forumilmiahkaranganyar | Неотсортированное

Telegram-канал forumilmiahkaranganyar - Forum Ilmiah Karanganyar

4396

Menyajikan Faedah² Ilmiyah berdasarkan pemahaman para Salaf

Подписаться на канал

Forum Ilmiah Karanganyar

Sehingga siangnya tidak terarah dan malamnya tidur saja.

📚 Tafsir Al Qurthubi (QS Al Kahfi ; 105).

والله أعلم بالصواب
وصلى الله على نبينا محمد وعلى آله وأصحابه وسلم

🤲 Semoga Allah beratkan timbangan kebaikan kita di akhirat nanti dan Dia hisab kita dengan hisab yang mudah. Aamiin

✍🏾 FIK الفقير إلى عفو ربه أبو يحيى

______________

▶️📱/channel/forumIlmiahkaranganyar
🪴🌺🪴🌺🪴🌺🪴🌺🪴🌺

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

┏☀📚☀━━━━━━━┓
*Forum Ilmiah Karanganyar*
┗━━━━━━━━☀📚☀

🕋🌴بسم الله الرحمن الرحيم🌳🕌

🕌 *KETIKA SHALAT & PUASA TIDAK SESUAI SUNNAH, NABI PUN MENGINGKARINYA 🖐🏽*

🕌 Dari Anas bin Malik _radhiyallahu 'anhu_ mengatakan;

Ada 3 orang sahabat mendatangi rumah istri-istri Nabi ﷺ dalam rangka bertanya tentang ibadah Nabi ﷺ. Setelah diterangkan kepada mereka (tentang ibadah Nabi ﷺ) seakan mereka menganggap ibadah beliau itu sedikit. Mereka pun berkata, "Bagaimana mungkin kita disamakan dengan Nabi ﷺ, sedangkan beliau sudah diampuni dosanya yang dahulu maupun yang akhir?"

Maka orang yang pertama berkata, "Adapun aku akan shalat malam selamanya (sepanjang malam)". Yang kedua mengatakan, "Aku akan puasa setahun penuh tanpa putus". Yang ketiga berkata, "Aku akan menjauhi wanita, maka aku tidak akan menikah selamanya".

Maka datanglah Rasulullah ﷺ lalu bersabda, "Kaliankah orang yang mengatakan begini dan begitu. Adapun aku demi Allah, aku adalah orang yang paling takut kepada Allah dan paling bertakwa kepadaNya. Akan tetapi aku juga puasa dan kadang tidak puasa, aku juga shalat malam tapi juga tidur, dan akupun menikahi beberapa wanita. Maka siapa yang berpaling dari sunnahku, ia tidak termasuk dari golonganku".

● HR lmam Bukhari (5063) .

~~~~~~~~~~~

👍🏽 lmam Al Hafidz lbnu Hajar Asqalani (773 - 852 H) _rahimahullah_ mengatakan;

Perkataan mereka (Bagaimana mungkin kita disamakan dengan Nabi ﷺ, sedangkan beliau sudah diampuni dosanya yang dahulu maupun yang akhir)
Maknanya (mereka berkesimpulan) bahwa siapa yang belum pasti mendapatkan hal itu (pengampunan dosa), maka ia butuh lebih banyak ibadah agar bisa mendapatkannya, tidak seperti orang yang sudah mendapatkannya.
Akan tetapi Nabi ﷺ menjelaskan bahwasanya tidak mesti demikian. Maka beliau mengisyaratkan kepada hal ini dengan menyebutkan bahwa beliau itu orang yang paling takut kepada Allah.
Itu dikaitkan dengan maqam Ubudiyah di samping Rububiyah.

....

Sabda beliau, "Siapa yang berpaling dari sunnahku (ajaranku), maka tidak termasuk golonganku".
Yang dinaksud sunnah di sini ialah jalan (ajaran), bukan sunnah yang urutannya setelah fardlu (wajib). Dan makna berpaling dari sesuatu yakni berpaling darinya dan beralih kepada selainnya. Sehingga maksud sabda beliau di atas "Siapa yang meninggalkan jalanku dan mengambil jalan selainku, maka ia tidak termasuk golonganku".
Dengan begitu beliau mengisyaratkan (mencontohkan) kepada ajaran rahbaniyah (kebiaraan). Karena mereka sendirilah yang membuat-buat ajaran baru sehingga memberati diri, seperti yang Allah sebutkan sifat mereka. Dan Allah mencela mereka karena mereka tidak memenuhi apa yang telah mereka haruskan pada diri mereka.

Sedangkan jalan (ajaran) Nabi ﷺ itu hinifiyah (mentauhidkan Allah dalam ibadah) dan mudah. Beliau berbuka agar kuat berpuasa, beliau tidur agar kuat shalat malam, beliau menikah untuk mematahkan syahwat dan menjaga diri dari maksiat serta memperbanyak anak turun. ......
Maka sabda beliau "tidak termasuk dari golonganku" maknanya tidak di atas jalanku". Dan ini tidak mengharuskan keluar dari lslam.

📚 Fathul Baari Syarah Shahih Bukhari

والله أعلم بالصواب
وصلى الله على نبينا محمد وعلى آله وأصحابه وسلم

🤲 Semoga Allah beri taufik kita agar semua ibadah kita didasari niat yang ihlash dan sesuai tuntunan Sunnah Nabi. Aamiin

✍🏾 FIK الفقير إلى عفو ربه أبو يحيى

______________

▶️📱/channel/forumIlmiahkaranganyar
🪴🌺🪴🌺🪴🌺🪴🌺🪴🌺

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

بســـــــــم اللــه الرحمن الرحيـــــــــم

*HIMBUAN TA'AWUN PEMBANGUNAN*
*KELAS PROGRAM I'DAD LUGHOWI MA'HAD AL AUSATH KARANGANYAR*

الحمد لله و الصلاة والسلام على رسول الله صلى الله عليه وسلم وعلى آله وصحبه ومن تبعهم بإحسان إلى يوم الدين، أمابعد :


Allah Ta’ala berfirman,

مَثَلُ الَّذِينَ يُنْفِقُونَ أَمْوالَهُمْ فِي سَبِيلِ اللَّهِ كَمَثَلِ حَبَّةٍ أَنْبَتَتْ سَبْعَ سَنابِلَ فِي كُلِّ سُنْبُلَةٍ مِائَةُ حَبَّةٍ وَاللَّهُ يُضاعِفُ لِمَنْ يَشاءُ وَاللَّهُ واسِعٌ عَلِيمٌ.

*“Perumpamaan orang-orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah Ta’ala seperti sebutir biji yang menumbuhkan tujuh bulir, pada setiap bulir ada seratus biji. Allah Ta’ala melipatgandakan bagi siapa yang Dia kehendaki, dan Allah Ta’ala Maha Luas lagi Maha Mengetahui.”* (Al-Baqarah: 261)


Allah Ta’ala berfirman,
وَمَا أَنْفَقْتُمْ مِنْ شَيْءٍ فَهُوَ يُخْلِفُهُ وَهُوَ خَيْرُ الرَّازِقِينَ
*“Dan apa saja yang kalian infaqkan, maka Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rezki yang sebaik-baiknya.”* (QS. Saba’: 39).

Diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiyallah ta’ala ‘anhu bahwa Rasulullah shallallah ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِذَا مَاتَ الْإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَنْهُ عَمَلُهُ إِلا مِنْ ثَلاثَةٍ: إِلا مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ، أَوْ عِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ، أَوْ وَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ.

*“Jika manusia telah mati, maka terputuslah amalnya kecuali tiga perkara: sedekah jariyah, ilmu yang diambil manfaatnya, anak saleh yang mendoakannya.”* (HR. Muslim, no. 1631)

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
كُلُّ امْرِئٍ فِي ظِلِّ صَدَقَتِهِ حَتَّى يُفْصَلَ بَيْنَ النَّاسِ

*“Setiap orang akan berada di bawah naungan sedekahnya hingga urusannya diputuskan di antara manusia.”* (HR Ahmad: 16882, dinilai shahih oleh Syaikh Al Bani dalam Shahih al-Jami’)

عن أسماء بنت أبي بكر الصديق رضي الله عنهما قالت: قال لي رسول الله صلى الله عليه وسلم : «أَنْفِقِي أو انْفَحِي، أو انْضَحِي، ولا تُحْصِي فيُحْصِي الله عليك، ولا تُوعِي فيُوعِي الله عليك».  
[صحيح] - [متفق عليه]

Dari asma' binti Abu Bakar Ash-shidiq radhiyallahu 'anhuma berkata,Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

*“Infaqkanlah hartamu. Janganlah engkau menghitung-hitungnya (menyimpan tanpa mau mensedekahkan). Jika tidak, maka Allah akan menghilangkan barokah rizki tersebut, Janganlah menghalangi anugerah Allah untukmu. Jika tidak, maka Allah akan menahan anugerah dan kemurahan untukmu."* ( Muttafaqun 'alaih )


Sehubungan dengan akan diadakanya program lanjutan setelah mutawashithoh yaitu program *I'dad Lughowi* di pondok Al-Ausath karanganyar pada tahun ajaran baru tahun ini .

Tentu saja untuk menunjang program tersebut sangat dibutuhkan sarana dan prasarana yang memadai untuk kelancaran dan kenyamanan KBM, untuk itu maka kami dari penggurus akan mengadakan lokal untuk kelas yang berada dilantai 2 tepatnya diatas kantor pondok.

Maka dengan memohon pertolongan Allah subhana wa ta'ala, dengan ini kami memberitahukan kepada kaum muslimin informasi ta'awun agar turut berpartisipasi dalam mewujudkan pembangunan kelas atau gedung tersebut.

✅Adapun dana yang dibutuhkan +- Rp 170.000.000

✅Alhamdulillah dana yang sudah ada saat ini Rp 55.000.000

✅Kekurangan dana +- Rp 115.000.000

Berapapun ta'awun dari antum sekalian Insyallah akan menjadi amal jariyyah yang pahalanya akan mengalir sampai hari kiamat. Aamiin.

📝 *Dana bisa ditranfers melalui rekening resmi pondok*

📝 BRI 670901008161533

An Nanang Saputro

📱 Konfirmasi ke:
Abu 'Abdillah
Wa.me/6281574398044


جزاكم الله خيرا و بارك الله فيكم


Mengetahui,

Mudir pondok Al-Ausath

Al Ustadz Abu Yahya Muslim Hafidhahullah

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

┏☀📚☀━━━━━━━━━┓
*Forum Ilmiah Karanganyar*
┗━━━━━━━━━━☀📚☀

🕋🌴 بسم الله الرحمن الرحيم 🌳🕌

📖 *KITA BACA AL QURAN & KITA AMALKAN, AGAR KITA DAPAT SYAFAATNYA* 💫

🕌 Dari Nawas bin Sam'an Al Kilaabi _radhiyallahu 'anhu_ mengatakan, "Aku mendengar Rasulullah ﷺ bersabda;

يُؤْتَى بِالْقُرْآنِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَأَهْلِهِ الَّذِينَ كَانُوا يَعْمَلُونَ بِهِ، تَقْدُمُهُ سُورَةُ الْبَقَرَةِ وَآلِ عِمْرَانَ
"Didatangkan pada hari kiamat Al Quran serta ahlinya yang mengamalkannya ketika di dunia, maka surat Al Baqarah dan surat Ali lmran (maju) mendahuluinya (untuk mensyafaati)".

Kata Nawas, "Dan Rasulullah ﷺ mengumpamakan kedua surat itu dengan 3 permisalan yang aku tidak pernah lupa setelah itu. Kata beliau;

كَأَنَّهُمَا غَمَامَتَانِ، أَوْ ظُلَّتَانِ  سَوْدَاوَانِ بَيْنَهُمَا  شَرْقٌ ، أَوْ كَأَنَّهُمَا حِزْقَانِ مِنْ طَيْرٍ صَوَافَّ  تُحَاجَّانِ عَنْ صَاحِبِهِمَا
"Seakan keduanya seperti 2 awan, atau 2 naungan hitam yang di antara keduanya ada cahaya, atau seakan keduanya 2 kelompok burung yang melebarkan sayap-sayapnya, yakni bahwa kedua surat itu mensyafaati ahlinya (yang membaca dan mengamalkannya)".

📚 HR lmam Muslim (805) Imam Tirmidzi (2883).

~~~~~~~~~~~~~~~

👍🏽Syaikh Allamah Mubarakfury _rahimahulah_ mengatakan;

دل على من قرأ ولم يعمل به لم يكن من أهل القرآن ، ولا يكون شفيعا لهم ، بل يكون القرآن حجة عليهم
Ini menunjukkan bahwa orang yang membaca Al Quran tetapi tidak mengamalkannya, maka ia tidak termasuk dari ahlul Quran, dan Al Quran pun tidak menjadi pensyafaat bagi mereka. Bahkan Al Quran menjadi penghujat mereka".

📚 Tuhfatul Ahwadzi Bisyarhi Jami' Sunan At Tirmidzi.

•••••••••••••••••••••••••••••••••••••

🤲 Semoga Allah jadikan kita termasuk dari Ahlul Quran dan diizinkan mendapat syafaatnya.

والله أعلم بالصواب
وصلى الله على نبينا محمد وعلى آله وأصحابه وسلم

✍🏾 FIK الفقير إلى غفران ربه أبو يحيى

_________________

▶️📱/channel/forumIlmiahkaranganyar
🌹☘️🌹☘️🌹☘️🌹☘️🌹☘️

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

┏━━━━━━ ❁✿❁ ━━━━━━┓
🌳🌴 *FORUM ILMIAH*
*KARANGANYAR* 🌴🌳
┗━━━━━━ ❁✿❁ ━━━━━━┛

•••••••••••••۞﷽۞•••••••••••••

🌱 *4. ALASAN UTAMA SEMUA PERBUATAN MEREKA ADALAH CINTA KEPADA ALLAH* 🌱
_(Perangai Orang Yang Menempuh Perjalanan Menuju Allah Dan Kampung Akhirat Bag. 5)_

=======================

*٤- وَهُمُ الَّذِينَ مَلا الإله قلوبهم*

*بوداده ومحبة الرحمن*

*_4. Mereka yang dipenuhi hatinya oleh Allah_*
*_Dengan kecintaan kepadaNya Yang Maha Pengasih._*


🏔️ "Manzilah ini (manzilah mahabbah/cinta) adalah inti dari semua manzilah yang ada di dalam agama Islam. Dari situ muncul semua amalan-amalan shaleh, amalan-amalan yang bermanfaat dan juga kedudukan yang tinggi untuk seorang hamba.

🌸 *Mahabbah/cinta adalah ketika hati itu selalu bergantung kepada sosok yang dicintainya, kecintaan itu selalu ada dalam hatinya dan tidak akan lepas.*

💐 Cinta juga akan menuntut seseorang meninggalkan apa yang dibenci oleh sosok yang dicintainya dan segera mengerjakan apa yang membuat sosok yang dicintainya menjadi senang dengan hati yang lapang dan dada yang penuh rasa senang.

🕋 Sehingga apabila dia (orang yang mencintai Allah) berbicara maka bicaranya karena cintanya kepada Allah. Apabila yidak berbicara, itupun juga karena cinta kepada Allah. Semua perbuatannya karena cintanya kepada Allah. Diamnya dia tidak melakukan apa-apa juga karena cinta kepada Allah. Rasa cinta kepada Allah kepada Allah akan membuatnya rindu kepadaNya dan gelisah ingin segera bertemu denganNya, sehingga dia tidak akan mungkin tenang untuk tinggal selamanya di dunia.

❓ _Jika ada yang bertanya:_ Apakah ada kiat dan sebab agar bisa memiliki rasa cinta ini yang merupakan tingkatan tertinggi dalam agama?

✅ *Maka jawabannya:* Allah Subhanahu Wa Ta'ala tidaklah menciptakan sesuatu melainkan juga menciptakan sebab dan kiat untuk meraihnya. *Di antara sebab terbesar untuk memilikinya adalah:*
•• _Menahan diri dari segala sesuatu yang bisa memutus hubungan dengan Allah subhanahu wa ta'ala baik itu ucapan ataupun perbuatan maupun pemikiran yang buruk lagi keji._
•• _Memperbanyak berdzikir kepada Allah Subhanahu wa ta'ala dengan menghadirkan sepenuh hatinya._
•• _Mentadaburi firman-firmanNya yang mulia._
•• _Mencermati nikmat-nikmatnya yang begitu besar kepada para hambanya._
•• _Berdiri di hadapanNya dengan sepenuh hati dan beradab ketika berdiri di hadapanNya._
•• _Bermajelis dengan orang-orang yang sama-sama mencintainya dan menjauhi segala sesuatu yang bisa memutuskan rasa cinta dengan Allah Subhanahu Wa Ta'ala._

🛢️ Maka Barang siapa yang mengerjakannya dia akan meraih kecintaan Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Wallahul musta'an."

▶️ _InsyaAllah akan bersambung, wallahu a'lam bish shawab._


📚 Sumber : Manzhumatus Sair Ilallaah Wad Daril Akhiroh karya Imam Abdurrahman bin Nashir As-Sa'dy Rahimahullah.

•┈┈••••○○❁°•°•°•°❁○○••••┈┈•

🗃️ *FIK*
✏️ Alih Bahasa : Dzakaa' Al Junky

•┈┈••••○○❁°•°•°•°❁○○••••┈┈•


🖥️📱 /channel/forumIlmiahkaranganyar
🪴🪴🪴🪴🪴🪴🪴🪴

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

┏☀📚☀━━━━━━━┓
*Forum Ilmiah Karanganyar*
┗━━━━━━━━☀📚☀

🕋🌴بسم الله الرحمن الرحيم🌳🕌

🍚 *TERNYATA DUNIA KITA AMAT LEBIH DARI CUKUP* 🍉

🕌 Dari Ubaidillah bin Mihshan Al Khadhmi _radhiyallahu 'anhu_ mengatakan, "Rasulullah ﷺ bersabda;

مَنْ أَصْبَحَ مِنْكُمْ آمِنًا فِي سِرْبِهِ ، مُعَافًى فِي جَسَدِهِ، عِنْدَهُ قُوتُ يَوْمِهِ، فَكَأَنَّمَا حِيزَتْ لَهُ الدُّنْيَا
"Siapa di antara kalian yang masuk pagi dalam keadaan aman dirinya dan keluarganya, sehat badannya dan memiliki makan (yang halal) untuk hari itu, seakan-akan seluruh dunia dikumpulkan untuknya".
● HR lmam Tirmidzi (2346) dan lmam lbnu Majah (4141).

🕌 Dari Abdullah bin Amr bin 'Ash bahwa Rasulullah ﷺ bersabda;
قَدْ أَفْلَحَ مَنْ أَسْلَمَ، وَرُزِقَ كَفَافًا ، وَقَنَّعَهُ اللَّهُ بِمَا آتَاهُ
"Sungguh sukses orang (yang diberi hidayah) masuk lslam, diberi kecukupan rezeki (yang halal) dan Allah jadikan ia qana'ah (merasa cukup) dengan yang Dia berikan kepadanya".
● HR lmam Muslim (1054) dan lmam Tirmidzi (2348)

👍🏽 lmam Nawawi _rahimahullah_ (631 - 676 H) mengatakan;

الكفاف : الكفاية بلا زيادة ولا نقص . وفيه فضيلة هذه الأوصاف ، وقد يحتج به لمذهب من يقول : الكفاف أفضل من الفقر ومن الغنى
Yang dimaksud kecukupan yakni tidak kelebihan dan tidak kekurangan. Di dalam hadits ini ada keterangan tentang keutamaan sifat ini. Dan telah berdalil dengan hadits ini ulama yang berpendapat bahwa cukup itu lebih utama daripada faqir ataupun kaya".
📚 Syarah Shahih Muslim.
‌‏
والله أعلم بالصواب
وصلى الله على نبينا محمد وعلى آله وأصحابه وسلم

🤲 Segala puji hanya bagiNya yang telah memberikan kepada kita dunia yang lebih dari cukup. Semoga Dia jadikan pula sebagai sebab untuk kita meraih yang lebih mulia di sisiNya. Aamiin

✍🏾 FIK الفقير إلى عفو ربه أبو يحيى

______________

▶️📱/channel/forumIlmiahkaranganyar
🪴🌺🪴🌺🪴🌺🪴🌺🪴🌺

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

Dan benar-benar ada seorang lelaki yang melewati seorang lelaki lain di tokonya yang menjual minuman keras, lalu ia kembali lagi kepadanya, ternyata si penjual minuman keras itu sudah diubah wujudnya menjadi kera atau babi".

Kata Abu Hurairah, "Tidak akan terjadi hari kiamat hingga ada 2 orang yang berjalan dalam suatu urusan, lalu salah satunya diubah wujudnya menjadi kera atau babi, sedangkan orang yang selamat dari keduanya tidak bisa mencegah apa yang ia lihat pada temannya itu melakukan urusannya sampai ia melampiaskan syahwatnya".
Demikian dikatakan oleh lmam Syaukani.
📚 'Aunul Ma'bud bisyarhi Sunan Abi Dawud.

والله أعلم بالصواب
وصلى الله على نبينا محمد وعلى آله وأصحابه وسلم

✍🏾 FIK الفقير إلى عفو ربه أبو يحيى

______________

▶️📱/channel/forumIlmiahkaranganyar
🪴🌺🪴🌺🪴🌺🪴🌺🪴🌺

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

┏☀📚☀━━━━━━━┓
*Forum Ilmiah Karanganyar*
┗━━━━━━━━☀📚☀

🕋🌴بسم الله الرحمن الرحيم🌳🕌

👉🏾 *JIKA AMAL TIDAK DI ATAS DASAR IMAN & IHLASH* 🖐🏽2️⃣

🕋 Allah Ta'aalaa berfirman:

يٰۤـاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تُبْطِلُوْا صَدَقٰتِكُمْ بِالْمَنِّ وَالْاَذٰى ۙ كَالَّذِيْ يُنْفِقُ مَالَهٗ رِئَآءَ النَّاسِ وَلَا يُؤْمِنُ بِاللّٰهِ وَالْيَوْمِ الْاٰخِرِ ۗ فَمَثَلُهٗ كَمَثَلِ صَفْوَانٍ عَلَيْهِ تُرَابٌ فَاَصَابَهٗ وَابِلٌ فَتَرَكَهٗ صَلْدًا ۗ لَا يَقْدِرُوْنَ عَلٰى شَيْءٍ مِّمَّا كَسَبُوْا ۗ وَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الْـكٰفِرِيْنَ
"Hai orang-orang yang beriman! Janganlah kalian membatalkan sedekah kalian dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti (perasaan si penerima), seperti orang yang menginfakkan hartanya karena riya (pamer) kepada manusia dan dia tidak beriman kepada Allah dan hari Akhir. Perumpamaan orang ini seperti batu yang licin yang di atasnya ada debu, kemudian batu itu ditimpa hujan lebat, maka tinggallah batu itu licin lagi. Mereka tidak memperoleh sesuatu apa pun dari apa yang mereka kerjakan. Dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang kafir."
(QS. Al-Baqarah; 264)

👍🏽 lmam lbnu Katsir (701-774 H) _rahimahullah_ mengatakan;

Allah berfirman;
يٰۤـاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تُبْطِلُوْا صَدَقٰتِكُمْ بِالْمَنِّ وَالْاَذٰى ۙ
"Hai orang-orang yang beriman! Janganlah kalian membatalkan sadaqah kalian dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti (perasaan si penerima)",
Allah memberitakan bahwa sadaqah akan batal (rusak) dengan sebab menyebut-nyebutnya dan menyakiti perasaan si penerima. Maka tidak akan tetap pahala sadaqah dengan sebab dosa menyebut-nyebutnya dan menyakiti perasaannya.

Kemudian Allah katakan;
كَالَّذِيْ يُنْفِقُ مَالَهٗ رِئَآءَ النَّاسِ
"Seperti orang yang menginfakkan hartanya karena riya (pamer) kepada manusia",
Maksudnya; Janganlah kalian membatalkan sadaqah kalian dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti perasaannya seperti batalnya sadaqah orang yang riya (memamerkan) sadaqahnya kepada manusia. Ia menampakkan kepada manusia bahwa ia menginginkan wajah Allah. Padahal niatnya hanya pujian orang kepadanya, atau agar terkenal dengan sifat-sifat terpuji atau agar ia diberi ucapan syukur (terima kasih) di depan manusia, atau agar ia disebut bahwa ia dermawan, atau yang semisal itu di antara tujuan-tujuan duniawiyah, tanpa memperhatikan balasan Allah atau mencari ridhaNya serta banyaknya pahala.
Karenanya Allah katakan;
وَلَا يُؤْمِنُ بِاللّٰهِ وَالْيَوْمِ الْاٰخِرِ
"Dan dia tidak beriman kepada Allah dan hari akhir".
Kemudian Allah Ta'aalaa menyebutkan perumpamaan orang riya dengan sadaqahnya.

Imam Adh Dhahak mengatakan, "Orang yang mengikuti sadaqahnya dengan menyebut-nyebutnya atau menyakiti perasaannya itu perumpamaannya seperti batu yang licin ... yang di atasnya ada tanah, lalu tertimpa hujan yang deras ... lalu hujan itu meninggalkan batu tersebut dalam keadaan licin (bersih), tidak tersisa tanah di atasnya, bahkan semua tanah itu hilang. Demikian itulah amalan orang-orang riya, hilang dan lenyap di sisi Allah, meskipun nampaknya mereka punya amalan di mata manusia, tetapi itu seperti tanah (di atas batu yang kemudian lenyap oleh hujan).

Karenanya Allah katakan;
لَا يَقْدِرُوْنَ عَلٰى شَيْءٍ مِّمَّا كَسَبُوْا ۗ وَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الْـكٰفِرِيْنَ
"Mereka tidak memperoleh sesuatu apa pun dari apa yang mereka kerjakan. Dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang kafir."
📚 Tafsiirul Qur'aanil 'Adhiim karya lmam Ibnu Katsir.

والله أعلم بالصواب
وصلى الله على نبينا محمد وعلى آله وأصحابه وسلم

✍🏾 FIK الفقير إلى عفو ربه أبو يحيى

______________

▶️📱/channel/forumIlmiahkaranganyar
🪴🌺🪴🌺🪴🌺🪴🌺🪴🌺

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

┏☀📚☀━━━━━━━┓
*Forum Ilmiah Karanganyar*
┗━━━━━━━━☀📚☀

🕋🌴بسم الله الرحمن الرحيم🌳🕌

📛 *NASIB AMAL KEBAIKAN ORANG-ORANG MUSYRIK* ♨️

🕋 Allah Ta'aalaa berfirman:

وَقَدِمْنَاۤ اِلٰى مَا عَمِلُوْا مِنْ عَمَلٍ فَجَعَلْنٰهُ هَبَآءً مَّنْثُوْرًا
"Dan Kami akan datangi segala amal yang mereka kerjakan, lalu Kami akan jadikan amal itu (bagaikan) debu yang beterbangan."
(QS. Al-Furqan; 23)


👍🏽 lmam lbnu Katsir (701-774 H) _rahimahullah_ mengatakan;

● Firman Allah Ta'aalaa;
وَقَدِمْنَاۤ اِلٰى مَا عَمِلُوْا مِنْ عَمَلٍ فَجَعَلْنٰهُ هَبَآءً مَّنْثُوْرًا
"Dan Kami akan datangi segala amal yang mereka kerjakan, lalu Kami akan jadikan amal itu (bagaikan) debu yang beterbangan."
Ini terjadi pada hari kiamat ketika Allah menghisab hamba-hambaNya atas amal yang mereka kerjakan, yang baik maupun yang buruk.

👉🏾 Allah memberitakan bahwa semua amal (kebaikan) orang-orang musyrik -yang mereka sangka akan menjadi keselamatan bagi mereka- ternyata tidak ada nilainya. Hal itu karena amal-amal tersebut kehilangan syarat diterimanya secara syari; entah ihlas dalam amalan itu atau mengikuti syariat Allah. Karena semua amalan yang tidak ihlas dan tidak di atas syariat yang diridhai, maka itu batal. Maka amal-amal orang kafir itu tidak luput dari salah satu di antara keduanya (bisa jadi tidak ihlas, bisa jadi tidak mengikuti syariat). Bahkan bisa jadi keduanya terkumpul bersama dalam satu amalan, sehingga ketika itu lebih jauh dari diterima. Karenanya Allah katakan;
وَقَدِمْنَاۤ اِلٰى مَا عَمِلُوْا مِنْ عَمَلٍ فَجَعَلْنٰهُ هَبَآءً مَّنْثُوْرًا
"Dan Kami akan datangi segala amal yang mereka kerjakan, lalu Kami akan jadikan amal itu (bagaikan) debu yang beterbangan."
.....

👉🏾 Kesimpulan dari berbagai penafsiran tadi adalah menyadarkan kita terhadap kandungan ayat ini. Yaitu bahwa orang-orang musyrik itu melakukan amal-amal (kebaikan) yang mereka yakini ada nilainya. Tetapi ketika amal-amal itu dihadapkan kepada Raja Yang Maha Bijaksana dan Maha Adil yang tidak pernah menganiaya dan menzalimi seorang pun, ternyata amal-amal itu tidak ada nilainya sama sekali.

* Dan amal-amal itu diserupakan dengan sesuatu yang sangat kecil, hina dan tercerai berai, yang pelakunya sama sekali tidak memperoleh sedikit pun darinya.

●Ini seperti firman Allah Ta'aalaa;

مَثَلُ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا بِرَبِّهِمْ اَعْمَالُهُمْ كَرَمَادِ اِشْتَدَّتْ بِهِ الرِّيْحُ فِيْ يَوْمٍ عَاصِفٍ ۗ لَا يَقْدِرُوْنَ مِمَّا كَسَبُوْا عَلٰى شَيْءٍ ۗ ذٰلِكَ هُوَ الضَّلٰلُ الْبَعِيْدُ
"Perumpamaan orang yang kufur kepada Rabbnya, perbuatan mereka seperti abu yang ditiup oleh angin keras pada suatu hari yang berangin kencang. Mereka tidak memperoleh manfaat sama sekali dari apa yang telah mereka usahakan (di dunia). Yang demikian itu adalah kesesatan yang jauh." (QS. Ibrahim ; 18)

● Juga seperti firman Allah Ta'aalaa;

يٰۤـاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تُبْطِلُوْا صَدَقٰتِكُمْ بِالْمَنِّ وَالْاَذٰى ۙ كَالَّذِيْ يُنْفِقُ مَالَهٗ رِئَآءَ النَّاسِ وَلَا يُؤْمِنُ بِاللّٰهِ وَالْيَوْمِ الْاٰخِرِ ۗ فَمَثَلُهٗ كَمَثَلِ صَفْوَانٍ عَلَيْهِ تُرَابٌ فَاَصَابَهٗ وَابِلٌ فَتَرَكَهٗ صَلْدًا ۗ لَا يَقْدِرُوْنَ عَلٰى شَيْءٍ مِّمَّا كَسَبُوْا ۗ وَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الْـكٰفِرِيْنَ
"Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu merusak sadaqahmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti (perasaan si penerima), seperti orang yang menginfakkan hartanya karena riya (pamer) kepada manusia dan dia tidak beriman kepada Allah dan hari Akhir. Perumpamaannya (orang itu) seperti batu yang licin yang di atasnya ada debu, kemudian batu itu ditimpa hujan lebat, maka tinggallah batu itu licin lagi. Mereka tidak memperoleh sesuatu apa pun dari apa yang mereka kerjakan. Dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang kafir." (QS. Al-Baqarah; 264)

● Juga seperti firman Allah Ta'aalaa;

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

┏━━━━━━ ❁✿❁ ━━━━━━┓
🌳🌴 *FORUM ILMIAH*
*KARANGANYAR* 🌴🌳
┗━━━━━━ ❁✿❁ ━━━━━━┛

•••••••••••••۞﷽۞•••••••••••••

🛤️ *2. KONSISTEN DI ATAS KEIKHLASAN DAN AJARAN RASULULLAH* 🛤️
_(Perangai Orang Yang Menempuh Perjalanan Menuju Allah Dan Kampung Akhirat Bag. 3)_

==============================================

🎙️ _Kemudian Imam Abdurrahman bin Nashir As Sa'dy Rahimahullah mengatakan selanjutnya:_

*٢_فَهُمُ الَّذينَ أخلصوا في مَشْيِهِمْ*
*.مُتَشَرِّعِيْنَ بشِرعَةِ الإيمانِ*

*_2. Mereka itu sekelompok orang yang ikhlas dalam melangkah_*
*_Dan tertuntun oleh syariat keimanan._*

⚖️ *Dua dasar ini* -yaitu ikhlas dan mutaba'ah- *adalah syarat diterimanya semua ibadah; baik yang nampak maupun yang tersembunyi* .

🧰 Maka setiap amalan yang dikerjakan tidak untuk mengharapkan wajah Allah maka amalan tersebut tidak sah. Dan setiap amalan yang tidak sesuai dengan tuntunan dan sunnah Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam maka amalannya tertolak.

✅ Sehingga apabila terkumpul dalam sebuah amalan dua dasar ini; ikhlas untuk Dzat Yang Disembah -di mana amalan tersebut dikerjakan hanya untuk mengharapkan wajahNya semata- dan mengikuti ajaran Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam -di mana amalan tersebut diperintahkan oleh beliau- maka itulah amalan yang diterima di sisi Allah Subhanahu Wa Ta'ala."

⏩ _~Insyaallah akan bersambung, wallahu a'lam bish shawab._


📚 Sumber : Mandhumatis Sair Ilallaah Wad Daril Akhiroh karya Imam Abdurrahman bin Nashir As Sa'dy Rahimahullah.

•┈┈••••○○❁°•°•°•°❁○○••••┈┈•

🗃️ *FIK*
✏️ Alih Bahasa : Dzakaa' Al Junky

•┈┈••••○○❁°•°•°•°❁○○••••┈┈•


🖥️📱 /channel/forumIlmiahkaranganyar
🪴🪴🪴🪴🪴🪴🪴🪴

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

┏☀📚☀━━━━━━━┓
*Forum Ilmiah Karanganyar*
┗━━━━━━━━☀📚☀

🕋🌴بسم الله الرحمن الرحيم🌳🕌

👉🏾 *JIKA AMAL TIDAK DI ATAS DASAR IMAN DAN IHLASH* 🖐🏽

🕋 Allah Ta'aalaa berfirman:

وَاِذَا قَامُوْۤا اِلَى الصَّلٰوةِ قَامُوْا كُسَالٰى ۙ يُرَآءُوْنَ النَّاسَ وَلَا يَذْكُرُوْنَ اللّٰهَ اِلَّا قَلِيْلًا
"Apabila mereka (orang-orang munafik itu) berdiri untuk sholat, mereka berdiri dengan malas. Mereka bermaksud riya (ingin dipuji) di hadapan manusia. Dan mereka tidak mengingat Allah kecuali sedikit sekali."
(QS. An-Nisa'; 142)

👍🏽 Imam Abu Ja'far lbnu Jarir Ath Thabari (224-310 H) _rahimahullah_ mengatakan;

● Tentang firman Allah Ta'aalaa;

وَاِذَا قَامُوْۤا اِلَى الصَّلٰوةِ قَامُوْا كُسَالٰى ۙ يُرَآءُوْنَ النَّاسَ
"Apabila mereka berdiri untuk sholat, mereka lakukan dengan malas. Mereka bermaksud riya (ingin dipuji) di hadapan manusia",
Maknanya bahwa orang-orang munafik itu mengamalkan sesuatu amalan yang Allah fardhukan atas orang-orang mukmin tidak dalam rangka taqarrub (mendekatkan diri) kepada Allah. Karena mereka tidak meyakini adanya hari pembalasan, tidak pula meyakini pahala maupun hukuman di akhirat. Mereka mengamalkan amalan-amalan lahiriah yang mereka amalkan itu hanyalah dalam rangka menjaga keselamatan nyawa mereka dan berjaga diri dari orang-orang mukmin agar tidak dubunuh atau agar tidak diambil harta mereka.

Maka mereka itu jika berdiri untuk shalat yang termasuk di antara kewajiban-kewajiban lahiriyah, mereka berdirinya dengan malas serta riya' kepada orang-orang mukmin agar orang-orang mukmin menganggap mereka termasuk dari bagian orang-orang mukmin, padahal mereka tidak termasuk dari bagian orang-orang mukmin, karena mereka tidak meyakini fardhunya dan wajibnya shalat atas mereka. Sehingga mereka berdiri kepada shalat itu dengan malas, sebagaimana dalam atsar berikut;

Telah menceritakan kepada kami Bisyir bin Mu'adz, ia berkata; Telah menceritakan kepada kami Yazid, , ia berkata; Telah menceritakan kepada kami Sa'id, katanya dari Qatadah tentang makna firman Allah Ta'aalaa;
وَاِذَا قَامُوْۤا اِلَى الصَّلٰوةِ قَامُوْا كُسَالٰى
"Apabila mereka berdiri untuk sholat, mereka berdiri dengan malas".
Beliau mengatakan, "Demi Allah, kalau bukan karena agar dilihat manusia, orang munafik itu tidak shalat. Ia tidak shalat kecuali karena riya' dan sum'ah".

Telah menceritakan kepada kami Yunus, ia berkata; Telah mengkhabarkan kepada kami lbnu Wahab, ia berkata, "lbnu Zaid mengatakan tentang makna firman Allah Ta'aalaa;
وَاِذَا قَامُوْۤا اِلَى الصَّلٰوةِ قَامُوْا كُسَالٰى
"Apabila mereka berdiri untuk sholat, mereka berdiri dengan malas".
Kata beliau, "Mereka itu orang-orang munafik. Kalau bukan karena riya', mereka tidak shalat".

● Adapun tentang firman Allah Ta'aalaa;

وَلَا يَذْكُرُوْنَ اللّٰهَ اِلَّا قَلِيْلًا
"Dan mereka tidak mengingat Allah kecuali sedikit sekali."
Mungkin ada yang bertanya, "Apakah ada dzikir (ingat) yang nilainya sedikit?"
Maka dikatakan bahwa makna kalimat ini tidak seperti yang anda fahami.
Namun maknanya bahwa mereka tidak berdzikir kepada Allah kecuali dzikir riya' dalam rangka untuk menjaga dirinya dari dibunuh, atau ditawan atau dirampas hartanya. Bukan seperti dzikirnya orang yang yakin dan membenarkan ketauhidan Allah (dalam ibadah) dan memurnikan bagiNya rububiyahNya. Karena itulah Allah menyebutnya dengan "sedikit", sebab tidak diinginkan dengannya untuk Allah, tidak mencari kedekatan kepada Allah, tidak diinginkan dengannya pahala Allah dan apa yang di sisiNya.
Maka, meskipun itu dzikir yang banyak di mata orang yang mengamalkannya dan orang yang berdzikir, tetapi maknanya seperti fatamorgana, yang nampaknya ada air, tetapi tidak ada kenyataannya.

Seperti yang kami katakanlah itulah penafsiran para ahli tafsir (dari kalangan sahabat dan tabi'in).
Di antara yang menafsirkan demikian ialah;

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

┏🌱🍊●●●━━━━━━━━━━━━┓
*FORUM ILMIAH KARANGANYAR*
┗━━━━━━━━━━━━●●●🍊🌱┛

*بسم الله الرحمن الرحيم*

•┈┈••••○○❁🍃🍄🍃❁○○••••┈┈•
🌱 *IMUNISASI ANAK, BOLEHKAH ???* 🌱

•┈┈•••••┈┈•••••┈┈•••••┈┈•
❓Ditanyakan kepada asy-Syaikh bin Baz rahimahullah ta’ala;

"Apa hukum berobat sebelum terjadinya penyakit, seperti vaksinasi atau imunisasi"?


📚 Beliau menjawab:
*Tidak mengapa (boleh)* berobat dengan imunisasi, ketika dikhawatirkan terjadi suatu penyakit, baik karena adanya wabah atau sebab-sebab lainnya sehingga dikhawatirkan terjangkit penyakit tersebut. Maka tidak mengapa mengonsumsi obat untuk mencegah terjadinya musibah (penyakit) yang dikhawatirkan akan terjadi.

🪻Hal ini sebagaimana sabda Nabi _Shallallahu ‘alaihi wa sallam_ dalam sebuah hadits yang shahih;

ٌّمَنْ تَصَبَّحَ بِسَبْعِ تَمَرَاتٍ مِنْ تَمْرِ الْمَدِينَةِ لَمْ يَضُرَّهُ سِحْرٌ وَلَا سُمٌ

_"Barangsiapa di pagi hari memakan tujuh butir kurma Madinah, maka tidak akan membahayakannya sihir maupun racun pada hari itu.”_ *(Sa'd bin Abi Waqqash - Muttafaqun 'alaih)*

👉 Hadits ini termasuk dalam bab mencegah musibah (penyakit) sebelum terjadinya. Maka demikian pula jika dikhawatirkan tertimpa suatu penyakit kemudian melakukan imunisasi untuk menangkal wabah yang terjadi di suatu negeri atau di tempat manapun, maka hal itu *tidak mengapa dalam rangka pencegahan.*

✋ Hal ini sebagaimana penyakit yang telah menimpa itu diobati, dengan itu diobati pula penyakit yang dikhawatirkan akan menimpa.

‼️Akan tetapi, *tidak boleh* menggantungkan *jimat-jimat (tamimah)* sebagai penangkal penyakit, jin, atau penyakit ‘ain karena terdapat larangan dari Nabi _Shallallahu ‘alaihi wa sallam_. Nabi _Shallallahu ‘alaihi wa sallam_ telah menjelaskan bahwasanya yang demikian itu termasuk *Syirik Ashghar* _(syirik kecil)_ sehingga wajib diwaspadai.
*(Majmu' Fatawa wa Maqalat Ibni Baz, 6 / 21)*

=======∆=======
س ٦: ما هو الحكم في التداوي قبل وقوع الداء كالتطعيم؟

ج: لا بأس بالتداوي إذا خشي وقوع الداء لوجود وباء أو أسباب أخرى يخشى من وقوع الداء بسببها فلا بأس بتعاطي الدواء لدفع البلاء الذي يخشى منه؛ لقول النبي صلى الله عليه وسلم في الحديث الصحيح: من تصبح بسبع تمرات من تمر المدينة لم يضره سحر ولا سم، وهذا من باب دفع البلاء قبل وقوعه فهكذا إذا خشي من مرض وطعم ضد الوباء الواقع في البلد أو في أي مكان لا بأس بذلك من باب الدفاع كما يعالج المرض النازل يعالج بالدواء المرض الذي يخشى منه؛ لكن لا يجوز تعليق التمائم والحجب ضد المرض أو الجن أو العين لنهي النبي صلى الله عليه وسلم عن ذلك. وقد أوضح عليه الصلاة والسلام أن ذلك من الشرك الأصغر فالواجب الحذر من ذلك. *(مجموع فتاوى و مقالات ابن باز: ٦ / ٢١ )*


=================∆∆∆=================
📚 *FIK*

الفقير إلى عفو ربه أبو عبيد الرحمن الحارث
________________________________

📲 /channel/forumIlmiahkaranganyar

🌿🌾🌿🌾🌿🌾🌿🌾

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

┏━━━━━━ ❁✿❁ ━━━━━━┓
🪷💐 _*FORUM ILMIAH*_
_*KARANGANYAR*_ 💐🪷
┗━━━━━━ ❁✿❁ ━━━━━━┛

•••••••••••••۞﷽۞•••••••••••••

💐 *AGAR KAMU DICINTAI OLEH TEMAN-TEMANMU* 💐

==============================

✒️ Syaikh Dr. Muhammad bin Gholib Al-Umary Hafidzahullah mengatakan dalam cuitan akun Twitter resmi nya;

*"Bila engkau ingin dicintai oleh teman-teman dekatmu maka jadilah engkau :*

✅Orang yang baik dalam berinteraksi
✅Lembut ucapannya
✅Mudah memberi
✅Mudah memberi maaf
✅Selalu menunjukkan rasa kasih sayang
✅Berguna dan memberikan manfaat
✅menganggap mereka lebih mulia
✅Banyak melupakan kesalahan mereka
✅Membantu mereka ketika membutuhkan
✅Segera mendamaikan suasana ketika sedang berseteru
✅Jujur dalam menasehati
✅Tulus dalam mencintai
✅Dan tidak mengharapkan itu semua dari mereka sedikitpun."

_Wallahu a'lam bish shawab._


📚 Sumber : Cuitan akun Twitter resmi @m_g_alomari pada tanggal 30 Desember 2023.

•┈┈••••○○❁°•°•°•°❁○○••••┈┈•

📂 *FIK*
✒️ Alih Bahasa : Dzakaa' Al Junky

•┈┈••••○○❁°•°•°•°❁○○••••┈┈•


🖥️📱 /channel/forumIlmiahkaranganyar
🪴🪴🪴🪴🪴🪴🪴🪴

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

┏☀📚☀━━━━━━━┓
*Forum Ilmiah Karanganyar*
┗━━━━━━━━☀📚☀

🕋🌴بسم الله الرحمن الرحيم🌳🕌

🌤️ *APAKAH DI SURGA ADA SIANG DAN MALAM* 🌙

☝🏽Semoga Allah memberi kebaikan kepada anda ya Syaikh. Apakah di surga nanti ada malam dan siang ❓
Allah Ta'aalaa berfirman;

لَّا يَسْمَعُوْنَ فِيْهَا لَـغْوًا اِلَّا سَلٰمًا ۗ وَلَهُمْ رِزْقُهُمْ فِيْهَا بُكْرَةً وَّعَشِيًّا
"Di dalamnya mereka tidak mendengar perkataan yang tidak berguna, kecuali (ucapan) salam. Dan di dalamnya bagi mereka ada rezeki pagi dan petang."
(QS. Maryam: 62)
Jazaakumullah khairan

👍🏽 Syaikh Ra'id bin Abdil Jabbar menjawab;
Di surga nanti tidak ada malam dan siang seperti di dunia. Yang ada hanyalah cahaya (terang) selamanya. Dan makna ayat di atas bahwa selang waktu antara makan pagi kalian dan makan malam kalian itu seperti jarak antara pagi dan petang di dunia. Wallahu a'lam

سائل يقول:
أحسن الله إليكم شيخنا

هل في الجنة ليل و نهار؟
قال تعالى:  (لَّا يَسْمَعُونَ فِيهَا لَغْوًا إِلَّا سَلَـٰمًۭا‌ۖ وَلَهُمْ رِزْقُهُمْ فِيهَا بُكْرَةًۭ وَعَشِيًّۭا)

و جزاكم الله خيرا

الجواب:
ليس في الجنة ليل ونهار كالدنيا، إنما هو نور دائم، ومعنى الآية: مقدار ما بين غدائهم وعشائهم كمقدار ما بين البكرة والعشي في الدنيا.
والله أعلم.

/channel/raedalmihdawi
📚 قناة نتعاون على السنة

والله أعلم بالصواب
وصلى الله على نبينا محمد وعلى آله وأصحابه وسلم

🤲 Semoga Allah limpahkan kepada makanan dan minuman surga setiap waktu, dan Dia jauhkan kita azab neraka sejauh-jauhnya. Aamiin

✍🏾 FIK الفقير إلى عفو ربه أبو يحيى

______________

▶️📱/channel/forumIlmiahkaranganyar
🪴🌺🪴🌺🪴🌺🪴🌺🪴🌺

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

┏☀📚☀━━━━━━━┓
*Forum Ilmiah Karanganyar*
┗━━━━━━━━☀📚☀

🕋🌴بسم الله الرحمن الرحيم🌳🕌

🛠️ *MAKNA KEKAL DI DALAM NERAKA ITU ADA 2 MACAM* ⚔️

🕌 Dari Abu Hurairah _radhiyallahu 'anhu_ mengatakan, "Rasulullah ﷺ bersabda;

مَنْ قَتَلَ نَفْسَهُ بِحَدِيدَةٍ فَحَدِيدَتُهُ فِي يَدِهِ يَتَوَجَّأُ بِهَا فِي بَطْنِهِ فِي نَارِ جَهَنَّمَ خَالِدًا مُخَلَّدًا فِيهَا أَبَدًا، وَمَنْ شَرِبَ سَمًّا فَقَتَلَ نَفْسَهُ فَهُوَ يَتَحَسَّاهُ فِي نَارِ جَهَنَّمَ خَالِدًا مُخَلَّدًا فِيهَا أَبَدًا، وَمَنْ تَرَدَّى مِنْ جَبَلٍ فَقَتَلَ نَفْسَهُ فَهُوَ يَتَرَدَّى فِي نَارِ جَهَنَّمَ خَالِدًا مُخَلَّدًا فِيهَا أَبَدًا 
"Siapa membunuh dirinya dengan besi, maka besinya itu akan terus ia pegang lalu ia tsukkan ke perutnya di dalam neraka Jahannam kekal dalam waktu yang lama.
Siapa yang minum racun sehingga membunuh dirinya, maka ia akan terus meminumnya di dalam neraka Jahannam kekal dalam waktu yang lama.
Siapa yang menjatuhkan dirinya dari gunung (ketinggian) sehingga membunuh dirinya, maka ia akan terus menjatuhkan dirinya (dari gunung) di dalam neraka Jahannam kekal dalam waktu yang lama".
● HR lmam Bukhari (5778) dan lmam Muslim (109).

~~~~~~~~~~

🛠️ *APA ORANG YANG BUNUH DIRI ITU KEKAL DI NERAKA* ❓


☝🏽 Tanya;
Tersebut di dalam hadits bahwa orang yang bunuh diri akan diazab dengan cara apa yang dengannya ia membunuh dirinya dan bahwasanya ia akan kekal di neraka. Mohon pencerahan.

👍🏽 Syaikh Abdul Aziz bin Baz _rahimahullah_ menjawab;

Memang benar, itu shahih dari Nabi ﷺ. Telah shahih dari Nabi ﷺ bahwa ia akan diazab dengan cara apa yang dengannya ia membunuh dirinya.
Akan tetapi kekal di dalam neraka itu ada 2 macam yang mesti kita kita fahami saudara. Karena masalah ini masih samar bagi banyak orang. Yakni bahwa istilah kekal di dalam neraka itu ada 2 macam;

1️⃣ Kekal yang maknanya selama-lamanya. Maka ini bagi orang-orang kafir -na'udzu billah-. Mereka tidak akan keluar darinya buat selama-lamanya. Seperti yang Allah 'Azza wa Jalla firmankan;

وَقَالَ الَّذِيْنَ اتَّبَعُوْا لَوْ اَنَّ لَنَا كَرَّةً فَنَتَبَرَّاَ مِنْهُمْ كَمَا تَبَرَّءُوْا مِنَّا ۗ كَذٰلِكَ يُرِيْهِمُ اللّٰهُ اَعْمَالَهُمْ حَسَرٰتٍ عَلَيْهِمْ ۗ وَمَا هُمْ بِخٰرِجِيْنَ مِنَ النَّارِ
"Dan orang-orang yang mengikuti (dalam kekufuran) berkata, "Sekiranya kami mendapat kesempatan (kembali ke dunia), tentu kami akan berlepas tangan dari mereka, sebagaimana mereka berlepas tangan dari kami. Demikianlah Allah memperlihatkan kepada mereka perbuatan mereka yang menjadi penyesalan mereka. Dan mereka tidak akan keluar dari api neraka."
(QS. Al-Baqarah; 167)

Juga firmanNya;

يُرِيْدُوْنَ اَنْ يَّخْرُجُوْا مِنَ النَّارِ وَمَا هُمْ بِخَارِجِيْنَ مِنْهَا ۖ وَلَهُمْ عَذَابٌ مُّقِيْمٌ
"Mereka ingin keluar dari neraka, tetapi tidak akan dapat keluar dari sana. Dan mereka mendapat azab yang kekal."
(QS. Al-Ma'idah; 37)

2️⃣ Kekal sampai batas waktu tertentu, tapi waktu yang sangat lama. Kekal tapi sampai batas waktu tertentu, namun waktu yang panjang. Dengan ini Allah mengancam orang yang membunuh suatu jiwa tanpa alasan haq. Orang yang membunuh jiwa mukmin tanpa alasan haq, Allah mengancamnya dengan kekal di neraka. Demikian pula orang yang membunuh dirinya dengan besi atau dengan racun, Allah mengancamnya dengan kekal di neraka.

Dan makna kekal yang kedua ini bukan selama-lamanya, tapi kekal yang ada batas akhirnya. Sebagaimana aqidah Ahlus Sunnah Wal Jama'ah (dari kalangan sahabat, tabi'in dan para imam) bahwasanya tidak akan kekal di neraka buat selama-lamanya kecuali orang-orang kafir.
Adapun para pelaku maksiat dari kalangan orang-orang mukmin, jika mereka masuk neraka, maka mereka diazab sesuai kadar kemaksiatan mereka, tetapi tidak kekal selama-lamanya di neraka.

Maka, orang yang membunuh dirinya diancam dengan neraka dan kekal di dalamnya, orang yang membunuh orang mukmin tanpa haq juga diancam dengan neraka dan kekal di dalamnya. Akan tetapi kekal sampai waktu tertentu dan ada batas akhirnya. Kemudian mereka akan dikeluarkan dari neraka dan setelah itu dimasukkan ke dalam surga.

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

┏☀📚☀━━━━━━━┓
*Forum Ilmiah Karanganyar*
┗━━━━━━━━☀📚☀

🕋🌴بسم الله الرحمن الرحيم🌳🕌

🖐🏽 *AWAS, JANGAN GENDUT! TIDAK BERBOBOT LAGI* 🍚

🕌 Dari Abu Hurairah _radhiyallahu 'anhu_ dari Rasulullah ﷺ bersabda;

إِنَّهُ لَيَأْتِي الرَّجُلُ الْعَظِيمُ السَّمِينُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ لَا يَزِنُ عِنْدَ اللَّهِ جَنَاحَ بَعُوضَةٍ ". وَقَالَ : " اقْرَءُوا : { فَلَا نُقِيمُ لَهُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَزْنًا
"Sesungguhnya benar-benar akan datang pada hari kiamat seorang yang besar badannya dan gemuk, tetapi bobotnya di sisi Allah tidak sebanding dengan sayap nyamuk".

Dan beliau katakan, "Bacalah ayat { فَلَا نُقِيمُ لَهُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَزْنًا / maka Kami tidak menegakkan penimbangan amalan bagi mereka pada hari kiamat} (QS Al Kahfi; 105).
● HR lmam Bukhari (4729) dan lmam Muslim (2785).

~~~~~~~~~~~~

👍🏽 lmam Al Qurthubi (600 - 671 H) _rahimahullah_ mengatakan;

Makna hadits (tentang orang gemuk tapi tidak berbobot) ini bahwasanya tidak ada pahala bagi mereka. Dan amalan-amalan mereka dibalas dengan azab. Jadi tidak ada amal kebaikan mereka yang ditimbang pada timbahan hari kiamat. Dan siapa yang tidak punya kebaikan, maka ia di neraka. Abu Said Al Khudri _radhiyallahu 'anhu_ mengatakan, "Didatangkan amalan-amalan sebesar gunung Tihamah, tetapi tidak ada bobotnya sedikit pun".
Ada juga yang mengatakan bahwa (ayat atau hadits) ini adalah kata kiasan yang maknanya "mereka tidak ada nilainya di sisi Kami pada hari itu". Wallahu a'lam.

Dan di dalam hadits ini ada pelajaran fiqih yaitu celaan terhadap sifat gemuk bagi orang yang mengusakan dirinya (untuk gemuk). Karena dalam usaha penggemukan ini ada perbuatan membebani diri dan menyibukkan diri dengan makanan-makanan (hingga lalai) dari sifat dermawan. Bahkan hadits ini menunjukkan haramnya makan yang lebih dari kadar kecukupan dalam rangka ingin mewah dan gemuk.
Telah shahih dari Rasulullah ﷺ bersabda;
إن أبغض الرجال إلى الله تعالى الحبر السمين
"Sesungguhnya orang yang paling dibenci Allah Ta'aalaa ialah pendeta yang gemuk".

Dan dari hadits Imran bin Hushain _radhiyallahu 'anhu_ dari Nabi ﷺ bersabda;
خَيْرُكُمْ قَرْنِي، ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ، ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ ". قَالَ عِمْرَانُ : لَا أَدْرِي أَذَكَرَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَعْدُ قَرْنَيْنِ أَوْ ثَلَاثَةً. قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : " إِنَّ بَعْدَكُمْ قَوْمًا يَخُونُونَ وَلَا يُؤْتَمَنُونَ، وَيَشْهَدُونَ وَلَا يُسْتَشْهَدُونَ، وَيَنْذِرُونَ وَلَا يَفُونَ، وَيَظْهَرُ فِيهِمُ السِّمَنُ
"Sebaik-baik kalian ialah generasiku, kemudian generasi yang setelahnya".
Kara Imran, "Aku tidak ingat beliau menyebutkan generasi setelahnya ini 2 atau 3 kali".
Kata Nabi ﷺ, "Kemudian setelah kalian akan datang orang-orang yang memberi kesaksian padahal tidak patut menjadi saksi, mereka berkhianat dan tidak bisa dipercaya, mereka bernadzar tetapi tidak menepatinya dan nampak pada mereka gemuk badannya".

Dan itu semua merupakan celaan. Sebabnya bahwa gemuk yang diusahakan itu terjadi karena banyak makan dan rakus, banyak diam, santai dan aman serta melepaskan nafsu kepada syahwatnya. Maka ia itu penghamba nafsunya, bukan penghamba Rabbnya.

Siapa yang demikian itu keadaannya, tidak bisa tidak, pasti terjatuh ke dalam yang haram. Sedangkan semua daging yang tumbuh dari yang haram itu neraka lebih pantas baginya.
Dan Allah telah mencela orang-orang kafir dengan sebab banyaknya makan. Allah Ta'aala berfirman;

وَالَّذِيْنَ كَفَرُوْا يَتَمَتَّعُوْنَ وَيَأْكُلُوْنَ كَمَا تَأْكُلُ الْاَنْعَامُ وَالنَّارُ مَثْوًى لَّهُمْ
"Dan orang-orang yang kafir menikmati kesenangan (dunia), dan mereka makan seperti binatang ternak makan; dan (kelak) nerakalah tempat tinggal bagi mereka." (QS. Muhammad; 12)

Jika seorang mukmin seperti mereka dan menikmati kesenangan dunia dalam setiap keadaan dan waktunya seperti mereka menikmatinya, maka di mana hakikat imannya dan kapan ia menunaikan kewajiban-kewajiban Islam? Karena siapa yang banyak makan dan minumnya, maka akan banyak tamaknya dan rakusnya, lalu di malam hari bertambah malasnya dan tidurnya.

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

Foto dari AbuHamiidAS

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

┏☀📚☀━━━━━━━━━┓
*Forum Ilmiah Karanganyar*
┗━━━━━━━━━━☀📚☀

🕋🌴بسم الله الرحمن الرحيم🌳🕌

🌙 *SUNGGUH BESAR JIKA HATI BERSIH DARI DENGKI & DENDAM* 🤲

🕌 Dari Anas bin Malik _radhiyallahu 'anhu_ mengatakan;

Pernah kami duduk bersama Rasulullah ﷺ, maka beliau mengatakan, "Akan muncul di depan kalian seorang lelaki calon ahli surga".
Maka muncullah seorang lelaki dari sahabat Anshar dalam keadaan membersihkan jenggotnya dari air bekas wudhunya sambil ia membawa kedua sandalnya di tangan kirinya.

Hari berikutnya Nabi ﷺ mengatakan perkataan yang sama. Maka muncullah lelaki itu seperti kali pertama. Manakala hari ketiga Nabi ﷺ mengatakan perkataan yang sama juga. Maka muncullah lelaki itu seperti keadaan kali pertama.

Tatkala Nabi ﷺ berdiri, maka Abdullah bin Amr bin Ash mengikuti lelaki itu lalu dia berkata kepadanya, "Sungguh aku akan minta ayahku, lalu aku bersumpah (minta izin) untuk tidak datang kepada beliau selama 3 hari. Jika kamu mau memberiku tempat menginap (di tempatmu) sampai beberapa waktu, aku akan lakukan".
Lelaki itu menjawab, "Silahkan".

Kata Anas, "Abdullah menceritakan bahwa ia bermalam di rumah lelaki itu selama 3 malam. Tetapi ia tidak melihat sedikit pun lelaki itu bangun untuk shalat malam. Hanya saja jika ia memutar atau membalikkan badan di tempat tidurnya ia berdzikir kepada Allah 'Azza WaJall dan bertakbir sampai ia bangun untuk shalat Shubuh".
Kata Abdullah, " Hanya saja sungguh aku tidak pernah mendengarnya berucap kecuali kebaikan.

Manakala telah berlalu 3 malam dan hampir saja aku (Abdullah) menganggap kecil amalannya, maka kukatakan kepadanya;
"Wahai hamba Allah, sungguhnya, antara aku dengan ayahku tidak ada kemarahan tidak pula saling menjauh. Akan tetapi aku mendengar Rasulullah ﷺ berkata tentang anda 3 kali " _Akan muncul di depan kalian seorang lelaki calon ahli surga_ " lalu muncullah anda dalam waktu 3 kali itu. Maka aku ingin bermalam di rumah anda untuk aku melihat apa amalan anda agar aku mengikutinya. Tetapi tidak aku lihat kamu mengamalkan banyak amalan. Lalu apa yang membuat kamu sampai kepada tingkatan yang dikatakan oleh Rasulullah ﷺ itu?"

Lelaki itu menjawab, "Tidak ada lain amalanku selain apa yang kamu lihat".
Manakala aku beranjak pulang, ia memanggilku lalu mengatakan, "Tidak ada lain amalanku selain apa yang kamu lihat, kecuali sungguh aku tidak mendapati di dalam hatiku dendam kepada seorang pun dari kaum muslimin, tidak pula hasad (dengki) kepada seorang pun atas kebaikan yang Allah berikan kepadanya".

Kata Abdullah, "ltu dia yang membuatmu sampai pada tingkatan (yang dikatakan oleh Rasul) itu. Dan itu dia yang aku tidak mampu".

📚 HR lmam Ahmad (12697).

~~~~~~~~~~~~~~~~~~

👍🏽 Syaikh Shalih Fauzan _hafidzahullah_ mengatakan setelah membawakan hadits di atas;

Itulah yang menyampaikannya kepada kedudukan yang tinggi itu, yaitu bersihnya hati. Padahal beliau tidak termasuk sahabat yang banyak amalannya. Tetapi beliau orang yang hatinya bersih, tidak ada dendam kepada seorang pun dari muslimin, tidak pula hasad kepada seorang pun atas nikmat yang Allah berikan kepada orang lain".

📚 Syarah Kitab Al Kabaair hal 284 Dar Ar Risalah Alamiyah.


والله أعلم بالصواب
وصلى الله على نبينا محمد وعلى آله وأصحابه وسلم

✍🏾 FIK الفقير إلى غفران ربه أبو يحيى

_________________

▶️📱/channel/forumIlmiahkaranganyar
🌹☘️🌹☘️🌹☘️🌹☘️🌹☘️

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

┏☀📚☀━━━━━━━┓
*Forum Ilmiah Karanganyar*
┗━━━━━━━━☀📚☀

🕋🌴بسم الله الرحمن الرحيم🌳🕌

📛 *KETIKA DATANG AJAL, BARU KAU MENYESAL* ❓

🕋 Allah Ta'aalaa berfirman:

حَتّٰۤى اِذَا جَآءَ اَحَدَهُمُ الْمَوْتُ قَالَ رَبِّ ارْجِعُوْنِ
لَعَلِّيْۤ اَعْمَلُ صَالِحًـا فِيْمَا تَرَكْتُ ۗ كَلَّا  ۗ اِنَّهَا كَلِمَةٌ هُوَ قَآئِلُهَا ۗ وَمِنْ وَّرَآئِهِمْ بَرْزَخٌ اِلٰى يَوْمِ يُبْعَثُوْنَ
"(Demikianlah keadaan orang-orang kafir itu), hingga apabila datang kematian kepada salah seorang dari mereka, dia berkata, Ya Rabbku, kembalikanlah aku (ke dunia),
Agar aku dapat berbuat kebajikan yang telah aku tinggalkan".
Sekali-kali tidak! Sesungguhnya itu adalah perkataan yang diucapkannya saja. Dan di hadapan mereka ada barzakh sampai pada hari mereka dibangkitkan."
■ (QS. Al-Mu'minun; 99-100).

~~~~~~~~~~

👍🏽 lmam Abdurrahman As Sa'di _rahimahullah_ mengatakan;

● Allah Ta'aalaa memberitakan tentang keadaan seseorang dari kalangan orang-orang yang mengabaikan dan dzalim ketika ia kedatangan maut, bahwasanya ia menyesal ketika itu. Yaitu ketika ia melihat tempat kembalinya dan menyaksikan buruknya amalnya. Maka ia memohon agar dikembalikan lagi ke dunia. Bukan untuk bersenang-senang dengan kenikmatannya dan memuaskan syahwatnya. Namun ia mengatakan, "Agar aku dapat berbuat kebajikan yang telah aku tinggalkan". Yaitu amal kebaikan yang telah aku mengabaikan haq Allah padanya.

● Allah katakan, "كلا / Sekali-kali tidak". Yakni tidak akan dikembalikan lagi dan tidak pula diberi penundaan (kematiannya). Allah benar-benar telah memutuskan bahwa mereka tidak akan pernah dikembalikan ke dunia.

● FirmanNya, ( إنها / Sesungguhnya itu),
yakni; Sesungguhnya perkataan yang di situ ia berangan-angan untuk kembali ke dunia itu "adalah perkataan yang diucapkannya saja", bahwa itu sekedar ucapan mulutnya saja, yang tidak memberi faedah kepada orangnya kecuali kesedihan dan penyesalan
Selain itu, ia juga tidak sungguh-sungguh mengucapkannya. Sesungguhnya kalau ia dikembalikan di dunia, pasti ia kembali melakukan apa yang dilarang.

● FirmanNya;
وَمِنْ وَّرَآئِهِمْ بَرْزَخٌ اِلٰى يَوْمِ يُبْعَثُوْنَ
"Dan di hadapan mereka ada barzakh sampai pada hari mereka dibangkitkan".
Yakni di depan mereka dan di hadapan mereka ada barzakh, yang artinya pemisah antara 2 perkara. Dan yang dimaksud (barzakh) di sini adalah pemisah antara dunia dan akhirat. Di alam barzakh ini orang-orang yang taat mendapat kenikmatan, sedangkan para pelaku maksiat mendapat azab sejak mereka mati sampai hari mereka dibangkitkan. Maka hendaknya mereka menyiapkan perbekalan untuknya dan membawa persiapan untuknya.

📚 Taisirul Kariimir Rahman Fii Tafsiiri Kalaamil Mannaan.

والله أعلم بالصواب
وصلى الله على نبينا محمد وعلى آله وأصحابه وسلم

🤲 Semoga Allah matikan kita semua di atas iman dan lslam, di atas tauhid dan Sunnah. Aamiin

✍🏾 FIK الفقير إلى عفو ربه أبو يحيى

______________

▶️📱/channel/forumIlmiahkaranganyar
🪴🌺🪴🌺🪴🌺🪴🌺🪴🌺

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

┏☀📚☀━━━━━━━┓
*Forum Ilmiah Karanganyar*
┗━━━━━━━━☀📚☀

🕋🌴بسم الله الرحمن الرحيم🌳🕌

4️⃣ *PERANGAI MANUSIA YANG MEMUNCULKAN DOSA* ♨️

👍🏽 lmam Najmuddin lbnu Qudamah _rahimahullah_ mengatakan;

Ketahuilah bahwa manusia itu memiliki banyak perangai dan sifat. Tetapi yang memunculkan dosa-dosa itu hanya 4 perangai;

1️⃣ Perangai Rububiyah.
Dari perangai ini muncul sifat sombong dan bangga diri, suka pujian dan sanjungan, suka dimuliakan serta mencari ketinggian dan yang semisalnya. Ini semua merupakan dosa yang membinasakan. Tetapi sebagian orang lalai darinya sehingga tidak menganggapnya dosa.

2️⃣ Perangai Syaithaniyah
Dari perangai ini bercabang sifat hasad (dengki), aniaya, membuat siasat, tipu daya, makar (rencana jahat), mengelabuhi, kenifakan, menyuruh kepada kerusakan dan yang semisalnya.

3️⃣ Perangai Hewan Ternak
Dari perangai ini betcabang sifat jahat dan ambisi untuk memuaskan syahwat perut serta kemaluan. Bercabang darinya pula dosa zina, homoseksual, mencuri dan menahan harta dunia karena syahwat.

4️⃣ Perangai Binatang Buas
Dari perangai ini bercabang sifat marah dan dendam, serta menyerang orang lain dengan membunuh atau memukul atau mengambil hartanya.
Dan sifat-sifat ini bertingkat-tingkat dalam fitrah.

Perangai hewan ternak ini yang pertama mendominasi, kemudian berikutnya perangai binatang buas. Jika 2 sifat ini terkumpul, maka keduanya memanfaatkan akal untuk menjalankan perangai syaithaniyah yang berupa membuat makar, tipu daya dan membuat siasat. Kemudian berikutnya perangai rububiyah yang mendominasi.

Jadi, itulah biang dan sumber segala dosa. Kemudian dari sumber-sumber ini bermunculan dosa-dosa pada anggota badan. Lalu sebagiannya muncul di dalam hati, seperti dosa kufur, nifaq, bid'ah dan menyembunyikan niat jahat, sebagiannya muncul di mata, sebagiannya muncul di pendengaran, sebagiannya muncul di lisan, sebagiannya muncul di perut dan kemaluan, sebagiannya muncul di kedua tangan dan kaku, dan sebagiannya muncul di sekuruh badan. Dan tidak butuh kepada perincian masalah ini karena sangat jelas.

📚 Muhtashar Minhaajil Qaashidiin.

والله أعلم بالصواب
وصلى الله على نبينا محمد وعلى آله وأصحابه وسلم

✍🏾 FIK الفقير إلى عفو ربه أبو يحيى

______________

▶️📱/channel/forumIlmiahkaranganyar
🪴🌺🪴🌺🪴🌺🪴🌺🪴🌺

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

┏🌱🍊●●●━━━━━━━━━━━━┓
*FORUM ILMIAH KARANGANYAR*
┗━━━━━━━━━━━━●●●🍊🌱┛

*بسم الله الرحمن الرحيم*

•┈┈••••○○❁🍃🍄🍃❁○○••••┈┈•
🌱 *BOLEHKAH ANAK KECIL DIBAWA KE MASJID ???* 🌱

•┈┈•••••┈┈•••••┈┈•••••┈┈•
📚Asy-Syaikh Ibnu al-Utsaimin rahimahullah mengatakan:
Apabila *anak-anak sudah berumur tamyiz* dan mereka tidak mengganggu orang-orang yang shalat, maka *tidak diperbolehkan mengeluarkan mereka dari masjid atau tempat yang sudah mereka lebih dahulu menempatinya,* akan tetapi pisahkan mereka di shaf tersendiri apabila di khawatirkan mereka banyak bermain.

☝️Namun apabila yang terjadi pada *anak-anak tersebut teriak-teriak, lari- lari di masjid, atau banyak bergerak yang menggangu orang-orang yang shalat, maka tidak halal bagi para walinya untuk membawa mereka ke masjid.* Apabila para wali membawa mereka dalam keadaan seperti itu, maka mereka diperintahkan untuk mengeluarkan anak-anak mereka dari masjid _(dengan membatalkan shalatnya)_ dan membiarkan tinggal anak-anak mereka bersama ibunya untuk shalat di rumah. Dan para wanita shalat di rumahnya lebih utama daripada hadir shalat di masjid.

👉 Kalau seandainya mereka tidak diketahui walinya, tetap mereka dikeluarkan dari masjid namun dengan cara yang lemah lembut, bukan dengan cara membentak, memburu, dan mengusirnya yang akan membuat mereka kesal (jengkel), dan akhirnya hanya menambah semakin parah dan kacau..

Wallahul muwafiq


*(Majmu’ Al Fatawa war Rasail, 13/18)*
=================∆∆∆=================
📚 *FIK*

الفقير إلى عفو ربه أبو عبيد الرحمن الحارث
________________________________

📲 /channel/forumIlmiahkaranganyar

🌿🌾🌿🌾🌿🌾🌿🌾

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

┏☀📚☀━━━━━━━┓
*Forum Ilmiah Karanganyar*
┗━━━━━━━━☀📚☀

🕋🌴بسم الله الرحمن الرحيم🌳🕌

🎹 *HARAMNYA NYANYIAN & MUSIK SERTA AKIBATNYA* 🎸

🕌 Dari Abu Malik Al Asy'ari _radhiyallahu 'anhu_ bahwa ia mendengar Nabi ﷺ bersabda;

لَيَكُونَنَّ مِنْ أُمَّتِي أَقْوَامٌ يَسْتَحِلُّونَ الْحِرَ وَالْحَرِيرَ، وَالْخَمْرَ وَالْمَعَازِفَ، وَلَيَنْزِلَنَّ أَقْوَامٌ إِلَى جَنْبِ عَلَمٍ يَرُوحُ عَلَيْهِمْ بِسَارِحَةٍ لَهُمْ، يَأْتِيهِمْ - يَعْنِي الْفَقِيرَ - لِحَاجَةٍ، فَيَقُولُوا : ارْجِعْ إِلَيْنَا غَدًا، فَيُبَيِّتُهُمُ اللَّهُ، وَيَضَعُ الْعَلَمَ، وَيَمْسَخُ آخَرِينَ قِرَدَةً وَخَنَازِيرَ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ 
"Benar-benar akan ada dari umatku suatu kaum yang menghalalkan kemaluan (perzinaan), kain sutera, khamar dan musik-musikan.
Dan benar-benar akan ada kaum-kaum yang tinggal di lereng bukit. Lalu datang kepada mereka seorang penggembala yakni orang faqir (untuk minta-minta) kareba kebutuhannya, mereka mengatakan, "Kembalilah kamu kepada kami besuk pagi". Tetapi malamnya Allah membinasakan mereka dan meruntuhkan bukit tersebut serta mengubah wujud kaum yang lain (yang tersisa) menjadi kera dan babi sampai hari kiamat".

🕌 Di dalam riwayat lmam lbnu Majah dengan redaksi;

لَيَشْرَبَنَّ نَاسٌ مِنْ أُمَّتِي الْخَمْرَ يُسَمُّونَهَا بِغَيْرِ اسْمِهَا، يُعْزَفُ عَلَى رُءُوسِهِمْ بِالْمَعَازِفِ وَالْمُغَنِّيَاتِ، يَخْسِفُ اللَّهُ بِهِمُ الْأَرْضَ، وَيَجْعَلُ مِنْهُمُ الْقِرَدَةَ وَالْخَنَازِيرَ
"Benar-benar akan ada orang-orang dari umatku yang minum khamar dan mereka menamai khamar itu dengan istilah yang bukan namanya, serta dimainkan berbagai musik mengiringi para biduan di hadapan mereka, lalu Allah benamkan mereka ke dalam bumi dan Dia ubah (yang tersisa) dari mereka menjadi kera dan babi-babi".
● HR lmam lbnu Majah (4020).

~~~~~~~~~~~

👍🏽 lmam Al Hafidz lbnu Hajar Asqalani _rahimahullah_ (773-852 H) membantah dengan tuntas terhadap orang-orang yang mengatakan bahwa hadits yang terdapat di dalam Shahih Bukhari ini mu'allaq (terputus sanadnya). Di antaranya beliau katakan;

Imam lbnu Shalah mengatakan di dalam Ulumul Hadits, "Hadits yang dibawakan mu'allaq di dalam Shahih Bukhari itu dipastikan bersambung sanadnya, nampaknya memang terputus sanad, tetapi hukumnya tidak terputus. Dan hadits yang seperti ini di sana tidak keluar dari shahih kepada dha'if. Jangan pedulikan pernyataan Abu Muhammad lbnu Hazm Adh Dhahiri yang menolak hadits yang dikeluarkan oleh lmam Bukhari ini ....
........

Sabda Nabi ﷺ (يستحلون / menghalalkan), kata Ibnul Arabi, "Bisa dimaknakan _mereka meyakini (perzinaan, khamar dan musik) itu sesuatu yang halal_ , bisa pula difahami kata kiasan yang maknanya terus-terusan, yakni terus-terusan dalam minum khamar seperti terus-terusan dalam mengkonsumsi yang halal. Dan kita telah mendengar dan melihat orang yang berbuat demikian.

Dan sabda beliau " المعازف" ... ialah alat-alat musik. Imam Qurthubi melansir dari Al Jauhari bahwa pengertian المعازف adalah nyanyian, dan ia sebutkan di dalam kitab Shihah-nya bahwa makna المعازف adalah alat-alat musik. Ada pula yang mengartikan suara-suara musik.
📚 Fathul Baari Syarah Shahih Bukhari

~~~~~~~~~~~

👍🏽 Syaikh Syamsul Haq Abadi _rahimahullah_ mengatakan;

Diriwayatkan sebuah hadits oleh lmam lbnu Abu Dunya di dalam Kitabul Malaahi dari Abu Hurairah _radhiyallahu 'anhu_ secara marfu' (dari Nabi ﷺ bersabda), "Akan diubah wujud (bentuk) suatu kaum dari umat ini di akhir zaman menjadi kera dan babi-babi".

Sahabat bertanya, "Ya Rasulullah. Bukankah mereka juga bersyahadat laa ilaaha illallah wa anna Muhammadan Rasulullah?

Beliau menjawab, "Memang benar. Mereka juga berpuasa dan shalat, juga berhaji".
Mereka bertanya, "Lalu bagaimana keadaan mereka ketika itu?"

Beliau menjawab, "Mereka bermain musik dan rebana mengiringi para biduan, dan sampai malam mereka terus dengan minumannya dan main musiknya. Maka keesokan harinya mereka telah diubah wujudnya menjadi kera dan babi-babi.

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

وَالَّذِيْنَ كَفَرُوْۤا اَعْمَالُهُمْ كَسَرَابٍۢ بِقِيْعَةٍ يَّحْسَبُهُ الظَّمْاٰنُ مَآءً ۗ حَتّٰۤى اِذَا جَآءَهٗ لَمْ يَجِدْهُ شَيْـئًـا
"Dan orang-orang yang kafir amalan-amalan mereka seperti fatamorgana di tanah yang datar, yang disangka air oleh orang-orang yang dahaga, tetapi apabila didatangi tidak ada apa pun". (QS. An-Nur ; 39).

والله أعلم بالصواب
وصلى الله على نبينا محمد وعلى آله وأصحابه وسلم

🤲 Semoga Allah jauhkan kita dari syirik dan Dia jadikan kita istiqomah di atas tauhid serta Dia terima amal-amal kita dan Dia banyakkan balasannya. Aamiin

✍🏾 FIK الفقير إلى عفو ربه أبو يحيى

______________

▶️📱/channel/forumIlmiahkaranganyar
🪴🌺🪴🌺🪴🌺🪴🌺🪴🌺

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

┏━━━━━━ ❁✿❁ ━━━━━━┓
🔊 _*FORUM ILMIAH*_
*_KARANGANYAR_* 🔊
┗━━━━━━ ❁✿❁ ━━━━━━┛

•••••••••••••۞﷽۞•••••••••••••

🚏 *3. PERASAAN TAKUT DAN HARAP TAK PERNAH LEPAS DARI MEREKA* 🚏
_(Perangai Orang Yang Menempuh Perjalanan Menuju Allah Dan Kampung Akhirat Bag.4)_

==============================================

*٣_وهم الذين بنوا منازل سيرهم*
*بين الرجا و الخوف للديَّان*

_*3. Dan mereka yang membangun persinggahan mereka selama berjalan*_
*_Antara harap dan takut pada Dzat Penentu ajaran._*

🔦 *Maksudnya: di semua urusannya, dia selalu berjalan dan melakukannya dengan penuh rasa takut dan rasa harap.*

⚠️ Karena dia selalu melihat dirinya; mengintrospeksi dirinya dengan banyaknya kekurangan dia dalam menunaikan hak Allah Subhanahu wa Ta'ala, sehingga itu menimbulkan rasa takut pada dirinya. Dan dia juga selalu melihat betapa banyak nikmat Allah Subhanahu wa Ta'ala dan kebaikan yang diberikan untuknya, sehingga itu memunculkan rasa harap pada dirinya.

⚠️Disamping itu, mereka juga melihat sifat Allah Yang Maha agung dan Maha mulia, Allah yang Maha bijaksana dan Maha adil, sehingga mereka takut bahwa diri mereka akan mendapatkan akibat dari amal jelek yang mereka perbuat. Namun mereka juga melihat sifat Allah Yang Maha pengasih, Maha dermawan, dan Maha baik, dari situ mereka mengharapkan belas kasih dan kebaikan dari Allah Subhanahu wa Ta'ala.

🛠️ Sehingga bila mereka mengamalkan kebaikan, mereka menggabungkan antara rasa takut dan rasa harap; berharap agar dikabulkan dan takut kalau ditolak

🛢️ Bila mereka mengerjakan keburukan, Mereka takut akan dihukum karenanya. Namun mereka juga berharap agar diampuni dengan keutamaan dari Allah subhanahu wa ta'ala.

♾️ *Sehingga semua urusan mereka itu selalu berputar antara rasa takut dan rasa harap,* selalu kembali kepada dua perasaan tersebut. Merekalah orang-orang yang meraih perolehan tertinggi dan merekalah orang-orang yang beruntung."
_(Syaikh Abdurrahman bin Nashir As Sa'dy Rahimahullah.)_

⏩ _Insyaallah akan bersambung, wallahu a'lam bish shawab._

📚 *Sumber* : Mandhumatis Sair Ilallaah Wad Daril Akhiroh karya Imam Abdurrahman bin Nashir As Sa'dy Rahimahullah.

•┈┈••••○○❁°•°•°•°❁○○••••┈┈•

📑 *FIK*
✍🏼 Alih Bahasa : Dzakaa' Al Junky

•┈┈••••○○❁°•°•°•°❁○○••••┈┈•


🖥️📱 /channel/forumIlmiahkaranganyar
🪴🪴🪴🪴🪴🪴🪴🪴

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

Telah menceritakan kepada kami lbnu Waki', ia katakan, "Telah menceritakan kepada kami Abu Usamah, ia katakan dari Abul Asyhab berkata, " Al Hasan membaca ayat;
وَلَا يَذْكُرُوْنَ اللّٰهَ اِلَّا قَلِيْلًا
"Dan mereka tidak mengingat Allah kecuali sedikit sekali."
Lalu beliau mengatakan, "Hanyalah dikatakan sedikit dzikirnya, karena dzikirnya untuk selain Allah".

Telah menceritakan kepada kami Bisyir bin Mu'adz, ia katakan, "Telah menceritakan kepada kami Yazid, ia katakan, "Telah menceritakan kepada kami Said, ia katakan dari Qotadah tentang firmanNya,
وَلَا يَذْكُرُوْنَ اللّٰهَ اِلَّا قَلِيْلًا
"Dan mereka tidak mengingat Allah kecuali sedikit sekali."
Lalu beliau mengatakan, "Hanyalah dikatakan sedikit dzikirnya orang munafik, karena Allah tidak mau menerimanya. Dan semua amal yang Allah menolaknya itu dikatakan sedikit. Sedangkan semua amal yang Allah menerimanya itu berarti banyak".

📚 Tafsir Ath Thabari

والله أعلم بالصواب
وصلى الله على نبينا محمد وعلى آله وأصحابه وسلم

✍🏾 FIK الفقير إلى عفو ربه أبو يحيى

______________

▶️📱/channel/forumIlmiahkaranganyar
🪴🌺🪴🌺🪴🌺🪴🌺🪴🌺

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

┏━━━━━━ ❁✿❁ ━━━━━━┓
📚📖 _*FORUM ILMIAH*_
_*KARANGANYAR*_ 📖📚
┗━━━━━━ ❁✿❁ ━━━━━━┛

•••••••••••••۞﷽۞•••••••••••••

🏕️ *1. MENJAUHI JALAN YANG JELEK MENUJU KEBAIKAN* 🏕️ _(Perangai Orang Yang Menempuh Perjalanan Menuju Allah Dan Kampung Akhirat Bag. 2)_
=============================================

🎙️ Disebutkan oleh Imam Abdurrahman bin Nashir As Sa'dy Rahimahullah:

*١-سعدَ الَّذِينَ تَجَنَّبُوا سُبُلَ الرَّدَى*

*وَتَيَمَّمُوا لمنازل الرضوان*

*_1. Sungguh bahagia orang yang menjauhi jalan-jalan kehinaan_*
*_Dan tujuan mereka adalah kedudukan-kedudukan yang diridhoi._*

🛣️ Ini adalah landasan jalan dan pedoman mereka dalam menjalani kehidupan;

•Mereka menjauhi jalan-jalan kebinasaan dan menuju jalan-jalan yang diridhoi.
•Mereka menjauhi jalan-jalan syaitan dan menuju penghambaan kepada Dzat Yang Maha Pengasih.
•Mereka menjauhi jalan-jalan menuju api neraka dan mencari jalan-jalan yang menghantarkan kepada kenikmatan.
•Mereka tinggalkan kejelekan-kejelekan lalu mengamalkan amalan-amalan baik.
•Mereka bersihkan hati, lisan dan anggota badan mereka dari perkara-perkara haram dan makruh, dan mereka sibukkan itu semua untuk mengerjakan kewajiban dan hal-hal yang dicintai.
•Mereka hiasi diri mereka dengan akhlak yang mulia dan mereka bersihkan diri mereka dari perangai-perangai yang hina."

_~ Insyaallah akan bersambung, wallahu a'lam bish shawab._

📚 Sumber : Mandhumatis Sair Ilallaah Wad Daril Akhiroh karya Imam Abdurrahman bin Nashir As Sa'dy Rahimahullah.

•┈┈••••○○❁°•°•°•°❁○○••••┈┈•

📂 *FIK*
✒️ Dzakaa' Al Junky

•┈┈••••○○❁°•°•°•°❁○○••••┈┈•


🖥️📱 /channel/forumIlmiahkaranganyar
🪴🪴🪴🪴🪴🪴🪴🪴

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

┏━━━━━━ ❁✿❁ ━━━━━━┓
📚📖 _*FORUM ILMIAH*_
_*KARANGANYAR*_ 📖📚
┗━━━━━━ ❁✿❁ ━━━━━━┛

•••••••••••••۞﷽۞•••••••••••••

🚞 *PERANGAI YANG HARUS DIMILIKI OLEH ORANG YANG MENEMPUH PERJALANAN MENUJU ALLAH TA'ALA DAN KAMPUNG AKHIRAT* 🛣️ _~bag.1_

===============================================

_Al-Imam Al-Faqih Al-Mufassir Asy-Syaikh Abdurrahman bin Nashir As Sa'dy Rahimahullah berkata :_

🕋 *Ibadah* ...
"Dan patut diketahui bahwasanya tujuan dari ibadah seseorang adalah menghamba kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala, mengenalinya, mencintainya, selalu kembali kepadanya, dan menempuh jalan yang mengantarkan ke negeri yang penuh keselamatan (surga).

📉 Namun kebanyakan manusia yang kalah dengan perasaan mereka sendiri, dikuasai oleh syahwat hawa nafsu dan adat kebiasaan. Sehingga mereka tidak mau angkat kepala; memerhatikan hal ini, dan tidak menjadikannya sebagai pondasi hidup mereka. Bahkan mereka berpaling karena sibuk dengan urusan hawa nafsu mereka, meninggalkannya karena hanya mau mengurusi keinginan mereka, tidak mau untuk mengevaluasi kekurangan mereka yang sudah lalu. Sehingga pada akhirnya mereka bingung di dalam kebodohan dan kezaliman mereka, tersungkur pada keinginan hawa nafsu mereka yang menyibukkan diri dari Allah, lalai dari mengingat Rabb mereka, menyia-nyiakan urusan agama mereka, dan mereka menjadi linglung karena dimabuk cinta terhadap kesenangan hawa nafsu mereka.

*﴿نسوا اللّٰه فأنساهم أنفسهم أوْلئك هم الخاسرون﴾*
_{ Mereka lupa terhadap Allah sehingga Allah membuat mereka lupa terhadap diri mereka sendiri dan merekalah orang-orang yang merugi.}_ QS. Al-hasyr ayat 19.

📈 Dan tidak ada yang tersadar dari kelalaian dan musibah yang besar ini kecuali hanya sedikit orang-orang yang berakal dan segelintir orang-orang cerdas. Karena mereka tahu bahwasanya kerugian yang sebetulnya adalah ketika seseorang tersibukkan dengan hal yang tidak mendatangkan melainkan hanya kebinasaan, kerugian dan hal yang membuat harapan baiknya justru menjadi kerugian. Sehingga mereka lebih mengutamakan sesuatu yang sempurna ketimbang yang kurang, mereka jual hal yang fana untuk mendapatkan sesuatu yang kekal abadi, mereka terima beratnya beban syariat dan ibadah sampai itu semua berubah menjadi kesenangan dan keseharian mereka, dan di kemudian hari mereka menjadi para pemimpin.

🔊 Maka dengarkanlah perangai mereka dan mohon bantuan lah kepada Allah agar kamu bisa berhias dengan perangai yang sama dengan mereka."

_~InsyaAllah bersambung..._


📚 Sumber : Ad-Durrotul Fakhiroh Ta'liq Alaa Mandhumatis Sair Ilallaah Wad Daril Akhiroh karya Al-Allamah Abdurrahman bin Nashir As Sa'dy Rahimahullah.

•┈┈••••○○❁°•°•°•°❁○○••••┈┈•

📂 *FIK*
✒️ Dzakaa' Al Junky

•┈┈••••○○❁°•°•°•°❁○○••••┈┈•


🖥️📱 /channel/forumIlmiahkaranganyar
🪴🪴🪴🪴🪴🪴🪴🪴

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

┏☀📚☀━━━━━━━┓
*Forum Ilmiah Karanganyar*
┗━━━━━━━━☀📚☀

🕋🌴بسم الله الرحمن الرحيم🌳🕌

🗡️ *YANG MANA YANG JIHAD DI JALAN ALLAH* 🔫

🕌 Dari Abu Musa _radhiyallahu 'anhu_ mengatakan;

جَاءَ رَجُلٌ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ : الرَّجُلُ يُقَاتِلُ لِلْمَغْنَمِ، وَالرَّجُلُ يُقَاتِلُ لِلذِّكْرِ، وَالرَّجُلُ يُقَاتِلُ لِيُرَى مَكَانُهُ، فَمَنْ فِي سَبِيلِ اللَّهِ ؟ قَالَ : " مَنْ قَاتَلَ لِتَكُونَ كَلِمَةُ اللَّهِ هِيَ الْعُلْيَا فَهُوَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ ".
Datang seorang lelaki kepada Nabi ﷺ lalu bertanya, "Ada orang yang berperang karena mencari ghanimah, ada juga yang berperang agar disebut-sebut, ada juga yang berperang agar dipandang posisinya. Siapa dari mereka yang berperang di jalan Allah?"
Nabi ﷺ menjawab, "Siapa yang berperang agar kalimat Allah itulah yang tinggi, maka ia berperang di jalan Allah".
● HR lmam Bukhari (2810) dan lmam Muslim (1904).

Dalam redaksi lain;
جَاءَ رَجُلٌ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، فَقَالَ : الرَّجُلُ يُقَاتِلُ حَمِيَّةً، وَيُقَاتِلُ شَجَاعَةً، وَيُقَاتِلُ رِيَاءً، فَأَيُّ ذَلِكَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ ؟ قَالَ : " مَنْ قَاتَلَ لِتَكُونَ كَلِمَةُ اللَّهِ هِيَ الْعُلْيَا، فَهُوَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ
Datang seorang lelaki kepada Nabi ﷺ lalu bertanya, "Ada orang yang berperang karena harga diri (dan keluarga), ada juga yang berperang karena keberaniannya, ada juga yang berperang karena riya' (agar dipuji-puji). Mana di antara mereka yang berperang di jalan Allah?"
Nabi ﷺ menjawab, "Siapa yang berperang agar kalimat Allah itulah yang tinggi, maka ia berperang di jalan Allah".
● Bukhari (7458) dan lmam Muslim (1904).

~~~~~~~~~~~

👍🏽 lmam Nawawi _rahimahullah_ mengatakan;
( ويقاتل حمية ) هي : الأنفة والغيرة والمحاماة عن عشيرته .
Orang yang berperang karena harga diri maknanya karena membela harga diri, karena emosi dan membela (melindungi) keluarganya.

Sabda Nabi ﷺ, "Siapa yang berperang agar kalimat Allah itulah yang tinggi, maka ia berperang di jalan Allah", di sini ada keterangan bahwa amal itu hanyalah dianggap jika diiringi niat yang benar. Dan bahwa keutamaan yang disebutkan bagi orang-orang yang berjihad di jalan Allah itu dilhususkan bagi siapa yang berperang (dengan niat) agar kalimat Allah itulah yang tinggi".
📚 Syarah Shahih Muslim.

👍🏽 lmam Al Hafidh lbnu Hajar Asqalani _rahimahullah_ mengatakan;

Yang dimaksud dengan kalimat Allah ialah seruan Allah kepada lslam. Dan bisa pula yang dimaksud bahwa perang itu tidak dikatakan di jalan Allah kecuali jika orang yang berperang itu niatnya (tujuannya) ingin meninggikan kalimatullah semata. Artinya bahwa jikalau digabungkan kepadanya salah satu di antara tujuan (niat) yang tersebut di dalam hadits, maka itu akan merusak jihadnya.
.............
Diriwayatkan oleh lmam Abu Dawud dan lmam Nasaai dari hadits Abu Umamah dengan sanad yang shahih, ia mengatakan;

جاء رجل فقال يا رسول الله صلى الله عليه وسلم أرأيت رجلا غزا يلتمس الأجر والذكر ما له ؟ قال : " لا شيء له " ، فأعادها ثلاثا كل ذلك يقول لا شيء له ، ثم قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : " إن الله لا يقبل من العمل إلا ما كان له خالصا وابتغي به وجهه 
"Datang seorang lelaki lalu mengatakan, "Ya Rasulullah ﷺ, khabarkanlah kepada saya tentang seseorang yang berperang dengan niat mencari pahala dan sekaligus agar disebut-sebut namanya. Apa yang ia peroleh?"
Rasulullah ﷺ menjawab, "Ia tidak memperoleh apa-apa".
Orang itu mengulangi pertanyaannya 3 kali. Setiap kali ditanya begitu beliau ﷺ menjawab, "Ia tidak memperoleh apa-apa".
Kemudian beliau bersabda, "Sesungguhnya Allah tidak mau menerima satu amalan pun kecuali yang ihlas (murni) untukNya dan dicari dengannya wajahNya".
📚 Fathul Baari Syarah Shahih Bukhari

والله أعلم بالصواب
وصلى الله على نبينا محمد وعلى آله وأصحابه وسلم

✍🏾 FIK الفقير إلى عفو ربه أبو يحيى

______________

▶️📱/channel/forumIlmiahkaranganyar
🪴🌺🪴🌺🪴🌺🪴🌺🪴🌺

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

Demikian pula orang yang mati dalam keadaan sebagai pezina atau pecandu khamar atau pencuri atau durhaka kepada kedua orang tua dan mereka tidak taubat dari dosa-dosa itu, maka diancam dengan neraka -na'udzu billah-, tetapi tidak kekal di sana, yakni jika ia masuk neraka, maka tidak kekal di sana. Dan jika Allah memaafkannya, maka maafnya Allah itu lebih besar (dari dosa-dosanya). Demikian juga dosa-dosa besar yang lain.
Kita memohon keselamatan kepada Allah".

Demikian jawaban Syaikh Abdul Aziz bin Baz _rahimahullah_.
📚 قناة نتعاون على السنة

والله أعلم بالصواب
وصلى الله على نبينا محمد وعلى آله وأصحابه وسلم

✍🏾 FIK الفقير إلى عفو ربه أبو يحيى

______________

▶️📱/channel/forumIlmiahkaranganyar
🪴🌺🪴🌺🪴🌺🪴🌺🪴🌺

Читать полностью…

Forum Ilmiah Karanganyar

Sebab lemah iman, Ciri-ciri Lemah iman, dan Dampak lemah iman- Tausyiah Bada Subuh - Ustadz Shodiqun hafidhohulloh.mp3

Читать полностью…
Подписаться на канал