muslimorid | Неотсортированное

Telegram-канал muslimorid - Muslim.or.id

43075

Memurnikan Aqidah Menebarkan Sunnah

Подписаться на канал

Muslim.or.id

Periksalah Setiap Berita Sebelum Share.

Читать полностью…

Muslim.or.id

Bersyukurlah dengan yang sedikit...

Читать полностью…

Muslim.or.id

Dunia ini tidaklah panjang...

Читать полностью…

Muslim.or.id

Dibalik perdebatan? | www.muslim.or.id

Читать полностью…

Muslim.or.id

BUNUH DIRI BUKAN MENGAKHIRI KEHIDUPAN

Bunuh diri adalah salah satu dosa besar. Allah Ta'ala berfirman:

وَلاَ تَقْتُلُواْ أَنفُسَكُمْ إِنَّ اللّهَ كَانَ بِكُمْ رَحِيمًا * وَمَن يَفْعَلْ ذَلِكَ عُدْوَانًا وَظُلْمًا فَسَوْفَ نُصْلِيهِ نَارًا وَكَانَ ذَلِكَ عَلَى اللّهِ يَسِيرًا
"Dan janganlah kamu membunuh dirimu; sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu. Dan barangsiapa berbuat demikian dengan melanggar hak dan aniaya, maka Kami kelak akan memasukkannya ke dalam neraka. Yang demikian itu adalah mudah bagi Allah." (QS. An Nisa: 29-30).

Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda:
من قتل نفسه بشيء عذب به يوم القيامة
"Barangsiapa yang membunuh dirinya dengan sesuatu, ia akan di adzab dengan itu di hari kiamat" (HR. Bukhari no. 6105, Muslim no. 110)"

Dan Syaikh Abdul Aziz bin Baz mengatakan, "Bunuh diri itu adalah dosa besar yang paling buruk".

Dan bunuh diri itu bukan mengakhiri hidup. Kematian bukanlah akhir. Bahkan ia adalah awal kehidupan akhirat yang lebih kekal. Allah Ta’ala berfirman:

وَالْآخِرَةُ خَيْرٌ وَأَبْقَى

“Akhirat itu lebih baik dan lebih kekal” (QS. Al A’la: 17).

Utsman bin Affan radhiallahu’anhu berkata:

سمعت رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول : « إن القبر أول منازل الآخرة فمن نجا منه فما بعده أيسر منه ، ومن لم ينج منه فما بعده أشد منه » قال : فقال عثمان رضي الله عنه : ما رأيت منظرا قط إلا والقبر أفظع منه

“Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Alam kubur adalah awal perjalanan akhirat, barang siapa yang berhasil di alam kubur, maka setelahnya lebih mudah. Barang siapa yang tidak berhasil, maka setelahnya lebih berat’ . Utsman Radhiallahu’anhu berkata, ‘Aku tidak pernah memandang sesuatu yang lebih mengerikan dari kuburan’” (HR. Tirmidzi 2308, ia berkata: “Hasan Gharib”, dihasankan oleh Ibnu Hajar dalam Futuhat Rabbaniyyah, 4/192).

Maka orang yang bunuh diri sesungguhnya berpikiran pendek dan dangkal dengan beranggapan bahwa jika ia mati maka berakhirlah semuanya. Justru kehidupan setelah kematian itu adalah kehidupan sesungguhnya yang lebih kekal lebih berat. Jika seseorang yang tidak memiliki bekal yang cukup untuk akhiratnya lalu ia mengakhiri hidupnya di dunia dengan dosa besar, yaitu bunuh diri, maka ia meninggalkan masalah yang jauh lebih kecil di dunia (jika dibandingkan dengan masalah di akhirat), lalu menghadapi masalah yang lebih besar dan lebih berat di akhirat.

SELENGKAPNYA: https://muslim.or.id/29578-bunuh-diri-bukan-mengakhiri-kehidupan.html
___

Like fanspage https://facebook.com/muslimorid

Читать полностью…

Muslim.or.id

Hal terbaik yang diberikan kepada hati adalah keyakinan.

Читать полностью…

Muslim.or.id

[Revisi] Jalan menuju kebinasaan...

Читать полностью…

Muslim.or.id

Tidak peduli akan dunia selama bisa menjadi hamba yang terpuji disisi Allah.

Читать полностью…

Muslim.or.id

Akhir yang tragis. Siapa mereka?

Читать полностью…

Muslim.or.id

Dimana kampung halaman kita?

Читать полностью…

Muslim.or.id

Berbagi dengan Pulsa
____________________________

Mulai dari Rp. 20.000, Anda bisa berpartisipasi dalam dakwah.

Kami mengajak kaum muslimin sekalian untuk berpartisipasi dalam dakwah dengan cara mendukung operasional dakwah, diantaranya adalah dengan berbagi pulsa operasional dakwah.

Pulsa bisa dikirim ke no HP Donasi Dakwah YPIA berikut ini:

Nomor Im3 ini:
085747223366 (IM3-Indosat),
dengan kebutuhan per bulan sebesar 4.135.000 rupiah


Nomor telkomsel :
082225979555 (Telkomsel)
dengan kebutuhan per bulan sebesar 2.060.000 rupiah

*Donasi Pulsa dapat dilakukan dengan mengirim pulsa langsung ke nomor tersebut.*

-----

Pulsa yang masuk pada nomor tsb akan didistribusikan ke nomor-nomor operasional dakwah di berbagai bidang YPIA, melalui transfer pulsa sesama operator.

Adapun selama ini, kegunaan pulsa operasional dakwah YPIA antara lain:

1. Pulsa untuk broadcast tausyiah

2. Pulsa untuk divisi yang tinggi intensitas komunikasinya (sms santri dll) ; Peduli Muslim, Mahad Ilmi, Mahad Umar Bin Khattab, Kampus Tahfizh, dll

3. Pulsa sebagai ganti dan mukafaah untuk pengurus YPIA (operasional).

-----

Mohon segera konfirmasi, apabila telah mengirim pulsa ataupun donasi. Karena akan kami laporkan tiap bulan, dalam rangka menjaga amanah donatur sekalian.

Semoga Allah menerima segenap amal kebaikan... Aamiin...

Mohon turut membantu untuk menyebarluaskan...

-----

*Broadcasted by:
Tim Donasi Dakwah
-YPIA Yogyakarta-
HP: 085747223366 (Telp/sms/WA).


Website kami:
www.muslim.or.id.
www.muslimah.or.id. www.radiomuslim.com.
www.pedulimuslim.com.
www.sdityaabunayya.com.

Читать полностью…

Muslim.or.id

Kebenaran Bagaikan Emas

قال الإمام شيخ الإسلام ابن تيمية :

“ الحق كالذهب الخالص
كلما امتحن ازداد جودة
والباطل كالمغشوش المضيء
إذا امتحن ظهر فساده”

الجواب الصحيح 88/1.

Syeikhul Islam Ibnu Taimiyyah berkata:

"Kebenaran itu bagaikan emas asli, semakin diuji semakin bertambah keren.
Kebathilan itu bagai emas palsu, apabila diuji tampaklah kepalsuannya".

Al Jawab Ash Shohih 1/88.

Via Ust. Abu Ubaidah As Sidawi

Читать полностью…

Muslim.or.id

Itu adalah hukuman bagi pelaku maksiat. | www.muslim.or.id

Читать полностью…

Muslim.or.id

Inilah akibat ketika dosamu telah membelenggumu. | www.muslim.or.id

Читать полностью…

Muslim.or.id

"Hujan lebat menyambut Raja Salman bin Abdulaziz di Istana Bogor. Setiap tetes hujan adalah berkah dari Allah SWT. Semoga pertemuan ini menjadi berkah bagi Indonesia dan Arab Saudi."

(Dikutip dari page Presiden Joko Widodo)

#indonesia #presiden #presidenindonesia #presidenjokowidodo #saudi #arabsaudi #saudiarabia #rajasalman #kingsalman

Читать полностью…

Muslim.or.id

Tahu bahwa dirinya kurang, tapi enggan memperbaiki. Ini musibah!

Читать полностью…

Muslim.or.id

Jangan Lupakan Tauhid

Masalah tauhid adalah masalah yang sangat penting. Ia merupakan asas tegaknya agama. Muatan utama ayat-ayat al-Qur’an dan misi pokok dakwah seluruh para nabi dan rasul.

Allah ta’ala berfirman (yang artinya), “Sungguh telah Kami utus kepada setiap umat seorang rasul yang mengajak: Sembahlah Allah dan jauhilah thaghut.” (QS. An-Nahl: 36)

Sebuah materi dakwah yang tidak akan lekang oleh zaman dan terus dibutuhkan oleh siapa saja; orang miskin maupun orang kaya, orang tua maupun anak muda, penduduk kota maupun penduduk desa, pejabat maupun rakyat jelata.

Allah ta’ala berfirman (yang artinya), “Dan ingatlah ketika Luqman memberikan nasehat kepada anaknya: Wahai anakku, janganlah kamu mempersekutukan Allah, sesungguhnya syirik adalah kezaliman yang sangat besar.” (QS. Luqman: 13)

Dari ‘Itban bin Malik radhiyallahu’anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya Allah mengharamkan api neraka kepada orang yang mengucapkan laa ilaha illallah dengan ikhlas karena ingin mencari wajah Allah.” (HR. Bukhari dalam Kitab ash-Sholah [425] dan Muslim dalam Kitab al-Iman [33])

Selengkapnya:
http://muslim.or.id/aqidah/jangan-lupakan-tauhid.html

Читать полностью…

Muslim.or.id

BERSIAP MENYAMBUT RAMADHAN

Bulan Ramadhan tak lama lagi tiba di hadapan kita. Bulan yang dinantikan oleh umat muslim di segala penjuru dunia. Bulan yang penuh dengan warna ibadah dan ketaatan; puasa, tilawah al-Qur’an, sholat malam, majelis ilmu, nasehat, sedekah, dan kepedulian kepada orang-orang yang membutuhkan. Inilah salah satu bukti keindahan dan kesempurnaan ajaran Islam.

Allah ta’ala berfirman (yang artinya), “Pada hari ini Aku sempurnakan bagi kalian agama kalian, Aku telah cukupkan bagi kalian nikmat-Ku, dan Aku telah ridha Islam sebagai agama bagi kalian.”(QS. al-Maa’idah: 3)

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Islam dibangun di atas lima perkara: syahadat bahwa tidak ada sesembahan yang benar selain Allah dan Muhammad adalah utusan Allah, mendirikan sholat, menunaikan zakat, menunaikan haji ke baitullah, dan puasa Ramadhan.” (HR. Bukhari dan Muslim dari Ibnu ‘Umar radhiyallahu’anhuma)

Bulan Ramadhan adalah bagian dari perjalanan waktu yang Allah ciptakan bagi hamba-hamba-Nya. Agar mereka memanfaatkannya untuk taat kepada-Nya dan menjauhi langkah-langkah setan yang terus berupaya untuk mengelabui dan menjerumuskan mereka ke dalam neraka. Allah ta’alaberfirman (yang artinya), “Demi waktu. Sesungguhnya manusia benar-benar berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman, beramal salih, saling menasehati dalam kebenaran dan saling menasehati dalam menetapi kesabaran.” (QS. al-’Ashr: 1-3)

Puasa Ramadhan adalah bagian dari keimanan. Imam Bukhari rahimahullah membuat bab di dalam Shahihnya dengan judul ‘Bab. Puasa Ramadhan karena mengharapkan pahala adalah bagian dari keimanan’ dalilnya adalah sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan karena iman dan mengharapkan pahala niscaya akan diampuni dosa-dosanya yang telah berlalu.” (HR. Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu)

Lezatnya Ketaatan
Seorang hamba yang menyadari bahwa Allah adalah sesembahan-Nya, Islam sebagai agamanya dan Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam sebagai rasul-Nya tentu akan merasakan lezatnya ketaatan dalam beribadah dan tunduk kepada syari’at-Nya. Dia tidak akan merasa berat atau sempit tatkala harus menunaikan perintah Rabb alam semesta.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Akan merasakan lezatnya iman, orang yang ridha Allah sebagai Rabb, Islam sebagai agama, dan Muhammad sebagai rasul.” (HR. Muslim dari al-’Abbas bin Abdul Muthallib radhiyallahu’anhu)

Allah subhanahu wa ta’ala berfirman (yang artinya), “Tidaklah pantas bagi seorang lelaki yang beriman atau perempuan yang beriman, apabila Allah dan Rasul-Nya telah menetapkan suatu perkara kemudian mereka masih memiliki pilihan yang lain dalam urusan mereka. Barangsiapa yang durhaka kepada Allah dan Rasul-Nya sungguh dia telah tersesat dengan kesesatan yang amat nyata.” (QS. al-Ahzab: 36)

Mengiringi Amal Salih Dengan Keikhlasan
Puasa Ramadhan adalah amal salih yang sangat utama. Bahkan ia termasuk rukun islam. Sementara amal salih tidak akan bernilai di sisi Allah jika tidak diiringi dengan keikhlasan. Allah ta’ala berfirman (yang artinya), “Maka barangsiapa yang mengharapkan perjumpaan dengan Rabbnya hendaklah dia melakukan amal salih dan tidak mempersekutukan dalam beribadah kepada Rabbnya dengan sesuatu apapun.” (QS. al-Kahfi: 110)

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya setiap amalan itu dinilai dengan niat. Dan bagi setiap orang apa yang dia niatkan. Barangsiapa yang hijrahnya kepada Allah dan rasul-Nya maka hijrahnya kepada Allah dan rasul-Nya. Dan barangsiapa yang hijrahnya karena dunia yang ingin dia peroleh atau wanita yang ingin dia nikahi maka hijrahnya kepada apa yang dia niatkan.” (HR. Bukhari dan Muslim dari ‘Umar bin al-Khaththab radhiyallahu’anhu)

Sumber: https://muslim.or.id/9653-bersiap-menyambut-ramadhan.html

Читать полностью…

Muslim.or.id

Semoga dengan itu niat persaudaraanmu karena Allah terjaga dan tidak ternodai dengan tujuan dunia.

Читать полностью…

Muslim.or.id

Bukan orang shalih...?

Читать полностью…

Muslim.or.id

Berhijablah wahai saudariku muslimah!

Читать полностью…

Muslim.or.id

Orang yang paling buruk kedudukannya disisi Allah pada hari kiamat.

Читать полностью…

Muslim.or.id

Inilah dunia yang menyibukkan dan melalaikan. | www.muslim.or.id

Читать полностью…

Muslim.or.id

Jika engkau merasa sendirian, maka Al-Qur'an adalah teman terbaik.

Читать полностью…

Muslim.or.id

Senantiasalah Mendidik Anak-Anakmu Agar Mempelajari Al-Qur'an | www.muslim.or.id

Читать полностью…

Muslim.or.id

Ingatlah ayat ini kawan.

Читать полностью…

Muslim.or.id

Menyadari kesalahan itu lebih baik dari pada sekedar merasa bersalah

Читать полностью…

Muslim.or.id

Mau tahu sarana terbesar tuk meraih ilmu?

Читать полностью…

Muslim.or.id

Alhamdulillah wa syukurillah | www.muslim.or.id

Читать полностью…

Muslim.or.id

Presiden Joko Widodo bersama King Salman

Читать полностью…
Подписаться на канал