muslimorid | Неотсортированное

Telegram-канал muslimorid - Muslim.or.id

43075

Memurnikan Aqidah Menebarkan Sunnah

Подписаться на канал

Muslim.or.id

KEINDAHAN ISLAM (BAGIAN 1)

Keindahan Islam adalah suatu tema yang sangat menyejukkan jiwa orang-orang yang berhati hanif dan melapangkan dada orang-orang yang berfitrah lurus. Betapa tidak, dengan mengetahui keindahan Islam, seorang muslim semakin paham tentang agama yang dianutnya, dan semakin mantap dalam beragama Islam. Dengan dijelaskan tentang keindahan Islam, seorang non muslim pun akan terdakwahi dan syubhat merekapun akan terbantah.

Perkara-perkara inilah yang disebut oleh Markaz Qatar litta’rif bilIslam –dalam kitabnya berjudul: At-Ta’rif bil Islam– sebagai hal yang merupakan urgensi mengenal keindahan Islam. Disebutkan di dalam kitab tersebut, bahwa urgensi mengenal keindahan Islam itu terbagi menjadi tiga sisi faedah besar, yaitu:

Sisi Pemeliharaan: Menguatkan Keimanan Seorang Muslim

Mengenal keindahan Islam mendorong seorang muslim untuk mengetahui agamanya, semakin mengenal keistimewaan, dan keagungan agamanya, sehingga menguatlah keimanannya dan bertambah kuat iltizamnya dengan agama Islam.

Sisi Pencegahan: Membentengi Diri dari Serangan Syubhat

Sesungguhnya mengenal keindahan Islam merupakan bekal dan senjata bagi seorang muslim dalam menghadapi syubhat yang dilontarkan oleh musuh-musuh Islam. Seorang muslim yang paham tentang keindahan Islam diharapkan akan mudah mengetahui kedustaan dan keburukan syubhat yang merusak keimanannya dan mampu membentengi diri dari bahayanya.

Sisi Dakwah: Metode yang Sangat Indah dalam Berdakwah

Salah satu metode terbaik dalam menjelaskan Islam kepada orang-orang dan mengajak mereka melaksanakan agama Islam adalah dengan mengenalkan keindahan Islam yang sangat banyak kepada mereka. Hal ini, bukan hanya bermanfaat bagi keimanan seorang muslim, namun juga akan mendorong non muslim tertarik mengenal agama Islam dengan baik serta mengetahui keindahan dan kekokohan dasar-dasar agama Islam ini.

Islam Adalah Satu-Satunya Agama yang Diridhoi Oleh Allah

Allah Ta’ala berfirman,

إِنَّ الدِّينَ عِنْدَ اللَّهِ الْإِسْلَامُ

“Sesungguhnya agama (yang diridhai) disisi Allah hanyalah Islam” (QS. Ali Imraan:19).

Ibnu Katsir rahimahullah berkata,

إخبار من الله تعالى بأنه لا دين عنده يقبله من أحد سوى الإسلام ، وهو اتباع الرسل فيما بعثهم الله به في كل حين ، حتى ختموا بمحمد صلى الله عليه وسلم ، الذي سد جميع الطرق إليه إلا من جهة محمد صلى الله عليه وسلم ، فمن لقي الله بعد بعثته محمدا صلى الله عليه وسلم بدين على غير شريعته ، فليس بمتقبل .

“(Dalam ayat ini terdapat) kabar dari Allah Ta’ala bahwa tidak ada agama di sisi-Nya yang Allah terima dari seseorang selain Islam, yaitu mengikuti para rasul dalam perkara yang Allah utus mereka dengannya dalam setiap waktu hingga ditutup dengan Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. Allah menutup seluruh jalan menuju kepada-Nya kecuali dari jalur Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. Maka barangsiapa yang berjumpa dengan Allah setelah Allah mengutus Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam membawa agama Islam, dalam keadaan ia beragama dengan agama selainnya, maka agamanya tersebut tidaklah diterima.”

___

Ust. Sa'id Abu Ukasyah

Sumber: http://muslim.or.id/29308-keindahan-islam-1.html

Like fanspage kami https://facebook.com/muslimorid

Читать полностью…

Muslim.or.id

ADA APA TANGGAL 29 JANUARI NANTI DI KLATEN?

Hadirilah tabligh akbar bersama ulama dari timur tengah:

Syaikh Prof. Dr. Ibrahim bin Amir Ar Ruhaili

(Guru besar jurusan Aqidah di Universitas Islam Madinah, Pengajar tetap di masjid Nabawi, lihat biografi lengkap beliau di: https://muslim.or.id/22307-biografi-syaikh-ibrahim-bin-amir-ar-ruhaily.html )

Dengan tema: “Nikmat Aman Di Indonesia Dan Kiat-Kiat Menjaganya”

Penerjemah: Ust. Anas Burhanuddin, Lc. MA.

Pada hari Ahad, 1 Jumadal Ula 1438H / 29 Januari 2017, pukul; 08.00 – 11.00

Di Masjid Agung Al Aqsa Klaten, jalan Jogja – Solo

Informasi: 085729559428/ 085729322310/ 081329777662

Acara ini diselenggarakan oleh:

➟ Ma’had Imam Bukhori Surakarta
➟ Yayasan Hasan Bin Ali Al-Islamiyyah Klaten
➟ Yayasan Islam Pelita Umat Klaten
➟ Takmir Masjid Agung Al-Aqsha Klaten

NB: Yuk bantu SHARE, semoga bisa menjadi jalan kebaikan. Amiin.

Читать полностью…

Muslim.or.id

Wajib mendengar dan taat kepada penguasa Muslim walaupun zhalim

قَالَ حُذَيْفَةُ بْنُ الْيَمَانِ: قُلْتُ: يَا رَسُولَ اللهِ، إِنَّا كُنَّا بِشَرٍّ، فَجَاءَ اللهُ بِخَيْرٍ، فَنَحْنُ فِيهِ، فَهَلْ مِنْ وَرَاءِ هَذَا الْخَيْرِ شَرٌّ؟ قَالَ: «نَعَمْ» ، قُلْتُ: هَلْ وَرَاءَ ذَلِكَ الشَّرِّ خَيْرٌ؟ قَالَ: «نَعَمْ» ، قُلْتُ: فَهَلْ وَرَاءَ ذَلِكَ الْخَيْرِ شَرٌّ؟ قَالَ: «نَعَمْ» ، قُلْتُ: كَيْفَ؟ قَالَ: «يَكُونُ بَعْدِي أَئِمَّةٌ لَا يَهْتَدُونَ بِهُدَايَ، وَلَا يَسْتَنُّونَ بِسُنَّتِي، وَسَيَقُومُ فِيهِمْ رِجَالٌ قُلُوبُهُمْ قُلُوبُ الشَّيَاطِينِ فِي جُثْمَانِ إِنْسٍ» ، قَالَ: قُلْتُ: كَيْفَ أَصْنَعُ يَا رَسُولَ اللهِ، إِنْ أَدْرَكْتُ ذَلِكَ؟ قَالَ: «تَسْمَعُ وَتُطِيعُ لِلْأَمِيرِ، وَإِنْ ضُرِبَ ظَهْرُكَ، وَأُخِذَ مَالُكَ، فَاسْمَعْ وَأَطِعْ

“Hudzaifah Ibnul Yaman berkata: Wahai Rasulullah, dulu kami dalam keburukan. Lalu Allah mendatangkan kebaikan. Dan sekarang kami berada di dalamnya. Apakah setelah ini akan datang keburukan?

Beliau berkata: ‘Ya’.

Hudzaifah bertanya lagi: ‘Apakah setelah keburukan itu akan datang kebaikan?’.

Beliau berkata: ‘Ya’.

Hudzaifah bertanya lagi: ‘Apakah setelah kebaikan itu akan datang keburukan lagi?’.

Beliau berkata: ‘Ya’.

Hudzaifah bertanya lagi: ‘Apa hal itu?’.

Beliau berkata: ‘Akan datang sepeninggalku, para pemimpin yang tidak berjalan di atas petunjukku, tidak mengamalkan sunnahku, dan di tengah-tengah mereka akan berdiri orang-orang yang berhati setan dengan jasad manusia’.

Hudzaifah bertanya lagi: ‘Lalu apa yang harus diperbuat wahai Rasulullah jika aku mendapati masa itu?’.

Beliau berkata: ‘Engkau mendengar dan taat kepada pemimpin walau punggungmu di pukul dan hartamu dirampas, tetaplah mendengar dan taat’” (HR Muslim no.1847)

@silsilahsahihah

Читать полностью…

Muslim.or.id

# pencegahan #
Al Imam Hasan Al Bashri berkata, "Wahai Anak Adam, tidak melakukan kesalahan lebih mudah daripada berusaha taubat." [Dzammul Hawa libnil Jauzi 83]
----------
Ma'had 'Umar bin Khattab Yogyakarta
Yayasan Pendidikan Islam al-Atsari Yogyakarta
web : mahadumar.id
twitter, instagram, dan telegram : @mubk_jogja
BBM : D2FA8488

Читать полностью…

Muslim.or.id

Buku Lebih dari 1000 Amalan Sunnah dalam Sehari Semalam

Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Aku tinggalkan kepada kalian dua perkara, yang kalian tidak akan sesat salam kalian berpegang teguh kepada keduanya, yaitu Kitabullah dan Sunnahku.” (HR. al-Hakim dan al-Baihaqi)

Sunnah tidak bisa dipisahkan dari Islam. Karena Islam adalah sunnah dan sunnah adalah Islam. Sebagaimana yang dikatakan oleh Imam al-Barbahari Rahimahullah dalam Syarhus Sunnah: “Ketahuilah, bahwasanya Islam adalah sunnah dan Sunnah adalah Islam; dan tidak akan tegak salah satu dari keduanya, kecuali yang lainnya juga tegak”. Bahkan, Imam Ahmad bin Hanbal rahimahullah berdo’a agar diwafatkan di atas Sunnah: “Ya Allah, wafatkanlah kami di atas Islam dan Sunnah”.

Sesungguhnya, derajat seorang Muslim tidak diukur dari banyaknya harta yang dikumpulkan dan keelokan parasnya. Akan tetapi, derajat seorang Muslim diukur dari seberapa besar ia mengikuti Rasulullah Shallallaahu ‘Alaihi Wasallam.

Penerbit : Pustaka Imam Syafii
Penulis : Khalid al-Husainan
Ukuran : 14 X 20 cm
Kover : Soft
Berat : 170 gr

Harga : 30.000

KONTAK CS
muslimstore.id

Telp/SMS/WA
CS1: 0853 2656 6664
CS2: 0823 9500 4230

PIN BBM
CS1: 5B48C425
CS2: D2EF7AA4

Instagram: @muslimstore_id

Link Katalog:
goo.gl/DZAQ19

Читать полностью…

Muslim.or.id

Derajat Hadits Bahwa Sebaik-Baik Pemimpin Adalah Yang Menaklukan Konstantinopel

Dari Abdullah bin Bisyr Al Ghonawi, ia berkata: Bapakku telah menceritakan kepadaku: Saya mendengar Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

لَتُفتَحنَّ القُسطنطينيةُ ولنِعمَ الأميرُ أميرُها ولنعم الجيشُ ذلك الجيشُ

“Sesungguhnya akan dibuka kota Konstantinopel, sebaik-baik pemimpin adalah yang memimpin saat itu, dan sebaik-baik pasukan adalah pasukan perang saat itu“.

Derajat hadits
Hadits ini lemah. Diriwayatkan oleh Imam Ahmad 4/235, Bukhori dalam Tarikh Shoghir hal. 139, Thobroni dalam Al Kabir 1/119/2, Hakim 4/4/422, Ibnu Asakir 16/223 dan lainnya.

Sisi cacatnya, Abdullah bin Bisyr Al Ghonawi dia seorang perawi yang majhul dan hanya ditsiqahkan oleh Ibnu Hibban, padahal beliau masyhur dengan tasahul-nya (sikap menggampangkan). Meskipun demikian Imam Al Hakim berkata: “sanadnya shohih dan disepakati oleh Adz Dzahabi” (lihat Silsilah Adh Dha’ifah, 878).

Pembukaan kota Konstantinopel adalah sebuah fakta yang diceritakan dalam banyak hadits yang shahih. Hanya saja hadits di atas meskipun sangat masyhur adalah sebuah hadits yang lemah, sebagaimana dikatakan oleh Syaikh Al Albani.

Dan di antara hadits shahih yang berhubungan dengan jihad Konstantinopel adalah hadits dari Abu Qobil, ia berkata:

كنا عند عبدِ اللهِ بنِ عمرو بنِ العاصِ ، و سُئِلَ أيُّ المدينتيْنِ تُفتحُ أولًاالقسطنطينيةُ أو روميَّةُ ؟ فدعا عبدُ اللهِ بصندوقٍ له حِلَقٌ ، قال : فأخرج منه كتابًا قال : فقال عبدُ اللهِ : بينما نحنُ حولَ رسولِ اللهِ نكتبُ ، إذ سُئِلَ رسولُ اللهِ : أىُّ المدينتيْنِ تُفتحُ أولًا القسطنطينيةُ أو روميَّةُ ؟ فقال رسولُ اللهِ : مدينةُ هرقلَ تُفتحُ أولًا : يعني قسطنطينيةَ

“Kami berada di sisi Abdullah bin Amr bin Ash dan beliau ditanya tentang mana kota yang dibuka terlebih dahulu, apakah Konstantinopel ataukah Romawi? Maka beliau meminta untuk diambilkan sebuah kotak, lalu beliau mengeluarkan sebuah kitab lalu berkata: ‘Berkata Abdullah bin Mas’ud: Tatkala kami bersama Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam untuk menulis, tiba-tiba beliau ditanya: Manakah kota yang terlebih dahulu dibuka, apakah Konstantinopel ataukah Romawi?’. Maka beliau menjawab: ‘Yang dibuka terlebih dahulu adalah kota Heraklius’. YaituKonstantinopel“.

***

Penulis: Ust. Abu Yusuf Ahmad Sabiq

Sumber: http://muslim.or.id/29300-derajat-hadits-bahwa-sebaik-baik-pemimpin-adalah-yang-menaklukan-konstantinopel.html

Iklan di muslim.or.id? Klik: muslim.or.id/iklan

Читать полностью…

Muslim.or.id

MENGHIDUPKAN SUNNAH-SUNNAH YANG TERLUPAKAN

uku ini ingin mengingatkan kita tentang sebagian sunnah Rasulullah Shalallahu'alaihi wasalam yang telah dilupakan oleh banyak orang. Baik itu sunnah yang berbentuk perkataan maupun perbuatan beliau. Dan, buku ini mengajak kita untuk kembali menghidupkan sunnah Rasulullah Shalallahu'alaihi wasalam sebagai bentuk komitmen cinta kita kepada Allah dan Rasul-Nya, yang menyuruh kita untuk mengikuti sunnah beliau.

Buku ini penting dibaca oleh ummat Islam yang kerap kali tidak tepat dalam menganggap sesuatu sebagai termasuk sunnah atau bukan. Mereka menganggap sesuatu sebagai sunnah, padahal bukan. Atau sebaliknya, menganggap bukan sebagai sunnah, padahal ia termasuk sunnah. Buku ini mem-beritahu kita mengenai hal ini.

Harga: 60.000
Harga Khusus: Silakan hubungi CS

KONTAK PEMESANAN
muslimstore.id

Telp/SMS/WA
CS1: 0853 2656 6664
CS2: 0823 9500 4230

PIN BBM
CS1: 5B48C425
CS2: D2EF7AA4

Instagram
@muslimstore_id

Link Katalog:
goo.gl/DZAQ19

Update Testimoni Pelanggan
goo.gl/UrMQij

Читать полностью…

Muslim.or.id

Dakwah Tauhid

Yang penting bukanlah debat, tapi mendakwahkan manusia ke jalan yang lurus, ke jalan yang selamat, itu yang paling penting dalam dakwah. Yaitu, agar mereka mentauhidkan Allah. Debat itu tidak penting, tidak penting, tinggalkan...

Dia mau mencaci maki (kita), memfitnah (kita), ngga ada masalah. Tapi bagaimana kita mendakwahkan dakwah yang haq kepada umat ini, (itu yang paling penting).

___

Ustadz Yazid bin Abdil Qadir Jawas

Читать полностью…

Muslim.or.id

Hadirilah Kajian Ahad Sore ini.....

#Bersama:
Ustadz Zaid Susanto, Lc

#Tema: Jadilah Muslim Yang Kuat

#Tempat & waktu:
Masjid Kampus UGM, Ahad 15 Januari 2017 jam 18.00 WIB - 20.30 WIB.

Untuk umum, ikhwan & akhwat.

Panitia:
YPIA Al-Atsari
Kampoeng Santri
BAM

NB: Merupalan jadwal revisi yg seharusnya mengisi Ustadz Abuz Zuber Hawaary berhalangan hadir krn sakit.

Читать полностью…

Muslim.or.id

Kegundahan pelaku maksiat.

Читать полностью…

Muslim.or.id

Berbagi dengan Pulsa
__________
Mulai dari Rp. 10.000, Anda bisa berpartisipasi dalam dakwah.
Kami mengajak kaum muslimin sekalian untuk berpartisipasi dalam dakwah dengan cara mendukung operasional dakwah, diantaranya adalah dengan berbagi pulsa operasional dakwah.
Pulsa bisa dikirim ke no HP Donasi Dakwah YPIA berikut ini:
Nomor pertama, nomor Im3 ini:
0857.4722.3366 (IM3-Indosat),
dengan kebutuhan per bulan sebesar 935.000 rupiah
dan
Nomor kedua :
0822.2597.9555 (Simpati-Telkomsel),
dengan kebutuhan per bulan sebesar 1.400.000 rupiah...
-----
Pulsa yang masuk pada kedua nomor tsb akan didistribusikan ke nomor-nomor operasional dakwah di berbagai bidang YPIA, melalui transfer pulsa sesama operator.
Adapun selama ini, kegunaan pulsa operasional dakwah YPIA antara lain:
1. Pulsa untuk SMS Tausyiah
2. Pulsa untuk divisi yang tinggi intensitas komunikasinya (sms santri dll) ; Peduli Muslim, Mahad Ilmi, Mahad Umar Bin Khattab, Kampus Tahfizh, dll
3. Pulsa sebagai ganti dan mukafaah untuk pengurus YPIA (operasional).
-----
Mohon segera konfirmasi, apabila telah mengirim pulsa ataupun donasi. Karena akan kami laporkan tiap bulan, dalam rangka menjaga amanah donatur sekalian.
Semoga Allah menerima segenap amal kebaikan... Aamiin...
Mohon turut membantu untuk menyebarluaskan...
-----
*Broadcasted by:
Tim Donasi Dakwah
-YPIA Yogyakarta-
HP: 085747223366 (Telp/sms/WA).
Website kami:
www.muslim.or.id.
www.muslimah.or.id. www.radiomuslim.com.
www.pedulimuslim.com.
www.sdityaabunayya.com.

Читать полностью…

Muslim.or.id

5 SIFAT ORANG BERIMAN

1. Memiliki Rasa Takut di Dalam Hatinya

Allah Ta’ala berfirman

إِنَّمَا ٱلْمُؤْمِنُونَ ٱلَّذِينَ إِذَا ذُكِرَ ٱللَّهُ وَجِلَتْ قُلُوبُهُمْ

“Sesungguhnya orang-orang yang beriman ialah mereka yang bila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka” (QS. Al-Anfal: 2)

Hanya orang yang beriman jika disebutkan nama Allah, muncul rasa takut dalam hatinya. Rasa takutnya sebagai bentuk mengagungkan Allah. Sebagai contoh, jika ada seseorang yang berkeinginan melakukan maksiat, kemudian ia teringat Allah atau ada yang mengingatkannya dengan mengatakan, “bertakwalah anda kepada Allah”, maka dia adalah seorang yang mukmin. Rasa takut tersebut adalah ciri-ciri orang yang beriman.

2. Adanya Tambahan Iman ketika Ayat Quran Dibacakan

Allah Ta’ala berfirman

وَإِذَا تُلِيَتْ عَلَيْهِمْ ءَايَٰتُهُۥ زَادَتْهُمْ إِيمَٰنًا

“dan apabila dibacakan ayat-ayat-Nya bertambahlah iman mereka (karenanya)” (QS. Al-Anfal: 2)

Hal ini menjadi bukti keimanan seseorang ketika Al Qur’an dibaca baik oleh dirinya ataupun orang lain, ia dapat mengambil manfaat dengan bertambahnya rasa iman. Sebagaimana RasulullahShallallahu ‘alaihi Wasallam pernah memerintahkan Ibnu Mas’ud untuk membacakan Al Qur’an, lantas Ibnu Mas’ud bertanya, “Bagaimana aku membacakan Al Qur’an sedang Al Qur’an diturunkan untukmu?”.

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wasallam pun menjawab, “Sungguh aku senang mendengar bacaan Al Qur’an dari orang lain.” Ibnu Mas’ud pun membaca surah An-Nisa, tatkala sampai pada ayat 41,

فَكَيْفَ إِذَا جِئْنَا مِن كُلِّ أُمَّةٍۭ بِشَهِيدٍ وَجِئْنَا بِكَ عَلَىٰ هَٰٓؤُلَآءِ شَهِيدًا

“Maka bagaimanakah (halnya orang kafir nanti), apabila Kami mendatangkan seseorang saksi (rasul) dari tiap-tiap umat dan Kami mendatangkan kamu (Muhammad) sebagai saksi atas mereka itu (sebagai umatmu)” (QS. An-Nisa: 41).

Maka Nabi mengatakan, “Cukup” Aku pun memandangi Nabi dan melihat mata beliau berlinangan air mata. (HR. Al-Bukhari)

Potongan ayat ke-2 surah Al-Anfal di atas menjadi dalil bahwa rasa iman bisa bertambah dan bisa berkurang. Karena akidah ahlusunnah adalah iman itu bertambah dengan melakukan ketaatan dan berkurang dengan melakukan maksiat. Dicontohkan dalam ayat di atas adalah melakukan ketaatan dengan mendengarkan bacaan al quran. Adapun kelompok murji’ah yang memiliki penyimpangan dalam akidah ini, mengatakan bahwa rasa iman tidak dapat bertambah maupun berkurang, dan ini adalah akidah yang keliru.

3. Tawakkal Hanya kepada Allah

Allah Ta’ala berfirman

وَعَلَىٰ رَبِّهِمْ يَتَوَكَّلُونَ

“dan hanya kepada Rabbnya mereka bertawakkal” (QS. Al-Anfal: 2).

Orang yang beriman akan menyandarkan segala urusannya hanya kepada Allah, bukan kepada yang lain. Akan tetapi mereka juga melakukan sebab agar terwujudnya suatu hal, di samping tetap bertawakkal kepada Allah. Karena mereka yakin bahwa tidak akan terwujud suatu hal kecuali atas kehendak Allah.

4. Mendirikan Shalat

Allah Ta’ala berfirman

ٱلَّذِينَ يُقِيمُونَ ٱلصَّلَوٰةَ

“(yaitu) orang-orang yang mendirikan shalat” (QS. Al-Anfal: 3).

Banyak ayat yang menunjukkan shalat adalah bukti keimanan seseorang, salah satu dalam ayat ini. Orang yang beriman akan mendirikan shalat secara sempurna, baik shalat yang hukumnya wajib maupun yang dianjurkan.

5. Senang Berinfak

Allah Ta’ala berfirman

وَمِمَّا رَزَقْنَٰهُمْ يُنفِقُونَ

“dan yang menginfakkan rizki yang Kami berikan kepada mereka” (QS. Al-Anfal: 3).

Seorang dikatakan beriman ketika ia menginfakkan hartanya di jalan Allah. Sebagaimana yang dilakukan oleh Abu Bakar radhiyallahu ‘anhu, beliau menginfakkan seluruh hartanya di jalan Allah. Namun ada catatan penting, ketika ada yang memiliki kebutuhan mendesak, baik dari keluarga maupun orang lain, maka tidak sepatutnya menginfakkan seluruh hartanya.

Sumber: http://muslim.or.id/25367-5-sifat-orang-yang-beriman.html

***

Iklan di muslim.or.id dengan 70.000 view / hari? Klik: http://muslim.or.id/iklan-muslim

Читать полностью…

Muslim.or.id

_.:Broadcast Tausyiah YPIA:._

💎🌸💎🌸💎

*Larangan Menganggap Diri Suci (bagian 1/2)*

Allah ta’ala berfirman, _“Maka janganlah kamu mengatakan dirimu suci. Dialah yang paling mengetahui tentang orang yang bertakwa.”_ *(QS. An Najm:32)*

Mengenai ayat ini, Syaikh Abdurrahman As-Si’di menerangkan bahwa terlarangnya orang-orang beriman untuk mengabarkan kepada orang-orang akan dirinya yang merasa suci dengan bentuk suka memuji-memuji dirinya sendiri. *(Taisir Karimir Rahman)*

Kebiasaan merasa diri suci merupakan perbuatan Yahudi dan Nasrani yang jelas-jelas dicela oleh Allah ta’ala.

_“Dan mereka berkata, ‘kami sekali-kali tidak akan disentuh api neraka kecuali selama beberapa hari saja.'”_ *(QS. Al Baqarah:80)*

Bahkan, saking merasa sucinya, mereka merasa hanya merekalah yang paling layak masuk Surga. _“Dan mereka berkata,’Sekali-kali tidak akan masuk Surga kecuali orang Yahudi dan Nasrani.”_ *(QS. Al Baqarah:111)*

Sehingga Allah ta’ala cela kebiasaan mereka ini, _“Apakah kami tidak memperhatikan orang yang menganggap dirinya bersih. Sebenarnya Allah membersihkan siapa yang dikehendaki-Nya dan mereka tidak dianiaya sedikitpun.”_ *(QS. An-Nisa:49)*

Rasulullah _shalallahu ‘alaihi wasallam_ pernah bersabda,

_“Janganlah kalian merasa diri kalian suci, Allah lebih tahu akan orang-orang yang berbuat baik diantara kalian.”_ *(HR. Muslim)*

💎🌸💎🌸💎

======
🔊 Broadcasted by :
*Tim Donasi Dakwah YPIA Yogyakarta*
_(Yayasan Pendidikan Islam Al Atsari)_
✉/📱085747223366

Читать полностью…

Muslim.or.id

Yakinlah dengan 3 hal ini

1. Tiada yang lebih menyayangimu melebihi Rabbmu

2. Tiada yang lebih memahami kesulitan dan keluh kesahmu melebihi Rabbmu

3. Dan Tiada yang mengangkat musibah dan penderitaanmu kecuali Rabbmu

Maka mengadulah Hanya kepadaNya... jangan kepada makhluk yang tidak memahamimu dan tak mampu mengangkat deritamu....

فاستعن بالله العظيم.....

Oleh: Ust. Fadlan Fahamsyah

Читать полностью…

Muslim.or.id

22 SERI ARTIKEL SYARAH KITAB TSALATSATUL USHUL

Berikut ini kumpulan artikel penjelasan kitab Tsalatsatul Ushul karya Syaikh Muhammad At Tammimi yang tulis oleh Ustadz Sa'id Abu Ukasyah hafizhahullah (kontributor tetap dan pengasuh tanya-jawab Islam di Muslim.or.id)

Silakan simak: http://muslim.or.id/makalah-tsalatsatul-ushul

Читать полностью…

Muslim.or.id

# menerima nasihat #
Bilal ibnu Abi Burdah berkata, "Janganlah sekali-kali kejelekan yg kalian ketahui dari kami menghalangi kalian untuk menerima sebaik-baik apa yg kalian dengar." [Uyunul-Akhbar 2/523]
----------
Ma'had 'Umar bin Khattab Yogyakarta
Yayasan Pendidikan Islam al-Atsari Yogyakarta
web : mahadumar.id
twitter, instagram, dan telegram : @mubk_jogja
BBM : D2FA8488

Читать полностью…

Muslim.or.id

# Info Pendaftaran Program Bahasa Arab #

Ma’had Umar bin Khattab Yogyakarta kembali membuka Program Belajar Bahasa Arab.

PROGRAM REGULER 1 BULAN 2017 Periode Bulan Februari

📚 3 Kelas
✏ Kelas Dasar
Nahwu 1
Nahwu 2*
Nahwu 3*

Syarat: Bisa membaca Al Qur’an dengan baik*)

✏ Kelas Menengah.
Sharaf 1*
Sharaf 2*
Sharaf 3*

Syarat: Menguasai Nahwu Dasar*)

✏ Kelas Baca Kitab.
Baca Kitab 1*
Baca Kitab 2*
Baca Kitab 3*

Syarat: Menguasai Nahwu dan Sharaf Dasar*)

*Mengikuti Placement Test atau Sertifikat Jayyid Jiddan dari level sebelumnya Program Ma’had Umar bin Khattab

⚠ Insya Allah Dibuka Tiap Bulan ⚠

🖇 Fasilitas:
✔ Panduan Pembelajaran
✔ Sertifikat
✔ Sertifikat Khusus bagi yang menyelesaikan satu kelas (tiga level)
✔ Stiker

🗓 Kegiatan Belajar
Tanggal: 6 Februari s.d 3 Maret 2017
Hari: Senin s.d Kamis

⏰ Pilihan Waktu
Pagi 05.30-06.45 WIB
Sore 16.00-17.15 WIB
Malam 20.00-21.15 WIB (Khusus Putra)

🏠 Tempat Belajar 🏠
🕌 Masjid-Masjid di sekitar Pogung,
🏡 Wisma Muslim/Muslimah
🏢 Kantor YPIA

💳 Biaya Pendidikan
Kelas Dasar dan Menengah: Rp 100.000 per Level
Kelas Baca Kitab: Rp 125.000 per Level

📖 Kitab Panduan
Kelas Dasar : Al Muyassar fii ‘Ilmin Nahwi (Rp 25.000)
Kelas Menengah : Al Kafi Fii ‘Ilmis Sharfi jilid I dan II (Rp 45.000)
Kelas Baca Kitab : Matan Qawaid Al Arba’, Syarah Ushul Tsalatsah (Rp 15.000)
NB: Kitab dapat diperoleh di tempat kami

📋Pendaftaran: Pendaftaran dibuka pada tanggal 16 s.d 27 Januari 2017

Berikut alur pendaftaran Program Reguler periode Februari, dari awal Pendaftaran sampai dinyatakan sebagai Peserta Program Reguler Belajar Bahasa Arab periode Februari.

Melakuakan Pendaftaran:
➡ Mengisi formulir di www.mahadumar.id/pendaftaran
➡ Menunggu konfirmasi pendaftaran dari no SMS Center Ma’had Umar bin Khattab

Selangkapnya: http://mahadumar.id/info/program-reguler-1-bulan-2017-periode-februari.html

Читать полностью…

Muslim.or.id

PERKARA YANG PERTAMA KALI DIHISAB PADA HARI KIAMAT

Amal seorang hamba yang pertama kali dihisab pada hari kiamat adalah shalat. Sedangkan yang pertama kali diputuskan berkaitan dengan perkara yang terjadi di antara sesama manusia adalah darah. Shalat adalah hubungan antara manusia dengan Rabb-nya. Sedangkan darah berkaitan dengan masalah yang terjadi antara sesama manusia.

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menggabungkan dua masalah ini dalam satu hadits. Dari ‘Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

أَوَّلُ مَا يُحَاسَبُ بِهِ الْعَبْدُ الصَّلَاةُ، وَأَوَّلُ مَا يُقْضَى بَيْنَ النَّاسِ فِي الدِّمَاءِ

“Perkara yang pertama kali dihisab adalah shalat. Sedangkan yang diputuskan pertama kali di antara manusia adalah (yang berkaitan dengan) darah.” (HR. An-Nasa’i no. 3991. Dinilai shahih oleh Syaikh Al-Albani).

An-Nawawi Asy-Syafi’i rahimahullahu Ta’ala berkata,

“Perkataan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, ‘Yang diputuskan pertama kali di antara manusia adalah (yang berkaitan dengan) darah’ menunjukkan pentingnya masalah darah. Sehingga hal itu merupakan perkara yang diputuskan pertama kali di antara manusia pada hari kiamat. Hal ini disebabkan karena agungnya masalah ini dan besarnya bahayanya.

Hadits ini tidaklah bertentangan dengan hadits terkenal di dalam As-Sunan, ‘Perkara yang pertama kali dihisab adalah shalat’, karena hadits yang ke dua ini berkaitan dengan urusan yang terjadi antara seorang hamba dan Allah Ta’ala. Adapun hadits ini berkaitan dengan urusan yang terjadi di antara sesama manusia.” (Al-MInhaaj Syarh Shahih Muslim, 1/167).

Jika hisab telah selesai, setelah itu akan ada penimbangan amal (mizan). Hisab bertujuan agar seorang hamba mengakui amal baik dan amal buruk yang telah dia kerjakan di dunia serta menghitungnya. Sedangkan mizan bertujuan untuk menampakkan kadar atau ukurannya, kemudian memberikan balasan yang setimpal.

***

Disarikan dari kitab Al-Imaan bimaa Ba’dal Maut, karya Ahmad bin Muhammad bin Ash-Shadiq An-Najaar, hal. 193-194, cet. Daar An-Nashiihah tahun 1434.

Penulis: M. Saifudin Hakim

Donasi Suriah: https://bit.ly/SuriahBerduka

Читать полностью…

Muslim.or.id

Seri : Travelling with Qur'an

Siapa bilang travelling identik dengan hura-hura dan gaya hidup boros? Ternyata dalam ajaran agama Islam juga mendorong umatnya untuk menjadi traveller, yang berarti aktivitas travelling itu baik bahkan berpahala.

Sebenarnya positif atau negatifnya aktivitas travelling, itu semua tergantung cara pandang dan niat sang traveller. Kalau memang tujuannya untuk beribadah dan untuk tujuan positif lain tentunya sangat dianjurkan.

Masak sih travelling itu bisa jadi ibadah? Tentu saja bisa, contohnya travelling untuk tujuan penelitian dan ilmu pengetahuan.

Dalam sebuah hadits Rasulullah SAW bersabda : ”Mencari ilmu itu adalah wajib bagi setiap muslim laki-laki maupun muslim perempuan”. (HR. Ibnu Abdil Barr).

Bukan hanya mencari ilmu, lebih tinggi dari itu travelling juga bisa menjadi sarana berdakwah.

Coba bayangkan jika tidak ada para traveller muslim seperti Ibnu Batutah yang travelling keliling dunia hingga nusantara, bisa jadi nusantara belum terislamkan seperti sekarang.

Para pedagang muslim memang menyebarkan agama Islam, tapi dengan interaksi terbatas di pesisir dan karena memang fokusnya pada perdagangan. Islam sampai abad 15 pun masih sedikit.

Namun, semenjak informasi tentang nusantara dari travelling Ibnu Batutah diterima khalifah, akhirnya usaha Islamisasi nusantara lebih rapi dan teroganisir, hingga mencapai keberhasilannya.

Travelling juga diperintahkan oleh Allah dalam banyak firmannya. Tujuannya agar manusia bersyukur dengan kelimpahan rezeki di bumi, dan terutama agar kita mengambil pelajaran dari umat terdahulu.

Yuk jadi traveller muslim seperti yang dicontohkan para ulama' terdahulu,
alquran madinah bonus buku travelling bernilai ibadah hanya 130.000,
Stock alquran madinah terbatas ya,segera di order ^^

KONTAK PEMESANAN
muslimstore.id

Telp/SMS/WA
CS1: 0853 2656 6664
CS2: 0823 9500 4230

PIN BBM
CS1: 5B48C425
CS2: D2EF7AA4

Instagram
@muslimstore_id

Link Katalog:
goo.gl/DZAQ19

Update Testimoni Pelanggan
goo.gl/UrMQij

Читать полностью…

Muslim.or.id

KEBUTUHAN UMAT TERHADAP DAKWAH TAUHID

Salah satu diantara keistimewaan para pengikut manhaj salaf adalah memiliki semangat yang sangat besar dalam menyebarkan aqidah sahihah, memberikan pengajaran dan nasehat bagi umat manusia, memberikan peringatan kepada mereka dari segala bentuk bid’ah dan ajaran-ajaran baru, serta berupaya keras untuk membantah orang-orang yang menyimpang dan kaum ahli bid’ah (lihat Khasha’ish al-Manhaj as-Salafi oleh Prof. Dr. Abdul ‘Aziz bin Abdullah al-Halil, hal. 13)

Setiap perilaku maksiat dan penyimpangan yang dilakukan seorang hamba, pasti akan menghasilkan dampak buruk yang membahayakan, minimal kepada diri mereka para pelakunya sendiri. Apalagi jika kemaksiatan dan penyimpangan itu merupakan sesuatu yang paling dibenci oleh Allah, yakni mempersekutukan-Nya dengan segala sesuatu yang diciptakan-Nya. Tentunya kemurkaan Allah melebihi kemurkaan yang disebabkan kemaksiatan dan kezhaliman lain dari seorang manusia yang masih mungkin dimaklumi dan diampuni-Nya (lihat Bahaya..!!! Tradisi Kemusyrikan Di Sekitar Kita karya H. Willyuddin A.R. Dhani, S.Pd. Hal. 13 penerbit Abu Hanifah Publishing cet. I, 2007)

Tauhid adalah sebuah ungkapan yang tidak asing lagi bagi kaum muslimin. Pada umumnya, kita sebagai kaum muslimin pasti menginginkan atau bahkan telah mengaku sebagai orang yang bertauhid. Akan tetapi, pada kenyataannya bisa jadi masih banyak di antara kita yang belum memahami hakikat dan kedudukan tauhid ini. Bahkan orang-orang yang merasa dirinya telah bertauhid sekalipun, bisa jadi belum mengenal seluk-beluk tauhid dengan jelas (lihat Mutiara Faidah Kitab Tauhid karya guru kami al-Ustadz Abu ‘Isa hafizhahullah, hal. 12 penerbit Pustaka Muslim cet. IV, 1430 H)

Syaikh Walid Saifun Nashr hafizhahullah memaparkan, bahwa manusia itu bermacam-macam. Bisa jadi mereka adalah orang yang tidak mengerti tauhid -secara global maupun terperinci- maka orang semacam ini jelas wajib untuk mempelajarinya. Atau mereka adalah orang yang mengerti tauhid secara global tetapi tidak secara rinci maka orang semacam ini wajib belajar rinciannya. Atau mereka adalah orang yang telah mengetahui tauhid secara global dan terperinci maka mereka tetap butuh senantiasa diingatkan tentang tauhid serta terus mempelajari dan tidak berhenti darinya. Jangan berdalih dengan perkataan, “Saya ‘kan sudah menyelesaikan Kitab Tauhid.” atau, “Saya sudah menuntaskan pembahasan masalah tauhid.” atau, “Isu seputar tauhid sudah habis, jadi kita pindah saja kepada isu yang lain.” Tidak demikian! Sebab, tauhid tidak bisa ditinggalkan menuju selainnya. Akan tetapi tauhid harus senantiasa dibawa bersama yang lainnya. Kebutuhan kita terhadap tauhid lebih besar daripada kebutuhan kita terhadap air dan udara (lihat dalam video ceramah beliau al-I’tisham bi as-Sunnah, al-sunna.net)

SELENGKAPNYA: http://muslim.or.id/11158-kebutuhan-umat-terhadap-dakwah-tauhid.html



Penulis: Ustadz Ari Wahyudi, S.Si.

Mau iklan di situs yang dilihat 60 - 70rb kali sehari? klik https://muslim.or.id/iklan

Читать полностью…

Muslim.or.id

PRINSIP AKIDAH MUSLIM TERHADAP NON-MUSLIM

Seorang muslim punya prinsip yang tidak bisa ditawar-tawar yaitu bagaimanakah sikap dia pada non muslim.

1- Islam yang paling benar
Para ulama sepakat bahwa tidak ada di muka bumi ini agama yang paling benar selain agama Islam. Agama ini adalah penutup seluruh agama. Agama ini menghapus seluruh ajaran agama-agama sebelumnya. Tidak lagi tersisa di muka bumi yang menyembah Allah dengan benar selain agama Islam. Allah Ta’ala berfirman,

إِنَّ الدِّينَ عِنْدَ اللَّهِ الْإِسْلَامُ

“Sesungguhnya agama (yang diridhai) disisi Allah hanyalah Islam.” (QS. Ali Imron: 19)

الْيَوْمَ أَكْمَلْتُ لَكُمْ دِينَكُمْ وَأَتْمَمْتُ عَلَيْكُمْ نِعْمَتِي وَرَضِيتُ لَكُمُ الْإِسْلَامَ دِينًا

“Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu.” (QS. Al Maidah: 3)

وَمَنْ يَبْتَغِ غَيْرَ الْإِسْلَامِ دِينًا فَلَنْ يُقْبَلَ مِنْهُ وَهُوَ فِي الْآَخِرَةِ مِنَ الْخَاسِرِينَ

“Barangsiapa mencari agama selain agama Islam, maka sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu)daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi.” (QS. Ali Imron: 85)

Yang dimaksud dengan Islam setelah diutusnya Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah ajaran yang dibawa oleh beliau dan bukan yang dimaksud dengan ajaran selainnya.

2- Al Qur’an adalah kitab terakhir
Al Qur’anul Karim adalah kitab terakhir yang diturunkan oleh Allah. Al Qur’an meghapus kitab Taurat, Zabur, Injil dan seluruh kitab yang diturunkan sebelumnya. Al Qur’an adalah sebagai hakim yaitu ukuran untuk menentukan benar tidaknya ayat-ayat yang diturunkan dalam kitab-kitab sebelumnya. Tidak ada satu pun kitab yang diturunkan saat ini yang memberi petunjuk untuk beribadah pada Allah dengan benar selain Al Qur’anul Karim. Allah Ta’ala berfirman,

وَأَنْزَلْنَا إِلَيْكَ الْكِتَابَ بِالْحَقِّ مُصَدِّقًا لِمَا بَيْنَ يَدَيْهِ مِنَ الْكِتَابِ وَمُهَيْمِنًا عَلَيْهِ فَاحْكُمْ بَيْنَهُمْ بِمَا أَنْزَلَ اللَّهُ وَلَا تَتَّبِعْ أَهْوَاءَهُمْ عَمَّا جَاءَكَ مِنَ الْحَقِّ

“Dan Kami telah turunkan kepadamu Al Quran dengan membawa kebenaran, membenarkan apa yang sebelumnya, yaitu kitab-kitab (yang diturunkan sebelumnya) dan sebagai hakim terhadap kitab-kitab yang lain itu; maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang Allah turunkan dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka dengan meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu.” (QS. Al Maidah: 48)

3- Taurat dan Injil telah dihapus oleh Al Qur’an
Seorang muslim wajib mengimani bahwa taurat dan injil telah dihapus dengan Al Qur’anul Karim. Perlu diketahui bahwa Taurat dan injil telah mengalami penyelewengan, penggantian, penambahan dan pengurangan sebagaimana hal ini telah dijelaskan dalam Al Qur’anul Karim. Di antaranya kita dapat melihat pada ayat,

فَبِمَا نَقْضِهِمْ مِيثَاقَهُمْ لَعَنَّاهُمْ وَجَعَلْنَا قُلُوبَهُمْ قَاسِيَةً يُحَرِّفُونَ الْكَلِمَ عَنْ مَوَاضِعِهِ وَنَسُوا حَظًّا مِمَّا ذُكِّرُوا بِهِ وَلَا تَزَالُ تَطَّلِعُ عَلَى خَائِنَةٍ مِنْهُمْ إِلَّا قَلِيلًا مِنْهُمْ

“(Tetapi) karena mereka melanggar janjinya, Kami kutuki mereka, dan Kami jadikan hati mereka keras membatu. Mereka suka merubah perkataan (Allah) dari tempat-tempatnya, dan mereka (sengaja) melupakan sebagian dari apa yang mereka telah diperingatkan dengannya, dan kamu (Muhammad) senantiasa akan melihat kekhianatan dari mereka kecuali sedikit di antara mereka (yang tidak berkhianat).” (QS. Al Maidah: 13)

SELENGKAPNYA: http://muslim.or.id/22891-prinsip-akidah-muslim-terhadap-non-muslim.html

Iklan di muslim.or.id? muslim.or.id/iklan

Читать полностью…

Muslim.or.id

# Info Pendaftaran Program Bahasa Arab #

Ma’had Umar bin Khattab Yogyakarta kembali membuka Program Belajar Bahasa Arab.

PROGRAM REGULER 1 BULAN 2017 Periode Bulan Februari

📚 3 Kelas
✏ Kelas Dasar
Nahwu 1
Nahwu 2*
Nahwu 3*

Syarat: Bisa membaca Al Qur’an dengan baik*)

✏ Kelas Menengah.
Sharaf 1*
Sharaf 2*
Sharaf 3*

Syarat: Menguasai Nahwu Dasar*)

✏ Kelas Baca Kitab.
Baca Kitab 1*
Baca Kitab 2*
Baca Kitab 3*

Syarat: Menguasai Nahwu dan Sharaf Dasar*)

*Mengikuti Placement Test atau Sertifikat Jayyid Jiddan dari level sebelumnya Program Ma’had Umar bin Khattab

⚠ Insya Allah Dibuka Tiap Bulan ⚠

🖇 Fasilitas:
✔ Panduan Pembelajaran
✔ Sertifikat
✔ Sertifikat Khusus bagi yang menyelesaikan satu kelas (tiga level)
✔ Stiker

🗓 Kegiatan Belajar
Tanggal: 6 Februari s.d 3 Maret 2017
Hari: Senin s.d Kamis

⏰ Pilihan Waktu
Pagi 05.30-06.45 WIB
Sore 16.00-17.15 WIB
Malam 20.00-21.15 WIB (Khusus Putra)

🏠 Tempat Belajar 🏠
🕌 Masjid-Masjid di sekitar Pogung,
🏡 Wisma Muslim/Muslimah
🏢 Kantor YPIA

💳 Biaya Pendidikan
Kelas Dasar dan Menengah: Rp 100.000 per Level
Kelas Baca Kitab: Rp 125.000 per Level

📖 Kitab Panduan
Kelas Dasar : Al Muyassar fii ‘Ilmin Nahwi (Rp 25.000)
Kelas Menengah : Al Kafi Fii ‘Ilmis Sharfi jilid I dan II (Rp 45.000)
Kelas Baca Kitab : Matan Qawaid Al Arba’, Syarah Ushul Tsalatsah (Rp 15.000)
NB: Kitab dapat diperoleh di tempat kami

📋Pendaftaran: Pendaftaran dibuka pada tanggal 16 s.d 27 Januari 2017

Berikut alur pendaftaran Program Reguler periode Februari, dari awal Pendaftaran sampai dinyatakan sebagai Peserta Program Reguler Belajar Bahasa Arab periode Februari.

Melakuakan Pendaftaran:
➡ Mengisi formulir di www.mahadumar.id/pendaftaran
➡ Menunggu konfirmasi pendaftaran dari no SMS Center Ma’had Umar bin Khattab

Selangkapnya: http://mahadumar.id/info/program-reguler-1-bulan-2017-periode-februari.html

Читать полностью…

Muslim.or.id

Seri : Travelling with Qur'an

Siapa bilang travelling identik dengan hura-hura dan gaya hidup boros? Ternyata dalam ajaran agama Islam juga mendorong umatnya untuk menjadi traveller, yang berarti aktivitas travelling itu baik bahkan berpahala.

Sebenarnya positif atau negatifnya aktivitas travelling, itu semua tergantung cara pandang dan niat sang traveller. Kalau memang tujuannya untuk beribadah dan untuk tujuan positif lain tentunya sangat dianjurkan.

Masak sih travelling itu bisa jadi ibadah? Tentu saja bisa, contohnya travelling untuk tujuan penelitian dan ilmu pengetahuan.

Dalam sebuah hadits Rasulullah SAW bersabda : ”Mencari ilmu itu adalah wajib bagi setiap muslim laki-laki maupun muslim perempuan”. (HR. Ibnu Abdil Barr).

Bukan hanya mencari ilmu, lebih tinggi dari itu travelling juga bisa menjadi sarana berdakwah.

Coba bayangkan jika tidak ada para traveller muslim seperti Ibnu Batutah yang travelling keliling dunia hingga nusantara, bisa jadi nusantara belum terislamkan seperti sekarang.

Para pedagang muslim memang menyebarkan agama Islam, tapi dengan interaksi terbatas di pesisir dan karena memang fokusnya pada perdagangan. Islam sampai abad 15 pun masih sedikit.

Namun, semenjak informasi tentang nusantara dari travelling Ibnu Batutah diterima khalifah, akhirnya usaha Islamisasi nusantara lebih rapi dan teroganisir, hingga mencapai keberhasilannya.

Travelling juga diperintahkan oleh Allah dalam banyak firmannya. Tujuannya agar manusia bersyukur dengan kelimpahan rezeki di bumi, dan terutama agar kita mengambil pelajaran dari umat terdahulu.

Yuk jadi traveller muslim seperti yang dicontohkan para ulama' terdahulu,
alquran madinah bonus buku travelling bernilai ibadah hanya 130.000,
Stock alquran madinah terbatas ya,segera di order ^^

KONTAK PEMESANAN
muslimstore.id

Telp/SMS/WA
CS1: 0853 2656 6664
CS2: 0823 9500 4230

PIN BBM
CS1: 5B48C425
CS2: D2EF7AA4

Instagram
@muslimstore_id

Link Katalog:
goo.gl/DZAQ19

Update Testimoni Pelanggan
goo.gl/UrMQij

Читать полностью…

Muslim.or.id

Hari ini

🌷 JOGJA MENGAJI 🌷

Hadirilah Kajian Umum Bersama Ustadz Abuz Zubair, Lc
1. Tanggung Jawab Wanita Muslimah
KARUMAH (Kajian Rutin Khusus Muslimah)

Waktu : Ahad, 16 Rabbiul Tsani 1438H / 15 Januari 2017
⏰ : 16.00 – 17.30 WIB
Tempat : Masjid Pogung Raya, Pogung – Yogyakarta

2. Jadilah Muslim Yang Kuat

Waktu : Ahad, 17 Rabbiul Tsani 1438H / 15 Januari 2017
⏰ :18.00 – 20.30 WIB
Tempat : Masjid Kampus UGM Yogyakarta

☎ 0815 68421778

📡Live streaming di www.radiomuslim.com

📝 Penyelengara :
🌹YPIA Jogja
🌹Yayasan Peduli Muslim
🌹FKKA Jogja
🌹KARUMAH (Kajian Rutin Khusus Muslimah)
🌹Kampoeng Santri
🌹Bregodo Airsofter Mataram

Bekerja sama dengan :
🏛 Takmir Masjid Kampus UGM
🏛 Takmir Masjid Pogung Raya

NB: Yuk bantu SHARE, semoga bisa menjadi jalan kebaikan. Amiin

Читать полностью…

Muslim.or.id

Pagi ini..

Bismillaah..
"Kesehatan memang bukan segalanya. Tapi, tanpa kesehatan segalanya tidak berarti apa-apa."

🌡Bagaimana gaya hidup sehat sesuai tuntunan Rosulullah shallallaahu 'alayhi wasallam?
🌡Bagaimana konsep sakit, hikmah sakit, dan pengobatan secara syar'i?
🌡Bagaimana gaya hidup sehat, pola makan sehat, dan kiat menjaga kesehatan dari segi medis?
🌡Bagaimana menangani beberapa penyakit ringan yg umum diderita?
Temukan jawabannya di:
Kajian Muslimah Pesantren Liburan

Tema:
"Sehat Sesuai Syariat" (Konsep Sehat Sakit Menurut Islam dan Kedokteran)

🎙Pemateri
dr.Maria Nova Nurfitri
Ustadzah Siwi Ummu Nabila
Hafizhahumallaah

Sabtu, 14 Januari 2017
08.00-11.00
🕌 Masjid Al-Ashri Pogung Rejo

Mari ajak keluarga, kerabat, teman serta tetangga dan rekan muslimah lainnya..

Kajian ini gratis dan khusus untuk muslimah

Penyelengara :

Forum Kegiatan Kemuslimahan Al-Atsari YPIA Yogyakarta
Baarakallahu fiikum

Silahkan disebar

Читать полностью…

Muslim.or.id

Iman dan amal shalih

Читать полностью…

Muslim.or.id

🔸🔹🔸🔹🔸

Sebagaimana ikan salmon yang mengarungi Samudra Artik, ,mereka selalu pulang ke teluk yang sama untuk berkembang biak dan mati hingga akhir masanya.

🔸🔹🔸🔹🔸

Sebagaimana pula kupu-kupu beracun Meksiko, mereka terlahir untuk berpulang ke Amerika Utara, mati dalam migrasinya dan menurunkan mimpi kembali ke Meksiko kepada generasi berikutnya.

🔸🔹🔸🔹🔸

Lalu bilamana dengan manusia? Tidakkah sadar bahwa selayaknya ikan salmon dan kupu-kupu beracun itu, kita juga akan mati dan berpulang ke sumbernya?

🔸🔹🔸🔹🔸

Sedang kepulangan manusia bukanlah siklus yang bisa dipastikan kapan waktunya.

🔸🔹🔸🔹🔸

Maka apabila sudah diketahui kematian itu datangnya tiba-tiba, lantas sudah sesiap apa kita menghadapinya?

Dan, cukuplah kematian itu menjadi pelajaran…

---

Allah Ta’ala berfirman,

“Telah dekat kepada manusia hari menghisab segala amalan mereka, sedangkan mereka dalam kelalaian lagi berpaling (daripadanya).” (QS. Al Anbiya’ : 1)

Mari kita senantiasa mengingat kematian, agar kita semakin giat beramal kebaikan.

🔸🔹🔸🔹🔸

Ad Daqaaq rahimahullah mengatakan,
“Barangsiapa yang banyak mengingat kematian, maka akan dianugerahi oleh Allah tiga keutamaan : Bersegera dalam taubat, rasa qana’ah dalam hati, dan semangat dalam beribadah pada Allah” (Al Qiyamah Ash Shughra, hal. 82)

---

Ingin dapatkan Broadcast Manfaat?

📝 Daftarkan nomor anda dalam broadcast list YPIA ke nomor di bawah ini..

======
🔊 Broadcasted by :
Tim Donasi Dakwah YPIA Yogyakarta
(Yayasan Pendidikan Islam Al Atsari)
✉/📱085747223366

Читать полностью…

Muslim.or.id

Tidak ada kebaikan...

Читать полностью…

Muslim.or.id

Muslim.Or.Id:
🌷 JOGJA MENGAJI 🌷

Hadirilah Kajian Umum Bersama Al Ustadz Abuz Zubair Hawaary hafidzahullah

1⃣. Tanggung Jawab Wanita Muslimah
(Kajian Khusus Muslimah)
🗓 : Ahad, 16 Rabbiul Tsani 1438H / 15 Januari 2017
⏰ : 16.00 - 17.30 WIB
🏛 : Masjid Pogung Raya, Pogung - Jogjakarta

2⃣. Jadilah Muslim Yang Kuat
🗓 : Ahad, 17 Rabbiul Tsani 1438H / 15 Januari 2017
⏰ :18.00 - 20.30 WIB
🏛 : Masjid Kampus UGM Jogjakarta

☎ 0815 68421778

📡Live streaming di www.radiomuslim.com

📝 Penyelengara :
🌹YPIA Jogja
🌹Yayasan Peduli Muslim
🌹FKKA Jogja
🌹KARUMAH (Kajian Rutin Khusus Muslimah)
🌹Kampoeng Santri
🌹Bregodo Airsofter Mataram

Bekerja sama dengan :
🏛 Takmir Masjid Kampus UGM
🏛 Takmir Masjid Pogung Raya

🌿🌿🌿🌿🌿🌿🌿🌿🌿

Читать полностью…

Muslim.or.id

Namun jika seseorang memperbagus pakaiannya (dengan penutup kepala) itu lebih afdhal. Sebagaimana firman Allah Ta’ala:

يَا بَنِي آدَمَ خُذُوا زِينَتَكُمْ عِنْدَ كُلِّ مَسْجِدٍ

“Wahai manusia, gunakanlah perhiasanmu ketika memasuki setiap masjid” (QS. Al A’raf: 31)

Adapun jika seseorang berada di suatu daerah yang di sana tidak biasa memakai penutup kepada, maka tidak mengapa shalat tanpa penutup kepala” 4.

Demikian juga jenis penutup kepala yang dipakai, apakah peci songkok, atau ghutrah, atau imamah, atau peci bundar, atau surban, ini kembali kepada ‘urf (kebiasaan) masyarakat setempat. Jika orang-orang shalih di masyarakat setempat biasa menggunakan songkok, maka itulah yang sebaiknya digunakan. Dan hendaknya tidak menyelisihi kebiasaan masyarakat setempat dengan menggunakan penutup kepala yang tidak biasa atau aneh di pandangan masyarakat. Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin ketika ditanya mengenai hukum menggunakan imamah, penutup kepala dalam kebiasaan orang arab, beliau berkata:

كان يلبسها اتباعا للعادة التي كان الناس عليها في ذلك الزمن، ولهذا لم يأت حرف واحد من السنة يأمر بها فهي من الأمور العادية التي إن اعتادها الناس فليلبسها الإنسان لئلا يخرج عن عادة الناس فيكون لباسه شهرة، وإن لم يعتدها الناس فلا يلبسها

“Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam dahulu memakai imamah dalam rangka mengikuti adat pakaian yang dikenakan masyarakat setempat pada waktu itu. Oleh karena itu tidak ada satu huruf pun dari hadits yang memerintahkannya. Maka memakai imamah termasuk perkara adat kebiasaan yang biasa dilakukan masyarakat. Seseorang memakainya dalam rangka supaya tidak keluar dari kebiasaan masyarakat setempat, sehingga kalau memakai selain imamah, pakaiannya malah menjadi pakaian syuhrah. Jika orang-orang setempat tidak biasa menggunakan imamah maka jangan memakainya” 5.

Sekarang apa hukum lelaki shalat tanpa penutup kepala? Simak ulasannya disini. Klik https://muslim.or.id/29254-dianjurkan-memakai-penutup-kepala-ketika-shalat.html

Читать полностью…
Подписаться на канал