزَّ وجلَّ ، قالَ : فإنِّي رسولُ اللَّهِ إليكَ ، بأنَّ اللَّهَ قد أحبَّكَ كما أحببتَهُ فيهِ

“Pernah ada seseorang pergi mengunjungi saudaranya di daerah yang lain. Lalu Allah pun mengutus Malaikat kepadanya di tengah perjalanannya. Ketika mendatanginya, Malaikat tersebut bertanya: “engkau mau kemana?”. Ia menjawab: “aku ingin mengunjungi saudaraku di daerah ini”. Malaikat bertanya: “apakah ada suatu keuntungan yang ingin engkau dapatkan darinya?”. Orang tadi mengatakan: “tidak ada, kecuali karena aku mencintainya karena Allah 'Azza wa Jalla”. Maka malaikat mengatakan: “sesungguhnya aku diutus oleh Allah kepadamu untuk mengabarkan bahwa Allah mencintaimu sebagaimana engkau mencintai saudaramu karena-Nya“ (HR Muslim no. 2567).

@silsilahsahihah

Читать полностью…

Muslim.or.id

Sungguh beruntungnya mereka ini...

Читать полностью…

Muslim.or.id

Inilah Orang Yang Tertipu

Читать полностью…

Muslim.or.id

Begitu mempesonanya dakwah ini hingga banyak yang perhatian....

DAKWAH SALAFIYAH TERUSLAH BERKEMBANG

Bagai hujan yang menumbuhkan rerumputan
Menghijaukan bumi setelah gersang dan kekeringan
Dakwah salaf yang elok nan rupawan... menawan hati kaum yang beriman

Masjid-masjid rumah Allah mulai ramai dikunjungi
Yang sebelumnya sepi bagai kuburan
Lihatlah di kampus, pasar, terminal, stasiuan, mall dan perkantoran..
Jilbab lebar nan anggun mulai berseliweran
Yang sebelumnya hanyalah baju ketat dan rok mini yang kelihatan

Puasa Dawud, Senin-Kamis, dan puasa 3 hari tengah bulan mulai dijalankan
Yang sebelumnya tiada yang mengenalnya kecuali sekedar puasa bulan Ramadan
Doa-doa harian mulai terlafadzkan
Doa pagi dan petang terpanjatkan

Berkat karunia Allah kemudian pejuang-pejuang dakwah panutan
Manusia mulai paham bahwa kuburan bukanlah tempat pemujaan
Orang awam pun mulai mengerti bahwa selametan kematian dan tingkepan tiada tuntunan dari Nabi akhir zaman.
TV-TV dan radio-radio sunnah mulai bersuara lantang...bak suara adzan yang mengingatkan manusia untuk mengingat Rabb semesta alam

Teruslah berlayar....bahtera dakwah...arungilah samudra yang luas untuk sampai di pulau impian
Teruslah berkibar.....panji-panji sunnah....menghiasi angkasa dengan gagah dan penuh kewibawaan
Meski musuh telah menggerutu....
Meski lawan telah menghadang....

Ucapkanlah terima kasih kepada musuhmu....karena mereka ikut andil untuk menyebarkan keagunganmu
Engkau semakin dicaci...engkau semakin dicari
Semakin dihadang engkau semakin berkembang....

Ingatlah ....
Sesungguhnya kayu gaharu tidak tercium wangi dan harumnya sebelum dibakar dengan api yang menyala
Ingatlah pesan sang penyair:

وَإِذَا أَرَادَ اللهُ نَشْرَ فَضِيْلَةٍ طُوِيَتْ أَتَاحَ لَهَا لِسَانَ حَسُوْدِ
لَوْلاَ اشْتِعَالُ النَّارِ فِيْمَا جَاوَرَتْ مَا كَانَ يُعْرَفُ طِيْبُ عَرْفِ الْعُوْدِ

“Bila Allah berkehendak menyebarkan keutamaan yang tersimpan
Maka Dia memberi kesempatan lidah pendengki untuk ikut menyebarkan
Seandainya bukan karena rayapan nyala api
Maka wanginya kayu gaharu tidak akan diketahui” (Diwan Abu Tammam no. 45–46)

Dakwah salaf akan menjadi masa depan
Menawan hati kaum yang beriman....
Amin....

***

Ust. Fadhlan Fahamsyah

___

Channel TG @muslimorid
Like fanspage kami: https://facebook.com/muslimorid
Follow twitter kami https://twitter.com/muslimorid
Install aplikasi android: https://bitly.com/MuslimAndroid

Читать полностью…

Muslim.or.id

Nikah, Sekaligus Berdakwah

Anda ingin souvenir pernikahan yang bermanfaat dan berpahala?

Kami menyediakan souvenir nikah bagi anda yang ingin memberikan manfaat akhirat kepada tamu undangan anda sekalian.

Kami juga menerima souvenir untuk kegiatan lembaga, bonus penjualan produk anda, ataupun kegiatan lainnya dengan desain yang indah dan harga terjangkau.

Spesifikasi Souvenir

1. Isi buku: Dzikir pagi dan petang (dilengkapi dzikir setelah shalat)
2. Ukuran: 14x10 cm (buku saku)
3. Tebal: 76 halaman

Harga Souvenir

1. Jika dengan desain yang sudah ada, edit konten saja
300 x Rp 4.750 = Rp 1.425.000
400 x Rp 4.500 = Rp 1.800.000
500 x Rp 4.200 = Rp 2.100.000

2. Jika dengan desain yang baru
300 x Rp 5.000 = Rp 1.500.000
400 x Rp 4.750 = Rp 1.900.000
500 x Rp 4.500 = Rp 2.250.000

Untuk jumlah yang berbeda, silakan kontak kami.

Silakan pilih desain sesuai dengan selera anda, untuk desain yang lain, silakan kontak kami.

Semoga menjadi amal jariyah yang pahalanya terus mengalir melalui buku saku ini. Amin.

Pemesanan dapat menghubungi kami melalui

1. Email: pustaka_muslim@yahoo.com
2. Kontak: 085290888668 (CALL / SMS / WA)
3. PIN BBM: 5D10F8FE

Silakan kunjungi situs kami di http://pustaka.muslim.or.id/

Silakan follow @pustakamuslimjogja

Читать полностью…

Muslim.or.id

Perintah Untuk Birrul Walidain

Birrul walidain atau berbakti kepada orang tua adalah hal yang diperintahkan dalam agama. Oleh karena itu bagi seorang muslim, berbuat baik dan berbakti kepada orang tua bukan sekedar memenuhi tuntunan norma susila dan norma kesopanan, namun juga memenuhi norma agama, atau dengan kata lain dalam rangka menaati perintah Allah Ta’ala dan Rasul-Nya shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Allah Ta’ala berfirman (yang artinya) : “Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatu pun. Dan berbuat baiklah kepada kedua orang tua” (QS. An Nisa: 36). Perhatikanlah, dalam ayat ini Allah Ta’ala menggunakan bentuk kalimat perintah. Allah Ta’ala juga berfirman (yang artinya) : “Katakanlah: “Marilah kubacakan apa yang diharamkan atas kamu oleh Tuhanmu, yaitu: janganlah kamu mempersekutukan sesuatu dengan Dia, berbuat baiklah terhadap kedua orang tua..”(QS. Al An’am: 151). Dalam ayat ini juga digunakan bentuk kalimat perintah. Allah juga berfirman yang (artinya) : “Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya” (QS. Al Isra: 23). Di sini juga digunakan bentuk kalimat perintah.

Birrul walidain juga diperintahkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Ketika beliau ditanya oleh Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu: “Amal apa yang paling dicintaiAllah ‘Azza Wa Jalla?”. Nabi bersabda: “Shalat pada waktunya”. Ibnu Mas’ud bertanya lagi: “Lalu apa lagi?”.Nabi menjawab: “Lalu birrul walidain”.Ibnu Mas’ud bertanya lagi: “Lalu apa lagi?”. Nabi menjawab: “Jihad fi sabilillah”. Demikian yang beliau katakan, andai aku bertanya lagi, nampaknya beliau akan menambahkan lagi (HR. Bukhari dan Muslim).

Dengan demikian kita ketahui bahwa dalam Islam, birrul walidain bukan sekedar anjuran, namun perintah dari Allah dan Rasul-Nya, sehingga wajib hukumnya. Sebagaimana kaidah ushul fiqh, bahwa hukum asal dari perintah adalah wajib.

___

Channel TG @muslimorid
Like fanspage kami: https://facebook.com/muslimorid
Follow twitter kami https://twitter.com/muslimorid
Install aplikasi android: https://bitly.com/MuslimAndroid

Читать полностью…

Muslim.or.id

_Kalau terlalu tergesa-gesa, memangnya apa yang dikejar?_
_Kalau terlalu bersantai-santai, memangnya apa yang ditunggu?_

Lantas Jalan tengahnya?

Yang namanya kebaikan, itu tidak hanya di- *semoga* -kan , akan tetapi pula di- *segera* -kan*

---

Diantara info kebaikan dari YPIA yang baik untuk disegerakan :

# Pendaftaran Kursus Tahsin dan Tahfizh Qur'an *Kampus Tahfizh* (DL 30 Agustus), Info lebih lanjut >> http://goo.gl/yDFy1b

# Pendaftaran Kursus Bahasa Arab *Mahad Umar Bin Khattab* (Terakhir 30 Agustus), Info lebih lanjut >> http://goo.gl/TxvjFz

# Kajian Mahasiswa "Talkshow : Mahasiswa Dirindukan Surga", Masjid Mujahidin UNY 3 September 2016, Info lebih lanjut >> http://goo.gl/XN3Dhc

# Kajian Muslimah Mengaji "Mengejar Mentari", Masjid Pogung Raya 4 September 2016, Info lebih lanjut >> http://goo.gl/Tm0qpp

---

Info kebaikan lainnya adalah :
Dari kuis kemarin, kami sudah tentukan pemenangnya (Yefrida dari Padang dan Pak Haryo dari Bandung), nanti akan kami segera kirimkan hadiahnya.

Terkhusus kepada para pemenang, akan kami segera hubungi japri dan akan kami minta alamat lengkapnya.

Untuk yang lain jangan sampai berkecil hati, karena masih ada kesempatan untuk mengikuti kuis-kuis yang berikutnya. Insya Allah..

---

Jika anda menginginkan informasi peluang kebaikan dan butuh info untuk menyalurkan infaq dan sedekah untuk kegiatan dakwah, silahkan menghubungi kami. Yuk Donasi!


Tim Donasi Dakwah YPIA
085747223366

Читать полностью…

Muslim.or.id

Jadilah engkau seorang pemaaf!

Читать полностью…

Muslim.or.id

Kalau terlalu tergesa-gesa, memangnya apa yang dikejar?
Kalau terlalu bersantai-santai, memangnya apa yang ditunggu?

Lantas Jalan tengahnya?

Yang namanya kebaikan, itu tidak hanya di- semoga -kan , akan tetapi pula di- segera -kan

---

Diantara info kebaikan dari YPIA :

# Pendaftaran Kursus Tahsin dan Tahfizh Qur'an Kampus Tahfizh (DL 30 Agustus), Info lebih lanjut >> http://goo.gl/yDFy1b

# Pendaftaran Kursus Bahasa Arab Mahad Umar Bin Khattab (Terakhir 30 Agustus), Info lebih lanjut >> http://goo.gl/TxvjFz

# Kajian Mahasiswa "Talkshow : Mahasiswa Dirindukan Surga", Masjid Mujahidin UNY 3 September 2016, Info lebih lanjut >> http://goo.gl/XN3Dhc

# Kajian Muslimah Mengaji "Mengejar Mentari", Masjid Pogung Raya 4 September 2016, Info lebih lanjut >> http://goo.gl/Tm0qpp

---

Info kebaikan lainnya adalah :
Dari kuis kemarin,kami sudah tentukan pemenangnya,nanti akan kami segera kirimkan hadiahnya. Terkhusus kepada para pemenang, akan kami segera hubungi japri dan akan kami minta alamat lengkapnya.

Untuk yang lain jangan sampai berkecil hati, karena masih ada kesempatan untuk mengikuti kuis-kuis yang berikutnya. Insya Allah..

---

Jika anda mengingkan informasi peluang kebaikan dan butuh info untuk menyalurkan infaq dan sedekah untuk kegiatan dakwah, silahkan menghubungi kami.


Tim Donasi Dakwah YPIA
085747223366
[15:54, 8/29/2016] +62 857-4722-3366: alau terlalu tergesa-gesa, memangnya apa yang dikejar?
Kalau terlalu bersantai-santai, memangnya apa yang ditunggu?

Lantas Jalan tengahnya?

Yang namanya kebaikan, itu tidak hanya di- semoga -kan , akan tetapi pula di- segera -kan*

---

Diantara info kebaikan dari YPIA :

# Pendaftaran Kursus Tahsin dan Tahfizh Qur'an Kampus Tahfizh (DL 30 Agustus), Info lebih lanjut >> http://goo.gl/yDFy1b

# Pendaftaran Kursus Bahasa Arab Mahad Umar Bin Khattab (Terakhir 30 Agustus), Info lebih lanjut >> http://goo.gl/TxvjFz

# Kajian Mahasiswa "Talkshow : Mahasiswa Dirindukan Surga", Masjid Mujahidin UNY 3 September 2016, Info lebih lanjut >> http://goo.gl/XN3Dhc

# Kajian Muslimah Mengaji "Mengejar Mentari", Masjid Pogung Raya 4 September 2016, Info lebih lanjut >> http://goo.gl/Tm0qpp

---

Info kebaikan lainnya adalah :
Dari kuis kemarin,kami sudah tentukan pemenangnya,nanti akan kami segera kirimkan hadiahnya. Terkhusus kepada para pemenang, akan kami segera hubungi japri dan akan kami minta alamat lengkapnya.

Untuk yang lain jangan sampai berkecil hati, karena masih ada kesempatan untuk mengikuti kuis-kuis yang berikutnya. Insya Allah..

---

Jika anda mengingkan informasi peluang kebaikan dan butuh info untuk menyalurkan infaq dan sedekah untuk kegiatan dakwah, silahkan menghubungi kami.


Tim Donasi Dakwah YPIA
085747223366

Читать полностью…

Muslim.or.id

Muslimah.or.id:
Menjauhi Sebab Tomboy

Diriwayatkan dari Ibnu Abbas radhiallahu’anhu, ia berkata,

لَعَنَ رَسُولُ اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم – الْمُتَشَبِّهِينَ مِنَ الرِّجَالِ بِالنِّسَاءِ ، وَالْمُتَشَبِّهَاتِ مِنَ النِّسَاءِ بِالرِّجَالِ

“Rasulullah shalallahu’alaihi wa salam melaknat para laki-laki yang menyerupai kaum wanita dan wanita yang menyerupai kaum laki-laki” (HR Bukhari).

Adanya laknat di hadis ini seharusnya sudah cukup menjadi bukti bahwa bergaya tomboy pada wanita adalah bentuk kemaksiatan. Semoga Allah memberi kita taufik.

Diantara sebab Tomboy

Tomboy bisa disebabkan oleh faktor eksternal maupun internal, berikut beberapa faktor tersebut:

1. Pendidikan yang buruk

Sebagaimana disebutkan oleh Rasulullah shalallahu’alaihi wa sallam,

كُلُّ إِنْسَانٍ تَلِدُهُ أُمُّهُ عَلَى الْفِطْرَةِ وَأَبَوَاهُ بَعْدُ يُهَوِّدَانِهِ وَيُنَصِّرَانِهِ وَيُمَجِّسَانِهِ

“Setiap anak dilahirkan di atas fitrahnya, lalu kedua orang tuanyalah yang menjadikannya Yahudi atau Nasrani atau Majusi.” (Hadist Muttafaq ‘alaih).

Seseorang akan dipengaruhi kebiasaan yang ada di lingkungannya. Ibarat pendidik lingkungan akan ikut mendidik sifat baik dan buruknya anak.

Dalam hal ini tidak hanya berupa didikan dari orang tua yang langsung mendidik anak memiliki sifat tomboy seperti biasa memakaikan anak perempuannya baju laki-laki, tapi kondisi lingkungan yang tidak mengarahkan dan mengabaikan perkembangan anak yang menyimpang karena lingkungan pertemanan misalnya juga menjadi faktor besar keberadaan sifat tomboy dalam anak perempuan.

2. Teladan yang buruk

Misalnya, keteladanan yanng diberikan oleh ibunya atau kakak perempuannya yang juga tomboy maka anak-anak perempuan atau saudari-saudarinya pun menjadikannya teladan dalam perilaku tomboy.

Hal ini sudah banyak terjadi, dimana banyak anak perempuan yang menjadi tomboy akibat teladan dari para kerabat dan wanita-wanita yang mereka kagumi.

...

Selengkapnya: https://muslimah.or.id/8850-menjauhi-sebab-tomboy.html

@muslimahorid

Читать полностью…

Muslim.or.id

Bismillaah,

Sepantasnyalah orang yang cerdas meraih hal tertinggi yang bisa dicapainya,

Karena jiwa orang-orang yang mulia tidak akan puas sebelum memperoleh hasil yang maksimal dan terbaik.

-----------------

Kabar gembira untuk muslimah semuanya!

Muslimah Mengaji (MM) hadir kembali dengan tema:

☀Mengejar Mentari☀
Kala Muslimah Menapaki Asa untuk Meraih Cita-Cita

Pemateri : Ustadzah Azizah Ummu Yasir (Inspirator Muslimah, Alumni Daar El Hadits Yaman)

In syaa Allaah akan diselenggarakan pada:
🗓Ahad, 4 September 2016 (2 Dzulhijjah 1437 H)
⏰Pukul 08.30- 11.00 WIB
🕌Masjid Pogung Raya (MPR)

Yuk ajak teman, keluarga serta tetangga dan rekan muslimah lainnya ya!
(Gratis, Khusus Muslimah)

Info lebih lanjut hubungi
📱 : +6285228016597
FB : FKKA Yogyakarta
LINE : @QYK6278M
BBM : 54B0448D

Penyelenggara :
🔰FKKA (Forum Kegiatan Kemuslimahan Al Atsari) Yogyakarta
🔰YPIA (Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari)

Читать полностью…

Muslim.or.id

Sebentar lagi bulan Dzulhijjah akan datang, yok berilmu dulu sebelum beramal!

Berikut ini kumpulan artikel seputar haji, Idul Adha dan Qurban di Muslim.Or.Id:
https://muslim.or.id/6898-kumpulan-artikel-seputar-haji-idul-adha-dan-qurban.html

Читать полностью…

Muslim.or.id

Alhamdulillah telah hadir aplikasi resmi Muslim.Or.Id untuk Anda pengguna Android. Download sekarang dan dapatkan manfaatnya! GRATIS. Klik ➡️ https://goo.gl/zeII9S

Читать полностью…

Muslim.or.id

HIBURAN UNTUK ISTRI

Istri di rumah itu sudah begitu berat, apalagi menjadi seorang ibu rumah tangga dan mengurus anak-anak. Juga tambah lagi suami biasanya rewel. Di akhir pekan seperti ini, tentu saja istri butuh akan hiburan.

Kalau mau tahu bahwa memberikan hiburan itu penting, contohlah dan ambil suri tauladan dari Rasul shallallahu 'alaihi wa sallam.

Coba lihat dari hadits muttafaqun 'alaih, 'Aisyah berkata,

"Aku pernah melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pada suatu hari berada di pintu kamarku. Saat itu anak-anak Habasyah (dari Ethiopia) sedang bermain (perang-perangan) di masjid dan Rasul shallallahu 'alaihi wa sallam menutup-nutupi dengan kain rida'nya ketika aku melihat bagaimana mereka bermain." (HR. Bukhari, no. 454; Muslim, no. 892, 17)

Lihat saja bagaimana sikap Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam yang sangat baik pada istrinya. Itu bukan maksud melarang Aisyah untuk menonton hiburan, namun itu adalah bentuk Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bermain dengan Aisyah, menghibur istrinya. Beliau masih memberikan kesempatan pada Aisyah untuk melihat permainan anak Habasyah yang sedang bermain perang di masjid.

Berarti terbukti kan kalau Nabi berusaha memberikan istrinya hiburan.

Mumpung sekarang masuk weekend. Semoga ada hiburan untuk istri tercinta yang selalu repot di rumah.

Faedah dari Syaikh Abdullah Al-Fauzan dalam Minhah Al-'Allam fi Syarh Bulugh Al-Marram jilid ke-2, hlm. 488-489.

___

Ust. Muhammad Abduh Tuasikal (pimred Muslim.or.id)

Читать полностью…

Muslim.or.id

4 Tahap Menuju Nikmatnya Tilawah:
-------------------------------------
1.DIPAKSA
--------------------
Paksakan diri untuk terus bisa Tilawah tiap hari, suka atau tidak, ringan ataupun berat, cepat atau lambat asal jangan terlewat..
terus paksakan diri...

2. KEBIASAAN
------------------------
Beberapa bentuk paksaan akan berubah menjadi 'kebiasaan'.
Kita akan merasa aneh jika tidak tilawah sehari saja.

3. KEBUTUHAN
--------------------------
Kebiasaan yg terus di lakukan akan berubah menjadi 'kebutuhan'.
Di tahap ini sudah mulai tumbuh benih-benih cinta tilawah, akan merasa rugi jika tidak bisa tilawah

4. KENIKMATAN
---------------------------
Pada tahap ini tilawah sudah menjadi 'candu'. tilawah berlama lama adalah 'kenikmatan'.
Sedangkan ketika terlewat tidak bisa tilawah akan membuat diri resah.

Yang perlu kita lakukan adalah 'istiqomah' dan mengajak, memotivasi diri dan saudara2 lainnya untuk terus semangat dalam tilawah agar mereka pun dapat merasakan nikmatnya bertilawah..

INGAT..! Kebaikan itu seperti pantulan bola, semakin semangat kita memantulkannya kepada yang lain, maka akan semakin kencang semangat yg akan kita terima.

Kita sudah ditahap mana..?

___

Ust. Abdullah Zaen Lc., MA.

@muslimorid

Читать полностью…
Подписаться на канал