muslimorid | Неотсортированное

Telegram-канал muslimorid - Muslim.or.id

43075

Memurnikan Aqidah Menebarkan Sunnah

Подписаться на канал

Muslim.or.id

Hukum Syair dalam Islam

Syair merupakan karya sastra yang telah lama dikenal oleh bangsa Arab. Di zaman Islam, pengaruh syair pun juga tidak lepas dari kehidupan kaum muslimin. Di zaman Nabi masih hidup, beliau pernah melarang dan mencela syair. Namun, beliau pun pada kesempatan lain tidak melarang syair, bahkan beliau pun pernah melantunkan syair.

Jadi, bagaimana sebenarnya hukum syair?

Silakan baca penjelasannya di artikel berikut
https://muslim.or.id/90879-hukum-syair-dalam-islam.html

Читать полностью…

Muslim.or.id

Orang yang “matian-matian” mengejar dunia, pada hakikatnya hanyalah mewujudkan hasil yang sudah ditentukan. Atau, dengan kata lain mengejar sesuatu yang pasti akan sampai ke pemiliknya, tanpa dikurangi sedikit pun.

Читать полностью…

Muslim.or.id

Siapa saja yang beramal hanya untuk dunia, baginya penghidupan yang sempit, dan di akhirat kelak ia akan disiksa dalam azab yang pedih. Adapun jika ia beramal untuk akhirat, baginya sebenar-benar penghidupan di dunia dan akhirat sekaligus.

Читать полностью…

Muslim.or.id

Untaian 23 Faedah Seputar Tauhid dan Akidah (Bag. 3)

Di antara perkara yang penting untuk diketahui oleh seorang muslim adalah bahwa amal ibadah dibangun di atas iman dan ilmu. Beribadah tanpa iman, maka tidak akan diterima; sebagaimana beramal tanpa ilmu, akan tersesat.

Silakan baca artikelnya lewat tautan berikut
https://muslim.or.id/90773-untaian-23-faedah-seputar-tauhid-dan-aqidah-bag-3.html

Читать полностью…

Muslim.or.id

Dibuka Pendaftaran Santri Baru Ma’had Sahabat Qur’an
Belajar Bahasa Qur’an Khusus Putra

📆 Jadwal Belajar : Setiap Senin, Rabu, dan Jum’at / 19.30 WIB - 20.30 WIB

📚 Materi Pembelajaran :
1. Nahwu dan Sorof
2. Praktek Baca Kitab Tafsir Al-Qur’an
3. Tahsin dan Setoran Hafalan Qur’an
4. Daurah-daurah liburan

🎙️ Pengajar :
* Ustaz Amrullah Akadhinta, S.T
Alumni Ma’had Al-Ilmi Yogyakarta
Pengasuh Twitt Ulama
* Ustaz Ratno Abu Muhammad, Lc.
Alumni Universitas Islam Madinah
* Rafi Nugraha, S.S.
Alumni Ma’had Al-Ilmi Yogyakarta

🏡 Tempat Belajar : Rumah Sahabat Qur’an, Palagan KM 10

🔖 Fasilitas :
* Ruang belajar yang nyaman
* Sertifikat

💰 Biaya Pendaftaran : 100.000,- (dapat kitab panduan dan voucher Warcopi Serasa senilai 25ribu)

💰 SPP : 60.000,- / bulan (tersedia beasiswa)

📍Syarat Pendaftaran : Pernah belajar nahwu dasar dan bisa membaca Al-Qur’an

📆 Waktu Pendaftaran : 22 Desember 2023 - 22 Januari 2023

📌 Cara Pendaftaran :
* Format (Nama_Usia_TempatTinggal)
* Kirim ke 0822-4144-1197 (WA)
* Ikuti intruksi selanjutnya

Penyelenggara :
* Rumah Sahabat Qur'an

Di dukung :
* Muslim.or.id

Читать полностью…

Muslim.or.id

Orang yang orientasinya akhirat tidak akan merugi di dunia. Bahkan, ia justru akan mendapatkan bagian dunia dan akhirat sekaligus. Maka adalah suatu kebodohan jika kita hanya memfokuskan amalan kita untuk mengejar dunia.

Читать полностью…

Muslim.or.id

Ta’wil Terhadap Ayat Tentang Sifat Allah
Syaikh Abdul Aziz bin Baz

Soal:
Kami mendengar dari sebagian ulama bahwa Ahlussunnah wal Jama’ah melakukan takwil terhadap sebagian ayat-ayat tentang sifat-sifat Allah. Apakah benar bahwa madzhab mereka demikian? Mohon beri petunjuk kepada kami. Semoga Allah membalas kebaikan Anda.

Jawab:

Yang benar adalah yang telah ditetapkan oleh ulama Ahlussunnah wal jama’ah bahwasanya mereka tidak melakukan ta’wil (penyelewengan makna) terhadap ayat maupun hadits tentang sifat-sifat Allah. Yang melakukan ta’wil adalah kelompok Jahmiyah dan Mu’tazilah. Demikian pula kelompok ‘Asyairah yang melakukan ta’wil terhadap sebagian sifat Allah. Adapun Ahlussunnah wal jamaah dikenal bahwasanya akidah mereka meyakini dengan benar dan tidak melakukan ta’wil. Mereka meyakini terhadap ayat dan hadits tentang sifat sebagaimana adanya tanpa melakukan tahrif, ta’thil, dan tidak pula takyif maupun tamtsil. Hal itu semua tidak pernah dilakukan terhadap sifat-sifat Allah seperti sifat al istiwa’, al qadam (telapak kaki), al yad (tangan), al ashabi’ (jari-jamari), ad dhahak (tertawa), ar ridha (ridha), al ghadhab (marah). Sifat-sifat tersebut mereka yakini sebagaimana adanya dengan iman yang benar bahwasanya itu semua dalah sifat Allah Ta’ala, wajib ditetapkan untuk Allah sesuai dengan keagungan-Nya tanpa melakukan tahrif, ta’thil, takyif, dan tamtsil.

Lanjut baca: https://muslim.or.id/24561-tawil-terhadap-ayat-tentang-sifat-allah.html

Silakan share...

Читать полностью…

Muslim.or.id

Assalamualaikum

Alhamdulillah, donasi untuk Palestina dari hasil penjualan kaos custom muslim.or.id dengan Tema Palestina periode 17 Jumadilawal - 18 Jumadilakhir (Desember 2023) sudah kami salurkan. Semoga yang sedikt ini bisa menjadi amal jariyah untuk kita semua di hari kiamat kelak. Aamiin.

---

Bagi yang mau order kaos sekaligus donasi untuk Palestina bisa order melalui tautan berikut

https://store.muslim.or.id/produk/kaos/kaos-palestina/

Barakallahu fiikum

Читать полностью…

Muslim.or.id

Assalamualaikum

Biar bisa update story, channelnya harus diboost
Bagi yang pakai akun premium, barangkali berkenan, silakan boost channel kami

Klik 👉 /channel/muslimorid?boost

Barakallahu fiikum

Читать полностью…

Muslim.or.id

Mendalami Makna Salah Satu Zikir Pagi

Betapa dahsyatnya makna bacaan zikir pagi dan petang. Tidak ada tameng yang lebih kuat dari bacaan zikir tersebut. Di dalamnya, terkandung doa-doa hebat sebagai pertanda kebergantungan seorang hamba kepada Rabb-Nya.

Silakan baca artikelnya lewat tautan berikut
https://muslim.or.id/90657-mendalami-makna-zikir-pagi.html

Читать полностью…

Muslim.or.id

Untaian 23 Faedah Seputar Tauhid dan Akidah (Bag. 2)

Tauhid inilah pondasi dan asas agama yang setiap muslim wajib untuk tunduk beribadah kepada Allah dan memurnikan amal ketaatan untuk-Nya semata. Bukan karena Allah membutuhkan amal dan ibadah kita, tetapi karena tauhid dan keikhlasan itulah kunci kebahagiaan kita. Tauhid inilah kewajiban terbesar manusia kepada Rabb dan Penciptanya.

Silakan baca artikelnya lewat tautan berikut
https://muslim.or.id/90627-untaian-23-faedah-seputar-tauhid-dan-aqidah-bag-2.html

Читать полностью…

Muslim.or.id

Zakat Hewan Ternak (Bag. 2)

Diriwayatkan dari sahabat Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, beliau menceritakan,

“Abu Bakar radhiyallahu ‘anhu telah menulis ketentuan tentang zakat sebagaimana yang telah diperintahkan oleh Allah dan Rasul-Nya shallallahu ‘alaihi wasallam, (yaitu) janganlah mengeluarkan zakat kambing yang sudah berumur tua, yang buta sebelah (cacat), dan jangan pula kambing bibit (pejantan), kecuali apabila orang yang berzakat mau mengeluarkan sedekah.” (HR. Bukhari no. 1455)

Silakan baca penjelasannya di artikel berikut
https://muslim.or.id/90565-zakat-hewan-ternak-bag-2.html

Читать полностью…

Muslim.or.id

Untaian 23 Faedah Seputar Tauhid dan Akidah (Bag. 1)

Hasan Al-Bashri rahimahullah berkata, “Bukanlah iman itu dengan berangan-angan atau memperindah penampilan. Akan tetapi, iman adalah apa-apa yang bersemayam di dalam hati dan dibuktikan dengan amalan-amalan.”

Silakan baca artikelnya lewat tautan berikut
https://muslim.or.id/90625-untaian-23-faedah-seputar-tauhid-dan-aqidah-bag-1.html

Читать полностью…

Muslim.or.id

Sebelas Penghapus Amalan Kebaikan

Ketika kita mengerjakan suatu ibadah dan amal kebaikan, tujuannya adalah untuk mendapatkan rida dan pahala dari Allah Ta’ala. Semoga dengan pahala yang kita harapkan tersebut, dapat menjadikan rahmat dan tiket untuk masuk ke dalam surga-Nya. Namun, harus kita sadari, pahami, dan waspadai bahwa ada amalan-amalan (perbuatan) yang bisa membuat pahala-pahala yang kita kumpulkan menjadi hilang, musnah tak tersisa.

Di antara hal yang dapat menghilangkan pahala seseorang, bahkan seluruh amal kebaikannya adalah sebagai berikut.

https://muslim.or.id/90422-penghapus-amalan-kebaikan.html

Читать полностью…

Muslim.or.id

Simaklah petuah yang disebutkan al-Baihaqi dalam Syu’ab al-Imân pada jilid VII halaman 329 berikut ini.

Ali bin Abu Thalib menuturkan, “Hai manusia, yang paling aku takutkan atas diri kalian adalah panjangnya angan-angan dan hawa nafsu yang dituruti. Adapun angan-angan yang panjang akan membuatmu lupa akhirat. Sedangkan menuruti hawa nafsu akan membuatmu tersesat dari jalan kebenaran. Ketahuilah, dunia ini pergi membelakangimu, di saat akhirat datang menghadangmu. Setiap masing-masing mempunyai anak, oleh karena itu jadilah anak akhirat, bukan anak dunia. Camkanlah, karena hari ini adalah harinya amalan, bukan perhitungan. Sedangkan besok adalah harinya perhitungan, bukan amalan”.

Читать полностью…

Muslim.or.id

Profil Yayasan Pendidikan Islam Al Atsary Yogyakarta

Читать полностью…

Muslim.or.id

Al-Qur’an Journaling

Bagaimana cara kita melakukan tadabur Al-Qur’an setiap hari melalui suatu cara yang mudah dan dapat dilakukan secara konsisten?

Ya, cara mudah tersebut adalah dengan membuat catatan harian atau dengan bahasa populernya “Al-Qur’an Journaling”

Silakan baca penjelasannya di artikel berikut
https://muslim.or.id/90796-al-quran-journaling.html

Читать полностью…

Muslim.or.id

HARI TERAKHIR PO BATCH 6
Kaos Custom Muslim.or.id

PO : 1-13 Januari 2024
Produksi : 14-21 Januari 2024
Pengiriman : 22-24 Januari 2024

Cek berbagai desain menarik di sini
https://store.muslim.or.id/kategori-produk/kaos/

Mau tanya-tanya dulu?
Klik >> https://wa.me/6285326566664

Barakallahu fiikum

Читать полностью…

Muslim.or.id

Amalan yang berorientasi akhirat adalah sebab seseorang memperoleh kebahagiaan di dunia. Lalu kenapa banyak orang yang menyia-nyiakan dua kebahagiaan ini? Itu tidak lain karena mereka berpaling dari tuntunan Allah ‘Azza wa Jalla.

Читать полностью…

Muslim.or.id

Hukuman untuk Mereka yang Menolak Membayar Zakat

Diriwayatkan dari Bahz bin Hakim, dari ayahnya, dari kakeknya, beliau berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,

“Pada setiap empat puluh unta saimah (unta yang digembalakan) terdapat zakat satu unta bintu labun (unta yang memiliki umur dua tahun), dan unta tidak boleh dipisahkan dari hitungannya. Barangsiapa yang membayar zakat karena mengharapkan pahala, maka baginya pahala. Dan barangsiapa yang enggan membayarnya, maka kami akan mengambilnya dan (juga mengambil) setengah hartanya; sebagai kewajiban di antara kewajiban-kewajiban Allah ‘Azza wa Jalla. Dan keluarga Muhammad tidak berhak sedikit pun dari harta zakat tersebut.” (HR. Abu Dawud no. 1575, An-Nasa’i no. 2444, Ahmad 33: 220, dan Al-Hakim 1: 398)

Silakan baca penjelasannya di artikel berikut
https://muslim.or.id/90424-hukuman-untuk-mereka-yang-menolak-membayar-zakat.html

Читать полностью…

Muslim.or.id

Hidup Itu Saling Memandang

Hidup itu hanya masalah pandang dan memandang, jangan hanya memandang dari apa yang dipandang. Hidup itu adalah melihat dan dilihat, jangan hanya melihat dari apa yang terlihat. Kita melihat orang lain seakan-akan bahagia, padahal kenyataannya belum tentu demikian. Bahkan, bisa jadi, ia malah melihat kita lebih bahagia.

Silakan baca artikelnya lewat tautan berikut
https://muslim.or.id/90747-hidup-itu-saling-memandang.html

Читать полностью…

Muslim.or.id

Siapa pun yang tamak terhadap dunia, hingga membuatnya mengambil hak orang lain, atau membuat perhatiannya hanya tertuju pada dunia semata melebihi batas kewajaran, maka secara otomatis ia akan menyia-nyiakan akhiratnya. Yang mengakibatkan ia dilempar ke dalam api neraka.

Читать полностью…

Muslim.or.id

Zakat Hewan Ternak (Bag. 3)

Diriwayatkan dari ‘Amr bin Syu’aib, dari ayahnya, dari kakeknya radhiyallahu ‘anhu, beliau menceritakan, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,

تُؤْخَذُ صَدَقَاتُ الْمُسْلِمِينَ عَلَى مِيَاهِهِمْ

“Sedekah (zakat) kaum muslimin itu diambil di sumber-sumber air mereka.” (HR. Ahmad 11: 343. Syaikh Syu’aib Al-Arnauth menyatakan sanad hadis ini hasan)

Silakan baca penjelasannya di artikel berikut
https://muslim.or.id/90567-zakat-hewan-ternak-bag-3.html

Читать полностью…

Muslim.or.id

Indah dan melenakan. Itulah dunia. Karena itu, tak sedikit yang sengsara dibuatnya. Ada yang celaka, ada juga yang terhina. Andaikata ada yang bahagia karena dunia, itu hanya sementara. Karenanya, kita harus senantiasa waspada. Jangan sampai terlena. Jika tidak, kita akan menjadi korban berikutnya.

Читать полностью…

Muslim.or.id

Dunia ini hanya akan tampak menakjubkan di mata orang yang tidak mengetahuinya, layaknya orang memimpikan sesuatu yang menyenangkan. Apa yang ia lihat hanyalah khayalan, bukan kenyataan. Oleh karenanya, jangan sampai tertipu. Bukankah dunia sering merusak impian para pengejarnya?

Читать полностью…

Muslim.or.id

Al-Qur`an sudah diturunkan, Rasul sudah diutuskan, halal dan haram sudah dijelaskan, dan jalan yang menuju ke surga maupun ke neraka juga sudah ditunjukkan. Bahkan engkau sendiri pun sudah dibekali dengan akal pikiran; bukankah itu untuk membedakan antara kebenaran dan kebatilan?

Читать полностью…

Muslim.or.id

Ketahuilah, kebahagiaan di dunia ini tak akan tercapai kecuali dengan menjadikannya jalan menuju akhirat. Di sanalah kenikmatan yang abadi berada. Sesuatu yang belum pernah terlihat oleh mata, belum pernah terdengar oleh telinga, dan belum pernah terlintas di hati manusia.

Читать полностью…

Muslim.or.id

“Wahai anakku tercinta, jika mulai hari ini engkau berpaling dari dunia berarti engkau telah melepaskannya, dan engkau bisa segera bergegas menuju akhiratmu. Ketahuilah engkau ini lebih dekat ke akhirat yang mendatangimu daripada dunia yang menjauhimu.“

(Wasiat Luqman Hakim kepada anaknya, Ibnu Abi Dunya menyebutkannya di halaman 12 pada kitab Dzamm ad-Dunya)

Читать полностью…

Muslim.or.id

Perhatikan Dari Mana Engkau Mengambil Akidah

Di antara permasalahan penting yang telah dibahas oleh para ulama’ adalah apa saja sumber yang shahih untuk mengambil ilmu dan akidah. Sebagaimana yang telah ditegaskan oleh para ulama’, kesalahan dalam menentukan sumber ilmu akan berakibat pada kesalahan dalam banyak masalah akidah dan manhaj. Oleh karena itu, wajib bagi kita untuk mempelajari apa saja sumber ilmu dan akidah menurut ahlus-sunnah wal-jama’ah, sehingga kita bisa memiliki pondasi yang kuat untuk menentukan mana akidah yang benar dan mana yang salah.

Sumber untuk mengambil ilmu yang lurus dan akidah yang shahihah, yang sering diistilahkan sebagai mashdar talaqqiy dalam literatur para ulama’, menurut ahlus-sunnah wal-jama’ah ada dua jenis:

Pertama: Sumber primer atau utama, yaitu dalil-dalil syar’iy dari Qur’an dan Sunnah, dan ijma’ para ulama’.

Kedua: Sumber sekunder atau penguat, yaitu akal yang lurus, dan fithrah yang selamat.



Sumber utama pertama: Dalil-dalil syar’iy dari Qur’an dan Sunnah

Adapun Qur’an dan Sunnah, maka tidak diragukan lagi bahwa wajib bagi kita untuk berpegang teguh pada keduanya. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,

اتَّبِعوا ما أُنزِلَ إِلَيكُم مِن رَبِّكُم وَلا تَتَّبِعوا مِن دونِهِ أَولِياءَ ۗ قَليلًا ما تَذَكَّرونَ

“Ikutilah apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu dan janganlah kamu mengikuti pemimpin-pemimpin selain-Nya. Amat sedikitlah kamu mengambil pelajaran (daripadanya).”[1]

فَإِن تَنـٰزَعتُم فى شَىءٍ فَرُدّوهُ إِلَى اللَّـهِ وَالرَّسولِ إِن كُنتُم تُؤمِنونَ بِاللَّـهِ وَاليَومِ الـٔاخِرِ ۚ ذٰلِكَ خَيرٌ وَأَحسَنُ تَأويلًا

“Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah (al-Qur’an) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya.”[2]

وَمَن يَعصِ اللَّـهَ وَرَسولَهُ وَيَتَعَدَّ حُدودَهُ يُدخِلهُ نارًا خـٰلِدًا فيها وَلَهُ عَذابٌ مُهينٌ

“Dan barangsiapa yang mendurhakai Allah dan Rasul-Nya dan melanggar ketentuan-ketentuan-Nya, niscaya Allah memasukkannya ke dalam api neraka sedang ia kekal di dalamnya, dan baginya siksa yang menghinakan.”[3]

Sebagian orang ada yang hanya ingin mengambil al-Qur’an saja sebagai dalil, akan tetapi tidak mau menjadikan as-Sunnah sebagai hujjah. Padahal, Allah Subhanahu wa Ta’ala telah berfirman,

قُل إِن كُنتُم تُحِبّونَ اللَّـهَ فَاتَّبِعونى يُحبِبكُمُ اللَّـهُ وَيَغفِر لَكُم ذُنوبَكُم ۗ وَاللَّـهُ غَفورٌ رَحيمٌ

“Katakanlah, ‘Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu.’ Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”[4]

فَلا وَرَبِّكَ لا يُؤمِنونَ حَتّىٰ يُحَكِّموكَ فيما شَجَرَ بَينَهُم ثُمَّ لا يَجِدوا فى أَنفُسِهِم حَرَجًا مِمّا قَضَيتَ وَيُسَلِّموا تَسليمًا

“Maka demi Tuhanmu, mereka (pada hakikatnya) tidak beriman hingga mereka menjadikan kamu hakim terhadap perkara yang mereka perselisihkan, kemudian mereka tidak merasa dalam hati mereka sesuatu keberatan terhadap putusan yang kamu berikan, dan mereka menerima dengan sepenuhnya.”[5]

فَليَحذَرِ الَّذينَ يُخالِفونَ عَن أَمرِهِ أَن تُصيبَهُم فِتنَةٌ أَو يُصيبَهُم عَذابٌ أَليمٌ

“Maka hendaklah orang-orang yang menyalahi perintah Rasul itu takut akan ditimpa fitnah atau ditimpa ‘adzab yang pedih.”[6]

Yang dimaksud dengan fitnah (cobaan) pada ayat ini adalah menganggap perkara yang baik sebagai buruk dan menganggap perkara yang buruk sebagai baik. Maka itulah yang memang terjadi pada orang-orang yang menyelisihi Sunnah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Perkara yang tidak disyari’atkan mereka anggap disyari’atkan dan mereka pertahankan, sementara perkara yang disyari’atkan tidak mereka pedulikan.

Lanjut baca: https://muslim.or.id/58090-perhatikan-dari-mana-engkau-mengambil-akidah.html

Ust. Andy Octavian Latief

Читать полностью…

Muslim.or.id

Zakat Hewan Ternak (Bag. 1)

Pada serial kali ini, penulis akan membahas beberapa hadis terkait zakat hewan ternak yang terdapat dalam kitab Bulughul Maram, karya Ibnu Hajar Al-Asqalani rahimahullah.

Silakan baca artikelnya lewat tautan berikut
https://muslim.or.id/90562-zakat-hewan-ternak-bag-1.html

Читать полностью…
Подписаться на канал